Han Soe dan SAMS Sepinggan

April 25, 2024 by  
Filed under Opini

Catatan Rizal Effendi

BARU mendarat di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Rabu (24/4) sore, saya langsung ke terminal keberangkatan. Mau berangkat lagi? Tidak. Saya baru datang dari Jakarta. Tapi saya diundang menghadiri peresmian Han Soe Tiam, gerai baru milik pengusaha muda Khairul Anam, SH, S.Tr.Par, M.Par, MH, yang akrab dipanggil Bung Arul.

Gerai baru itu tak jauh dari pintu masuk ruang tunggu. Berada di sebelah kiri dan cukup strategis. Ini bagian dari pengembangan usaha grup PT Agler Etam Jaya, perusahaan milik Bung Arul. Sebelumnya dia sukses mengibarkan brand Straat Mantau dan Straat Kitchen. Sekarang Han Soe Tiam, spesial menu  roti-rotian (bakery) dengan berbagai rasa.  Selain  juga ada makanan berat seperti nasi lemak, rawon, dan laksa.

Makanan laksa masuk dalam daftar Sup Terenak di Dunia versi Taste Atlas. Laksa adalah makanan sejenis mi berkuah bumbu rempah khas kebudayaan peranakan, yang memadukan elemen Tionghoa, Melayu dan berbagai jenis etnis lainnya.

Agak surprise juga. Meski mantan wali kota, saya tetap diminta memberi sambutan dan ikut memotong pita. Di situ hadir GM PT Angkasa Pura 1 Sepinggan, Ahmad Syaugi Syahab dan timnya,  bersama para kepala cabang perbankan di antaranya Branch Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Balikpapan, Arif Aulia Rahman dan Kacab Mandiri.

Saya bilang saya bangga ada pengusaha muda lokal yang mampu berkibar dalam bisnis kuliner. Apalagi Balikpapan menjadi kota penyangga IKN. Jangan sampai yang jualan makanan kebanyakan warga dari luar. Apalagi kalau sampai dari luar negeri.

Bersama Bung Arul (paling kiri), BM BSI Arif Aulia Rahman dan GM SAMS Sepinggan Ahmad Syaugi

Bung Arul sukses membuka gerai di Bandara SAMS Sepinggan. Ini gerainya yang ke-4 di sana. Tiga di antaranya ada di ruang tunggu. Dia masih mau buka lagi di ruang kedatangan. “Dengan meningkatnya jumlah penumpang di bandara ini akibat proyek RDMP Pertamina dan Ibu Kota Nusantara (IKN), maka bisnis kuliner di sini sangat prospektif,” kata ayah tiga anak itu bersemangat.

Nama Han Soe Tiam cukup menarik. Agak ke korea-korean. Apa iya? Mirip nama aktris dan model Han So-hee dari negeri Ginseng. Ternyata tidak. Itu akronim dari nama kedua orang tuanya. Han diambil dari nama ibunya, Siti Haniyah. Dan Soe dari nama ayahnya, Muhammad Soeparto.

Tiam itu serapan dari bahasa Melayu. Ada juga yang bilang dari bahasa Hokkien maupun bahasa Hakka. Artinya kedai atau warung. Rasanya yang pertama kali menggunakan tiam di Balikpapan adalah Roti Tiam Bakery and Café di Jl MT Haryono. Milik Pak Heri, teman saya. Menyusul kemudian Kopi Tiam, yang juga cepat dikenal.

Peresmian Han Soe Tiam ditandai dengan pengguntingan pita.  Lalu pemotongan nasi tumpeng oleh istri Bung Arul, Ayu Renia Putri. Saya dan GM Angkasa Pura 1 Sepinggan Ahmad Syaugi diminta ikut mendampingi. Kebagian juga tumpengnya. Penuh berkah setelah dibacain doa.

RENOVASI 120 M

Sukses Bung Arul di SAMS Sepinggan memberi indikasi bahwa perkembangan bandara ini makin prospektif. “Ya kita terus melakukan pengembangan dan inovasi, sehingga Sepinggan makin maju dan bisa memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Syaugi.

