PLN Pastikan Pasokan Listrik di Gardu Induk Seberang Barito Semakin Andal

Manajemen PLN memastikan langsung kondisi switchyard Gardu Induk Seberang Barito
BANJARMASIN – PLN terus berupaya menjaga keandalan sistem kelistrikan di Kalimantan. Hal ini dibuktikan melalui kunjungan langsung oleh Executive Vice President (EVP) Transmisi Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, PT PLN (Persero) Erwin Anshori, bersama General Manager PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan ke Gardu Induk 150 kV Seberang Barito pada Rabu (4/9). Kunjungan ini merupakan bagian dari program Care for Asset yang bertujuan mengevaluasi kondisi aset-aset strategis PLN.
Setibanya di Gardu Induk, Erwin Anshori didampingi tim pemeliharaan ULTG Bandarmasih melakukan pengecekan menyeluruh terhadap berbagai komponen gardu, termasuk pemutus tenaga, transformator, serta sistem proteksi.
“Gardu Induk Seberang Barito memiliki peran penting dalam memasok listrik untuk wilayah Banjarmasin dan sekitarnya,” ungkap Manager ULTG Bandarmasih, Aditya Lanang Estu. “Kunjungan ini menunjukkan komitmen kuat PLN dalam menjaga kualitas layanan kepada pelanggan,” tambahnya.
Dalam kunjungan tersebut, Erwin Anshori menegaskan pentingnya menjaga keandalan aset kelistrikan sebagai prioritas PLN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Kondisi aset yang prima adalah kunci untuk memastikan suplai listrik yang stabil dan aman, terutama dalam menghadapi tantangan operasional ke depan,” katanya.
Program Care for Asset ini juga menjadi langkah antisipatif PLN dalam menghadapi potensi gangguan yang disebabkan oleh faktor alam atau teknis. “Dengan pengecekan langsung, kami bisa merespons lebih cepat jika ditemukan hal-hal yang memerlukan pemeliharaan atau perbaikan,” ujar Erwin.
Kunjungan ini mencerminkan sinergi kuat antara manajemen pusat dan tim lapangan dalam menjaga kinerja operasional gardu induk yang menjadi tulang punggung pasokan listrik di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya. (**)
Lima Tahun Dikomandoi Erick Thohir, Keandalan Listrik Untuk Masyarakat Tanah Bumbu Semakin Meningkat

Proses pelepasan kabel hantar dari isolator oleh salah satu petugas tim rekonduktoring UPT Banjarbaru
BANJARBARU – Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, PLN semakin serius meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat khususnya di Kalimantan Selatan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan penggantian kabel penghantar (konduktor) pada jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150kV jalur Asam-asam ke Satui hingga Batulicin. (24/9)
Manajer PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Banjarbaru, Akhmad Fauzan mengatakan penggantian konduktor dilakukan untuk meningkatkan kapasitas daya listrik yang mampu dialirkan ke arah Batulicin dan sekitarnya.
“Konduktor yang baru memiliki Kemampuan Hantar Arus hingga 240 Mega Volt Ampere (MVA), jauh lebih besar dibandingkan konduktor yang terpasang sebelumnya dengan kapasitas 140 MVA,” ujar Fauzan.
Dengan penambahan kapasitas ini, PLN akan mampu melayani lonjakan kebutuhan listrik baik bagi industri, bisnis maupun masyarakat di wilayah Tanah Bumbu dan sekitarnya.

