ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Pjs Bupati Kukar Ikut Menari di Prosesi Seluang Mudik Erau 2024

September 29, 2024 by  
Filed under Kutai Kartanegara

SAMARINDA – Salah satu prosesi yang ditunggu pada saat pesta adat Erau adalah Seluang Mudik yang dilakukan pada malam Bepelas hari ke VI, di Museum Mulawarman Tenggarong, Sabtu (28/9/2024) malam.

Prosesi Seluang mudik tersebut menandai penghujung Erau yang akan segera berakhir dengan ditandai saling lempar butiran beras diantara tamu undangan yang hadir.

Pjs Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Bambang Arwanto hadir bersama isteri. Acara itu juga dihadiri sejumlah tamu kehormatan dari Kesultanan di Nusantara. Pjs Bupati Kukar juga didaulat untuk menari ganjur bersama tamu dari Kerajaan Mamuju.

Prosesi ini dirangkai beberapa prosesi lainnya diawali dengan Sultan Aji Muhammad Arifin melakukan upacara Menyisik Lembu Swana. Menyisik Lembu Swana dilakukan dengan cara menaruh uang koin diantara lukisan naga yang terbuat dari butiran beras berwarna 7 macam yang ditata di atas tikar depan Tiang Ayu disebut Tambak Karang sebagai kanvasnya. Usai Sultan menyisik lembu dilanjutkan tamu dan undangan melakukan hal yang sama untuk menaruh koin.

Selanjutnya Sultan Aji Muhammad Arifin melakukan Bepelas hari ke VI dengan disertai bunyi meriam dan dilanjutkan dengan acara Dewa Menjala. Dewa menjala merupakan Dewa berjalan sambil menyeret kain kuning ibaratkan menyeret jala menangkap ikan diiringi dengan belian menyeret gubang/perahu kecil terbuat dari kayu melalui Sultan dan para Kerabat dan undangan lainnya.

Masing – masing yang dilewati meletakkan uang kertas maupun logam ke jala kain kuning atau ke gubang/perahu. Uang yang terkumpul diperuntukkan kepada para Dewa dan Belian serta peniup suling sebagai jerih payah mereka selama Erau berlangsung.

Jelang puncak Seluang Mudik dilakukan perebutan bungkusan yang berisi kue yang digantung di tempat acara upacara Bepelas.

Dalam suasana gaduh rebutan kue inilah puncak acara saling lempar butiran beras atau Seluang Mudik dimulai dengan Sultan dan Pjs Bupati melempar butiran beras ke para tamu undangan dan kerabat kesultanan.(kk08)

Ubah Lahan Kritis Jadi Hijau dan Produktif, PLN Kembangkan Ekosistem Biomassa Berbasis Pertanian Terpadu

September 29, 2024 by  
Filed under Nusantara

Upaya pengembangan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu yang diinisiasi oleh PT PLN (Persero) melalui sub holding PT PLN Energi Primer Indonesia bakal mengubah lahan yang sebelumnya kritis menjadi lebih produktif. Keterangan foto: Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono (kedua dari kanan), Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso (kiri), Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara (kanan), dan Penjabat Sementara Bupati Tasikmalaya, Yedi Rahmat (kedua dari kiri).

TASIKMALAYA – Upaya pengembangan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu yang diinisiasi oleh PT PLN (Persero) melalui sub holding PT PLN Energi Primer Indonesia bakal mengubah lahan yang sebelumnya kritis menjadi lebih hijau dan produktif. Upaya ini akan memanfaatkan 1,7 juta hektare dari 14 juta hektare lahan kritis yang tersebar di seluruh tanah air.

Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudaryono mengapresiasi langkah PLN dalam mendorong program biomassa dengan memanfaatkan lahan kritis yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan kelompok masyarakat.

“Saya mengapresiasi langkah PLN dengan program ini. Kita dihadapkan pada tantangan perubahan iklim. Saya sangat menghargai karena dengan diwajibkan (program ini) maka sumber biomassa akan berasal dari tanah marjinal,” terang Sudaryono dalam sambutannya pada agenda Peresmian Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu di Tasikmalaya pada Kamis (26/9/2024).