Karena itu pihak Angkasa Pura 1 berani menyisihkan anggaran Rp120 miliar untuk pembenahan dan renovasi. Ada perbaikan plafon, AC sampai toilet kelas hotel bintang 5. Di lantai 2 juga disiapkan lagi hotel bandara. “Pak Rizal sudah lihat? Sekarang bandara kita lebih jreng,” kata Syaugi bangga.

Agar tidak terjadi hal yang bisa berimplikasi hukum dalam penggunaan anggaran dan pelaksanaan pembangunannya, Angkasa Pura 1 juga menggandeng aparat hukum dari kejaksaan. Saya jadi teringat. Dulu ada namanya TP4D, yaitu Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan. Belakangan itu dihapuskan. Padahal cukup baik manfaatnya.

Suasana kepadatan penumpang di Bandara SAMS Sepinggan

Menjelang dan pasca Lebaran, Bandara SAMS termasuk salah satu bandara tersibuk di Indonesia. Arus penumpang yang datang dan berangkat sempat mencapai 23 ribu orang sehari. Bayangkan. Sebagian memang pekerja dari pembangunan kilang Pertamina (RDMP) dan IKN.

Sampai kemarin, cari tiket pulang ke Balikpapan masih sulit. Baik dari Jakarta, Surabaya, Yogyakarta maupun Makassar. Kita cari di internet selalu penuh. Mau goso (go show) ke bandara tidak gampang. Kalaupun ada hanya Garuda yang biasanya mau melayani.

Jumlah penumpang Bandara SAMS Sepinggan sempat merosot. Itu gara-gara dampak pandemi Covid, yang amat dahsyat. Sebelum Covid, tahun 2019 pernah mencapai 5,4 juta penumpang setahun dengan 59 ribu lebih pergerakan pesawat. Waktu Covid hanya 3 jutaan saja dan sekarang naik lagi di atas 5 juta.

Berkat pengelolaan yang baik dan profesional, Bandara SAMS Sepinggan berturut-turut sebanyak lima kali menerima penghargaan internasional “Best Airport in Asia-Pasific by Size and Region” untuk kelas bandara 5-15 juta penumpang. Selain juga diberi predikat oleh Kementerian Perhubungan sebagai Bandar Udara Sehat 2022.

Bandara SAMS Sepinggan adalah bandara peninggalan zaman kolonial. Dulu dimanfaatkan orang-orang Belanda yang melakukan operasi pencarian dan eksploitasi minyak di Kalimantan. Baru pada tahun 1960 pengelolaannya diserahkan kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjenud). Dan tahun 1987 dialihkan ke Perum Angkasa Pura 1, yang kini menjadi PT Angkasa Pura 1.

Bandara seluas 300 hektare itu, mengalami beberapa kali renovasi. Renovasi pertama diresmikan oleh Presiden Soeharto dan kemudian pada 15 September 2014 oleh Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono menyusul dengan tambahan nama Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS), yang diusulkan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak. Saat itu saya masih menjadi wali Kota Balikpapan.

Sultan Aji Muhammad Sulaiman adalah sultan Kutai ke-17 dengan gelar Sri Paduka Sultan Adji Muhammad Sulaiman al-Adil Khalifatul-Mu’minin. Dia naik takhta menggantikan ayahnya, Sultan Adji Muhammad Salehuddin I pada tahun 1845 dan berakhir pada 1899.

Ada satu “PR” lagi yang sudah lama direncanakan untuk peningkatan pelayanan Bandara SAMS Sepinggan. Yaitu perpanjangan landasan pacu atau runway dari 2.500 meter menjadi 3.250 meter.  Tampaknya ini baru bisa dilaksanakan setelah pembangunan tahap I IKN rampung, agar tidak mengganggu kelancaran arus pekerja IKN, yang sangat dibutuhkan untuk mempercepat penyelesaian pembangunan IKN.

Menjelang pelaksanaan upacara 17 Agustus 2024 di IKN, dapat dipastikan arus penumpang dari Jakarta bakal melimpah. Karena ada ribuan orang yang diundang ke Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU). Niscaya sebagian besar berangkat dan kembali melalui udara. Bandara SAMS Sepinggan bakal dikeroyok. Han Soe Tiam juga tambah laris.(*)

Bupati Paser Jadi Kandidat Penerima Paritrana Award

April 24, 2024 by  
Filed under Paser

TANA PASER – Bupati Kabupaten Paser dr Fahmi Fadli menjadi salah satu kepala daerah di Kalimantan yang menjadi kandidat penerima penghargaaan jaminan sosial ketenagakerjaan atau Paritrana Award 2024 yang digelar di Hotel Four Point Balikpapan, Rabu (24/4/2024) .