salah satu petugas tim rekonduktoring yang sedang melakukan pelepasan kabel penghantar dari isolator
“Kabupaten Tanah Bumbu memiliki potensi yang sangat besar dalam hal perkembangan bisnis dan industri. Kami siap mendukung pertumbuhan disana dengan kapasitas listrik yang optimal dan keandalan tingkat tinggi,” imbuh Fauzan.
Fauzan menjelaskan penggantian konduktor dilakukan pada 330 tower sepanjang lebih dari 120 kilo meter sirkit (kms) dalam jangka waktu kurang dari 6 bulan.
“Selama pekerjaan penggantian konduktor ini kami lakukan, kami tetap memprioritaskan listrik kepada pelanggan tetap menyala dan menghindari adanya pemadaman. Tim kami yang berjumlah lebih dari 180 orang bekerja terus menerus menggunakan peralatan dengan teknologi termutakhir agar pekerjaan cepat selesai,” jelas Fauzan.
Kedepannya, jalur SUTT Asam-asam hingga Batulicin akan menjadi jalur penopang interkoneksi antara sistem kelistrikan Barito di Kalimantan Selatan dan Mahakam di Kalimantan Timur setelah selesainya pembangunan jalur SUTT Tarjun ke Sei Durian hingga Grogot yang tengah dikebut PLN.
Terpisah, Abdul Salam Nganro, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Kalimantan menjelaskan Proyek ini juga akan mendukung evakuasi daya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) yang rencananya akan dibangun di Tanah Laut untuk disalurkan hingga ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Salam menegaskan PLN akan terus melaksanakan amanah negara untuk memastikan seluruh penjuru Indonesia bisa menikmati layanan kelistrikan yang andal dan terjangkau.
“Listrik ini merupakan kebutuhan primer masyarakat. Dengan arahan serta bimbingan Bapak Erick Thohir selaku Menteri BUMN yang proaktif mengawal PLN dari level strategis hingga teknis di lapangan, kami optimis mampu memberikan listrik yang andal,” pungkas Salam. (**)
Gelar Pelatihan Perpajakan dan PBJ Bagi Aparatur Desa, Sekda Harap Kecamatan Lain Tiru Muara Badak
September 27, 2024 by admin
Filed under Kutai Kartanegara
SAMARINDA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono didampingi Camat Muara Badak Arpan membuka Pelatihan Perpajakan dan Pengadaan Barang Jasa (PBJ) bagi aparatur Pemerintah Desa Se Kecamatan Muara Badak, di Hotel Mercure Samarinda, Kamis (26/9/2024).
Selain membuka acara, Sekda Sunggono juga menjadi salah satu narasumbernya, selain Muhammad Rizal Direktur Zaldi Institut Indonesia, Poino Kabid PMD, perwakilan kantor Pajak dan Inspektorat Kukar
Sekda Sunggono mengungkapkan ketentuan dan kebijakan peraturan perpajakan selalu berubah sangat dinamis mengikuti perubahan yang terjadi dalam lingkungan pemerintahan. Namun sayangnya hak dan kewajiban perpajakan masih belum disadari dan dipahami oleh sebagian besar wajib pajak di Indonesia.
“Meskipun pemahaman perpajakan para wajib pajak belum cukup memadai, wajib pajak diharapkan dapat melaksanakan hak dan kewajibannya secara benar, jelas, dan lengkap, sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku” ujarnya
Dikatakannya pelatihan perpajakan ini diarahkan untuk menjadi proses pembelajaran secara terstruktur, terarah, terpadu guna memahami hak dan kewajiban perpajakan beserta tata cara perhitungan dan pemungutanya secara tepat.
Terkait Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah (PBJP) dijelaskan Sunggono salah satu dinamika yang marak saat ini, diantaranya tender tetap dilakukan melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), namun transaksinya masih dilaksanakan di luar sistem. Kondisi tersebut menimbulkan potensi untuk terjadinya tindak pidana korupsi.
“Untuk itu pemerintah terus melakukan pembaruan, sebagai upaya kontrol dan pengawasan yang lebih ketat, sehingga risiko munculnya permasalahan dalam pengadaan barang/jasa dapat dimitigasi” jelasnya.
Ditambahkannya penguatan terhadap sistem pengadaan barang/jasa tidak terlepas dari integritas penyelenggara pengadaan barang/jasa itu sendiri.
Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan keterampilan kepada peserta pelatihan tentang prosedur pengadaan barang/jasa pemerintah sesuai Perpres RI Nomor 16 Tahun 2018, sehingga para peserta memiliki kompetensi untuk melaksanakan tugas sehari-hari dalam bidang pengadaan barang/jasa pemerintah dan berhasil menempuh ujian sertifikasi.
“Kita sama sama memahami celah terjadinya pidana korupsi di pengadaan barang jasa memerlukan perhatian seluruh pihak. Keterlibatan masyarakat penting untuk melakukan pengawasan yang selama ini tidak bisa sepenuhnya dilakukan oleh pemerintah, karena kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat pelakunya, namun karena adanya kesempatan. Apabila sistem PBJP bagus, yang ada niat pun akan dicegah,” tegasnya.
Sunggono juga menyebutkan dari 20 kecamatan se Kukar, Kecamatan Muara Badak yang pertama melaksanakan pelatihan perpajakan dan PBJ ini.
Ia berharap Kecamatan Muara Badak dapat menjadi contoh bagi kecamatan lain untuk dapat melaksanakan kegiatan serupa.
Sementara itu Ketua Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Muara Badak Sadarudin selaku ketua panitia menyebutkan pelatihan hasil kerjasama BKAD Kecamatan Muara Badak dan Zaldi Institut Indonesia itu diikuti 89 peserta, yang terdiri : para Kepala desa dan aparaturnya serta anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dari 12 desa se Kecamatan Muara Badak, yang akan dilaksanakan selama 3 hari, dari tanggal 26 – 28 September 2024.
Saharudin berharap peserta mengikuti pelatihan dengan sungguh – sungguh dan dapat menyerap ilmu yang diberikan narasumber, sehingga bisa diaplikasikan di desa masing-masing untuk menjadikan perpajakan dan PBJ di desanya lebih baik lagi. (kk01).
Indomaret dan RA Tembudan Rebut Tiket Semifinal
September 27, 2024 by admin
Filed under Olahraga Lain

Indomaret
TALISAYAN – Tim bola voli Indomaret membuktikan dirinya, sebagai salah satu tim voli kuat di wilayah Berau Pesisir Selatan. Ini dibuktikan lewat permainan Windy. Misra dan kawan-kawan saat mengalahkan putri TBP dalam perebutan satu tiket menuju semifinal turnamen voli Bupati Cup, Hari Jadi ke 130 Kampung Talisayan..