Dirinya menambahkan, tanah marjinal umumnya merupakan tanah yang sulit ditanami tanaman dan berlokasi di pelosok-pelosok Tanah Air. Program biomassa PLN pun menjadi salah satu bukti nyata kehadiran pemerintah hingga daerah pelosok.

“Saya ingin betul-betul kalau model ini berhasil maka ini tinggal kita tularkan ke tempat lainnya,” tambah Sudaryono.

Salah seorang Warga Desa Bojongkapol, Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat sedang menyiapkan bibit pohon indigofera yang nantinya akan ditanami pada lahan kritis sehingga menjadi lebih hijau dan produktif.

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa pihaknya memanfaatkan lahan kritis yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan Kelompok Masyarakat.

“Melalui program kolaboratif ini, kami berupaya mengubah lahan yang sebelumnya kering dan tidak produktif menjadi lebih hijau dan produktif,” jelas Darmawan.

Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, terdapat 14 juta hektare lahan kritis di seluruh Tanah Air. Dengan mengembangkan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu, program ini dapat turut berkontribusi dalam upaya pemanfaatan lahan kritis.

“Kami akan memanfaatkan lahan kritis dengan luas total 1,7 juta hektare yang tersebar di seluruh tanah air sehingga mampu berkontribusi dalam upaya penurunan emisi sebesar 11 juta ton CO2e melalui co-firing biomassa,” terang Darmawan.

Program ini juga mampu meningkatkan kapasitas nasional dengan menghadirkan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan daerah, menggerakkan ekonomi kerakyatan sirkuler dan mengentaskan kemiskinan.

“Ke depan, kami menargetkan program ini akan melibatkan 1,25 juta masyarakat dan bernilai ekonomi sebesar Rp9,5 triliun per tahun,” pungkas Darmawan.

Selaras dengan hal tersebut, General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Abdul Salam Nganro mengungkapkan bahwa program ini juga dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan di Kalimantan, di mana perubahan iklim dan kerusakan hutan menjadi isu kritis.

“Dengan memanfaatkan biomassa, langkah ini tidak hanya mendukung produksi energi yang bersih, tetapi juga mengurangi emisi karbon yang berbahaya. Jika diterapkan dengan baik, model ini dapat menjadi contoh untuk daerah lain dan mendorong gerakan nasional dalam pengelolaan lahan kritis, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat berbasis pertanian terpadu”, tegas Salam. (**)

Kartan Talisayan B, RA Tembudan ke Final

September 29, 2024 by  
Filed under Olahraga Lain

Kartan Talisayan B

TALISAYAN – ‘Kerja keras tak pernah khianati hasil’. Setidaknya kata itulah yang pantas dialamatkan kepada tim bola voli putri Kartan Talisayan B pada lanjutan turnamen Bupati Cup Hari Jadi ke 130 Kampung Talisayan, Sabtu (28/9/2024). Melalui permainan super ketat sepanjang 3 set, Wiwi , Ningrum , Tias,  Ria.  Natalia dan kawan-kawan harus berjibaku menahan serangan pemain Indomaret.

Itupun terbayarkan seketika saat set pertama , kedua dan ketiga ditutup dengan kemenangan 3-0 (25 -20, 25 -21, 25 -15).

Indomaret

Atas kemenangan ini, final ideal akan tersaji mendatang di turnamen voli Bupati Cup hari jadi Kampung Talisayan ke 130 tahun. Yaitu Kartan Talisayan B versus Amelia Kembar, Balikukup.

Pada pertandingan sehari sebelumnya, Amelia Kembar juga menyingkirkan lawannya, Kartan Amfibi, Biduk-Biduk.