Tim penilai dari pusat telah melakukan wawancara dan validasi seluruh dokumen usulan dari panitia tingkat provinsi 13 sampai 21 Maret 2024. Berdasarkan hasil rapat pleno, tim penilai menetapkan 12 kandidat dari pemerintah provinsi dan 11 kandidat pemerintah kabupaten/kota termasuk Kabupaten Paser, 9 badan usaha, 2 perguruan tinggi atau yayasan pendidikan.

Wawancara dilakukan terhadap berbagai kalangan seperti pemerintahan, BPJS, serikat buruh, asosiasi pengusaha, akademisi, dan lainnya. Tim penilai melakukan wawancara mengenai peran dan dukungan Pemkab Paser dalam implementasi program jaminan sosial ketenagakerjaan. Saat wawancara kurang lebih 15 menit Bupati Fahmi didampingi Sekretaris Daerah Katsul Wijaya dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Madju P. Simangunsong.

Fahmi Fadli juga menjabarkan implementasi program jaminan sosial ketenagakerjaan sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Paser Maju Adil dan Sejahtera (MAS) seperti dukungan regulasi universal coverage jaminan sosial ketenagakerjaan, inovasi serta inovatif dalam peningkatan perlindungan jaminan sosial dan manfaat layanan.

Bupati melalui Sekda Katsul Wijaya mengatakan, saat wawancara sedang membicarakan apa saja yang telah dilaksanakan Pemkab Paser tentang jaminan sosial ketenagakerjaan. “Penilaian ini dilaksanakan serentak secara nasional, dan tentu ini menjadi motivasi bagi pemerintah daerah dalam rangka melaksanakan program jaminan sosial ketenagakerjaan, dan tentu ini menjadi penyemangat bagi masyarakat agar mengikuti jaminan sosial ketenagakerjaan,” kata katsul Wijaya.

Pada kesempatan tersebut ia juga mengucapkan terima kasih kepada tim pusat yang telah memberikan kesempatan kepada Pemkab Paser untuk mewakili pulau kalimantan. Hal ini diambil dari kinerja instansi terkait di Paser, khususnya BPJS Cabang Tanah Grogot dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Balikpapan atas koordinasi sehingga Pemkab Paser berpeluang meraih penghargaan tingkat nasional di bidang jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Sesuai komitmen Bapak Bupati, apapun hasil penilaian nantinya Kabupaten Paser akan tetap menjalankan program jaminan sosial ketenagakerjaan karena program ini telah tertuang dalam 9 program prioritas Bupati Paser, yakni jaminan sosial BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan yang harus dituntaskan hingga akhir masa jabatan,”pungkasnya.  (ADV)

PWI Malang Raya dan Diskopindag Kota Malang Siap Dirikan Koperasi Wartawan

April 24, 2024 by  
Filed under Nusantara

MALANG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya bersama Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang akan segera mendirikan koperasi bagi para wartawan. Hal itu disampaikan Ketua PWI Malang Raya, Cahyono, dalam Rapat Persiapan Pendirian Koperasi Wartawan Indonesia Malang pada Senin (22/4/2024).

Pendirian koperasi ini merupakan tindak lanjut dari rencana jangka panjang PWI Malang Raya, yang telah digagas oleh pengurus sebelumnya.  Cahyono menyatakan harapannya bahwa koperasi ini dapat meningkatkan kesejahteraan wartawan serta melindungi mereka dari rentenir dan pinjaman online yang merugikan.

“Baru di kepengurusan periode ini baru kami tindaklanjuti agar benar-benar bisa terwujud,” ujarnya saat Rapat Persiapan Pendirian  Koperasi Wartawan Indonesia Malang di Sekretariat PWI Malang Raya.

Selain itu, koperasi ini diharapkan dapat mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang dimiliki oleh wartawan. Cahyono menekankan pentingnya peran koperasi dalam memajukan UMKM yang merupakan potensi ekonomi di daerah tersebut.