Putri TBP
Kemenangan 3-0 (25-7, 25-14, 25-20), membuat tim Indomaret melenggang ke semifinal, akan menghadapi Kartan Talisayan. Secara permainan, putri TBP sempat memberikan perlawanan. Kendati di set pertama kalah dengan selisih poin jauh. Namun di set kedua dan ketiga tempo permainan meningkat. Terutama di set ketiga, voli TBP nyaris memenangkannya. Berkat kejelian dan permainan kompak, Indomaret akhirnya menang 3-0 dan berhak satu tiket menuju semifinal.

RA Tembudan
Di partai kedua, RA Putra Tembudan tampil ‘garang’ saat meladeni permainan Nuntulung. Saking garangnya, tak tanggung-tanggung Sinyo, Syahdan dan kawan-kawan singkirkan Nuntulung 3-0( 25-11, 25-10, 25-16). Di pertandingan sebelumnya, Nuntulung mampu tampil apik. Tapi tidak saat menghadapi RA Putra Tembudan, yang sudah membaca strategi serangan Nuntulung. Bukan hanya tim bloker, tapi pemain depan RA Putra Tembudan juga menjadi pendulang poin terbanyak di set pertama, kedua dan ketiga. Kerja keras Nuntulung mengejar ketertinggalan gagal.

Nuntulung
Ini setelah mereka kalah selisih poin cukup jauh baik set pertama, kedua dan ketiga. Atas kekalahan ini, harapan Nuntulung tampil di semifinal harus kandas.
Dipertandingan Jumat (27/9/24) kategori putri antara Kartan Amfibi, Biduk-Biduk versus Amelia Kembar, Batu Putih. Untuk putra antara UPTD Kebersihan Talisayan menantang Campur Sari A. (yoi)
Dukungan Masyarakat Mahakam Hulu Untuk Pasangan MANIS Semakin Menguat
September 27, 2024 by admin
Filed under Serba-Serbi
Setelah mendapatkan nomor urut 3 dari KPU Mahakam Ulu pada 23 September 2024, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Owena Mayang Shari Belawan dan Stanislauh Liah, yang kerap disapa “MANIS”, terus mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Dukungan ini dianggap sebagai sinyal kuat bahwa pasangan MANIS memiliki peluang besar untuk meraih posisi teratas di Kabupaten Mahulu.
Pak Gabriel Gun Berith, tokoh masyarakat adat Bahau Mahulu, mengungkapkan alasan mengapa ia mendukung pasangan ini. “Kita sudah melihat kinerja-kinerja yang luar biasa dari wakilnya, Stanislauh Liah, selama menjabat di Kutai Barat. Tidak ada cacat, dan saya berharap Mahakam Hulu bisa lebih maju lagi di bawah kepemimpinannya,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari tokoh adat Dayak Kenya sekaligus tokoh agama, Pak Lazarus Apui. Ia menyoroti kompetensi Owena Mayang Shari Belawan sebagai sosok milenial yang mampu menguasai teknologi. “Bu Mayang ini generasi milenial, berbeda dengan kandidat lainnya. Saya berharap jika mereka terpilih, mereka dapat memberdayakan masyarakat agar Kabupaten Mahulu semakin maju,” kata Lazarus dengan penuh harapan.
Tidak hanya dari kalangan tokoh masyarakat, Bu Heti, seorang ibu rumah tangga Mahulu, turut menyatakan alasannya mendukung pasangan ini. “Rasanya pasangan MANIS ini sudah melekat di hati. Mereka adalah figur yang pantas memimpin Mahakam Ulu,” ungkapnya.
Semakin banyaknya dukungan yang mengalir menunjukkan bahwa pasangan MANIS dianggap mampu membawa keberlanjutan positif. Masyarakat menaruh harapan besar pada mereka untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Mahakam Hulu.
Pasangan Owena Mayang Shari Belawan dan Stanislauh Liah, dalam beberapa kesempatan, berkomitmen untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat. Mereka menjanjikan kerja keras guna mewujudkan visi dan misi Mahakam Hulu yang lebih maju dan sejahtera.
“Kami terus bergerak untuk melihat dan mendengarkan suara masyarakat. Karena dengan begitu. Kami bisa mengetahui apa yang mereka butuhkan. Bukan apa keinginan kami. Karena jika terpilih, kami adalah pelayan masyarakat,” tegas Mayang.
Dengan dukungan yang semakin menguat, pasangan MANIS diyakini akan memberikan keberlanjutan nyata bagi Kabupaten Mahulu, baik dari segi pembangunan infrastruktur maupun pemberdayaan masyarakat. (*/adv)