Di hadapan sekitar 400 pendukungnya, Kartan Talisayan B tampil percaya diri. Sang juru gedor Kartan Talisayan B, Ria dan Natalia terus bombardir pertahanan Indomaret.  Situasi itu memaksa pemain lawan  kewalahan, dan berusaha keluar dari tekanan. Kalah di set pertama Indomaret coba bangkit melalui serangan di segala lini. Solidnya barisan pertahanan Kartan Talisayan B, memaksa lawannya kembali kalah. Bahkan di set ketigapun Kartan Talisayan B unggul dengan skor 25-15.

RA Tembudan

Di partai putra, RA Tembudan juga barhak satu tiket ke final setelah mengalahkan Phonska 3-1 (25 -23, 25-17, 17-25,  25-21).  Walau menang, tak mudah bagi RA Tembudan dalam meraih poin. Pasalnya, Phonska yang tampil disiplin, berulang kali mendapatkan poin melalui bloker dan smesh di posisi 1. Sempat kejar mengejar poin sebelum RA Tembudan menutup kemenangan set pertama dan kedua.

Phonska

Set ketiga Phonska sempat memberi harapan dengan meraih kemenangan 17-25. Namun di set ke empat justru  RA Tembudan lah kembali amankan kemenangan 25-21. Di final  RA Tembudan sudah ditunggu  Campur Sari , tim yang mengalahkan UPTD Kebersihan Talisayan lalu. (yoi)

SMAN 11 Eka Sapta Tersingkir, Fariz Anugrah Menang Adu Pinalti

September 29, 2024 by  
Filed under Sepakbola

SMAN 11 Eka Sapta (Foto Wahab/ Talisayan)

TALISAYAN – Menghadapi tim ‘bertabur bintang’ ,  merupakan pengalaman tersendiri bagi pemain SMAN 11 Eka Sapta.  Kendati tim yang dimanegeri  Hagsa Dewandaka ini harus menelan kekalahan cukup telak 11-1 pada lanjutan turnamen Nelayan Cup, Sabtu (28/9/2024)

Talisayan B (Foto Wahab/Talisayan)

Sebaliknya, Talisayan B yang menjadi lawan SMAN 11 Eka Sapta, benar-benar tak mau kehilangan momentum cetak gol sebanyak mungkin. Ferry, Aris, Sarwono, Adi dan lainnya secara bergantian getarkan jala gawang SMAN 11 Eka Sapta.

Gol-gol Talisayan B dicetak Ferry menit 5, 17,  lalu Aris memborong 5 gol menit 8, 34, 41, 53, 58. Alim menit 11, Adi menit 20, Sarwono menit 25, 43.

Sedangkan  gol balasan SMAN 11Eka Sapta sekaligus perkecil ketertinggalannya lewat striker Rizki menit 47 melalui serangan balik. Tak ayal lagi, gol itupun disambut suka cita pemain dan official SMAN 11 Eka Sapta.

Kendati kalah jauh, baik tekhnik maupun permainan , namun kerja keras pemain-pemain SMAN 11 Eka Sapta ini patut diacungi jempol. Rizki dan kawan-kawan terus berusaha memberi perlawanan , walau sepanjang permainan 2X30  dalam kepungan Talisayan B. Di babak pertama, Talisayan B unggul dengan skor  6-0. Sedangkan di babak kedua Ferry dan kawan-kawan  menutup kemenangannya menjadi 11-1

Fariz Anugrah (Foto Wahab/Talisayan)

Di partai kedua, pertemukan dua tim dari Kecamatan Biduk-Biduk, yaitu  Fariz Anugrah dan Gastel FC. Pertandingan yang dipimpin Baharuddin Arfan berlangsung dalam tempo tinggi. Gastel FC yang dikoordinir Said dan Yusri ini lebih fokus menyerang lewat sisi kanan pertahan Fariz Anugrah. Usaha itu  selalu membuahkan peluang. Ketatnya barisan belakang Fariz Anugrah yang bentengi Andi, Yoan dan Fandi membuat serangan Gastel selalu menemui jalan buntu. Pun dengan Fariz Anugrah juga memiliki beberapa peluang emas jadi gol. Sayang tendangan Yoan dan Putra masih sering melebar di samping mistar gawang Gastel FC. Sampai turun minum di babak pertama, skor masih sama kuat 0-0.