“Bagi teman-teman wartawan yang mempunyai usaha UMKM, diharapkan juga bisa semakin maju lagi dengan adanya Koperasi ini,” tandasnya.

Di tengah kondisi ekonomi yang tidak pasti dan ketidakpastian pekerjaan yang dihadapi oleh banyak wartawan, koperasi dapat menjadi benteng pertahanan yang kuat. Dengan memungkinkan wartawan untuk memiliki akses yang lebih baik terhadap sumber daya finansial dan mengurangi ketergantungan pada pinjaman dengan bunga tinggi, koperasi dapat membantu meningkatkan stabilitas keuangan mereka.

Namun, Cahyono menegaskan, keberhasilan koperasi ini tidak akan terwujud tanpa komitmen yang kuat dari semua pihak yang terlibat. Para pengurus dan anggota koperasi perlu memiliki kesadaran bersama dalam memajukan koperasi.

Diskopindag Kota Malang juga memberikan apresiasi atas langkah PWI Malang Raya dalam mendirikan koperasi. Menurut Bagus Pambudi, Analis Kebijakan Muda Diskopindag Kota Malang, pihaknya siap mendampingi proses pendirian koperasi tersebut. Pambudi menekankan pentingnya komitmen dari para pengurus dan anggota koperasi agar koperasi tersebut dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.

“Kami siap mendampingi PWI Malang Raya mendirikan Koperasi. Karena ini merupakan salah satu tugas Diskopindag,” ungkapnya.

Dengan langkah ini, diharapkan koperasi yang akan didirikan dapat memberikan manfaat yang besar bagi para wartawan di Malang Raya serta mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.

Pendirian koperasi oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya di bawah pendampingan Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang merupakan sebuah langkah yang sangat positif dan relevan dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh wartawan.

Dalam era di mana kreativitas dan inovasi sangat dihargai, koperasi dapat menjadi wadah yang ideal bagi wartawan untuk mengembangkan usaha mereka, meningkatkan pendapatan, dan menciptakan lapangan kerja bagi orang lain. (Buang Supeno)

Sekda Hadiri Halal Bihalal Bapenda Kukar

April 24, 2024 by  
Filed under Kutai Kartanegara

TENGGARONG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) H Sunggono hadiri Ngapeh Hambat dan Halal Bihalal di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kukar dalam rangka Idul Fitri 1445 H, serta Pelepasan Purna Tugas Aparatur Sipil Negara (ASN) Bapenda, Senin (22/4/24) di Ruang Rapat Bapenda Lt. III Tenggarong.  Ada 5 orang Purna Tugas ASN diberi logam mulia sebagai tanda kasih dari Bapenda Kukar.

Sunggono mengatakan bahwa dalam kesempatan Halal Bihalal ini merupakan puncak kebersamaan di tengah suasana Idul Fitri.

Menurutnya acara seperti ini sebagai wadah untuk merajut tali silaturahmi yang mungkin sempat terputus sehingga ASN dan non-ASN bisa berkumpul dalam kehangatan, saling memaafkan dan menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri.

“Momen ini tidak hanya menciptakan atmosfer kekeluargaan di antara semua karyawan dan karyawati di Bapenda tetapi juga memperkuat solidaritas dalam menjalankan tugas-tugas kedinasan,”ungkapnya.

Ia juga meminta dan menjelaskan tupoksi Bapenda dalam pembangunan di Kutai Kartanegara.

“Saya akan siap meluangkan waktu untuk berdiskusi baik itu untuk persiapan program maupun Penanganan Masalah yang ada di lapangan juga solusi yang akan diambil untuk mempercepat penanganan pembangunan dan penyerapan anggaran di Kutai Kartanegara,” tegas Sunggono.

Sunggono mengatakan, ia meluangkan waktu setelah jam kerja bagi seluruh OPD yang ingin berdiskusi karena ia ingin semua berjalan dengan baik.

Selain itu menurutnya pemberian tanda kasih kepada Purna Tugas menggambarkan semangat kebersamaan, persaudaraan, dan penghargaan yang tinggi bagi para senior.

“Dengan penghargaan, tidak hanya menjalin hubungan yang erat antar pegawai tetapi juga menghormati serta mengapresiasi kontribusi yang telah diberikan oleh para ASN yang telah memasuki masa purna tugas”ungkapnya.

Diakhir ia berharap agar terus bersinergi dan bekerja sama untuk mewujudkan Visi dan Misi pembangunan daerah Kutai Kartanegara melalui Program KUKAR IDAMAN untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kutai Kartanegara, guna “Mewujudkan Masyarakat Kutai Kartanegara yang sejahtera dan Berbahagia”.

Hadir pada acara itu seluruh pejabat dan staf Bapenda Kukar, Kepala Bapenda Bahari Joko Susilo, Ustaz Muhammad Taufik dan Ustaz H Ahmad Fauzi Abdurrahman. (kk08)

Pemkab Kukar Ikuti Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting Kaltim 2024

April 24, 2024 by  
Filed under Kutai Kartanegara

TENGGARONG – Asisten II Sekretariat Daerah Kutai Kartanegara (Kukar) Ahyani Fadianur Diani menghadiri forum koordinasi rapat kerja daerah program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting Provinsi Kaltim tahun 2024 di Hotel Mercure Samarinda, Senin (22/4/2024).

Kegiatan yang diprakarsai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kaltim dengan tema “Optimalisasi Bonus Demografi Dan Peningkatan SDM Menuju Indonesia Emas 2045* dibuka oleh Sekretaris Utama BKKBN Republik Indonesia Tavip Agus R.

Acara juga dirangkai dengan penyerahan penghargaan DAK Subbidang KB dan BOKB tertinggi tahun 2023.  Dan penyerahan secara simbolis Dana Alokasi Khusus (DAK)dan Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) tahun anggaran 2024 kepada kabupaten dan kota se-Kaltim, yang diserahkan oleh Sekretaris Utama BKKBN Republik Indonesia Tavip Agus R.  Serta penandatanganan MoU dan perjanjian kerjasama oleh kepala perwakilan BKKBN Kaltim Dr Sunarto dengan kabupaten, kota dan mitra kerja. Adapun DAK dan BOKB TA 2024 yang diterima Kabupaten Kukar sebesar Rp 7,9 miliar.

Kepala perwakilan BKKBN Kaltim Dr Sunarto dalam laporannya mengatakan dengan tema yang ada dirinya mengajak seluruh kabupaten dan kota yang ada di Kaltim untuk memastikan bahwa pada tahun 2045 generasi Kaltim menjadi generasi yang unggul.

Sunarto mengatakan sejalan dengan peraturan Presiden No. 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting, BKKBN ditugaskan sebagai koordinator dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.

Menurutnya, untuk diwilayah Kaltim sendiri BKKBN telah melakukan berbagai langkah strategis, dengan fokus pada penguatan kerjasama antar-lembaga dan pemerintah daerah.

“Kegiatan kita pada hari ini kami mengusung tema optimalisasi bonus demografi dan peningkatan sumber daya manusia menuju Indonesia emas 2045, pastikan bahwa tahun 2045 generasi Kalimantan Timur betul-betul menjadi generasi yang unggul,” ungkap Dr Sunarto.

Dirinya mengapresiasi atas komitmen dan keseriusan seluruh kabupaten dan kota yang ada di provinsi Kaltim dalam upaya pengentasan stunting di masing-masing daerah.

“Saya tidak meragukan sedikit pun komitmen, karena pada hari ini kehadiran bapak ibu merupakan bukti kita punya komitmen yang nyata,” ujar Dr Sunarto.

Dr Sunarto berharap melalui momentum forum koordinasi tersebut komitmen seluruh pemangku kepentingan dan mitra kerja yang berada di kabupaten dan kota di Kaltim semakin menguat, khususnya dalam mensukseskan program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di Provinsi Kaltim.

 

“Penanganan stunting paling efektif saat dilakukan di tingkat desa dan kelurahan, dekat dengan masyarakat, peran aktif BKKBN di tingkat lokal merupakan kunci untuk mengurangi stunting secara signifikan,” pungkasnya.(kk07)

« Previous PageNext Page »

  • vb

  • Pengunjung

    903216
    Users Today : 2536
    Users Yesterday : 3380
    This Year : 751592
    Total Users : 903216
    Total views : 9593322
    Who's Online : 26
    Your IP Address : 216.73.216.55
    Server Time : 2025-12-06