Gastel FC (Foto Wahab/Talisayan)

Di babak kedua, Gastel FC dan Fariz Anugrah tampil lebih hati-hati.  Andi yang menjadi libero  Fariz Anugrah meminta kepada rekannya untuk tidak meninggalkan posisinya lebih jauh. Mengingat Gastel FC sering melakukan serangan balik secara mendadak. Hingga berakhirnya babak kedua skor 0-0 tidak berubah, dan harus dilanjutkan tendangan adu pinalti

Fariz Anugrah menurunkan 5 penendangnya antara lain, Abil, Febri, Yasin,  Aby, Putra. Sedangkan penendang Gastel FC,  Said. Muhlis. Yusri, Indra, Faris.

Hasilnya, Fariz Anugrah keluar sebagai pemenangnya 4-3 (0-0).  4 dari 5 penendang Fariz Anugrah, sukses laksanakan tugasnya. Sedangkan Gastel FC, dari 5 penendangnya hanya 3 pemain yang berhasil jebol gawang Fariz Anugrah.

Jadwal pertandingan Minggu (29/9/24) pukul 14.30 WITA antara Baba Gunung versus RSUD Aryatama BJR. Di partai kedua  Albatros ditantang Luang FC.(yoi)

Amelia Kembar dan Campur Sari Lolos ke Final

September 29, 2024 by  
Filed under Olahraga Lain

Amelia Kembar

TALISAYAN – Tim bola voli  Amelia Kembar benar-benar buktikan dirinya sebagai tim super kuat. Ini dibuktikan setelah mengalahkan tim asal Biduk-Biduk, Kartan Amfibi melalui permainan tiga set langsung tanpa balas, Jumat (27/9/2024)

Dengan kemenangan 3-0  ( 25-20,  25-12,  25-7)  ini,   Amelia Kembar telah mengamankan satu tiket ke final untuk kategori putri turnamen voli Bupati Cup Hari Jadi ke 130 Kampung Talisayan.

Kartan Amfibi

Set pertama,  baik Amelia Kembar maupun Kartan Amfibi sempat saling balas serangan.  Pola serangan bervariasi dan cepat menjadi ‘senjata’ andalan Amelia Kembar dalam berburu poin. Unggul di set pertama, Amelia Kembar terus melancarkan serangan  berbahaya.  Sementara Nurhayati dan lainnya di Kartan Amfibi kendati balas menyerang lewat pemain depannya, selalu bisa diantisipasi dengan baik Yunda dan kawan-kawan. Akhirnya set kedua kembali menjadi milik Amelia Kembar.

Puncaknya, di set ketiga Amelia Kembar melauli pemain barunya, Ruben terus memaksa Kartan Amfibi  dalam tekanan. Spkie-spike keras Ruben terus menghujani lini bertahan Kartan Amfibi, sehingga menghasilkan poin beruntun. Skor 25-7 set ketiga menjadi kemenangan manis Amelia Kembar menuju final.

UPTD Kebersihan Talisayan

Di partai putra, UPTD Kebersihan Talisayan harus mengakui keunggulan putra Campur Sari A. Kendati di set pertama, UPTD berhasil mencuri’ perhatian penonton, dengan unggul lebih dulu dengan skor 25-24. Namun di set kedua, ketiga dan keempat Campur Sari membalikkan fakta keunggulannya menjadi 15-25, 16-25 dan 19-25.

Campur Sari

Strategi Campur Sari A dalam berburu poin cukup jitu,  dengan mengarahkan spike keras ke pemain lawan yang dianggap bisa menghasilkan poin. Dengan skor 1-3  itu, Campur Sari A berhak satu tiket menuju final kategori putra. Pertandingan Sabtu (28/9/24) malam putri Kartan Talisayan versus Indomaret. Untuk putra yaitu Phonska versus RA Tembudan.(yoi)

« Previous PageNext Page »