ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kaltim Alokasikan Rp 108 Miliar bagi 22.000 Siswa

July 15, 2011 by  
Filed under Berita

Share this news

SAMARINDA – vivaborneo.com – Pemerintah Provinsi Kaltim tahun 2011  akan memberikan beasiswa dan stimulant kepada pelajar dan mahasiswa dengan anggaran lebih dari Rp 108 miliar untuk 22.000 orang.Hal itu dikatakan Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak saat pembukaan masa pendaftaran dan peresmian  peluncurkan website dengan alamat www.beasiswa-kaltim.org sebagai sarana untuk pendaftaran dan seleksi calon penerima beasiswa dan stimulan.

Awang Faroek mengatakan  Pemerintah Kalimantan Timur, sejak tahun 2009 telah mewujudkan komitmennya untuk membantu peserta didik dalam bentuk pemberian beasiswa denganjumlah terbanyak dan terbesar di Indonesia.

“Pada tahun ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur akan mengalokasikan anggaran beasiswa dan peningkatan SDM senilai lebih dari Rp.108 milyar, yang pengelolaanya tersebar di beberapa SKPD seperti Biro Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Pemuda dan Olah Raga, dan SKPD lainnya,” ujarnya.

Menurut Gubernur, pembangunan  Sumber Daya Manusia (SDM) tidak dapat dirasakan dalam waktu dekat, namun akan terasa dampaknya di kemudian hari.

”Jadi pembangunan SDM itu tidak dapat dirasakan langsung semudah menyebut  seperti ”Adakadabra”  dalam ilmu sulap yang langsung jadi. Tetapi itulah komitmen kita terhadap peningkatan SDM,” tegasnya.

Dengan adanya beasiswa dan stimulan bagi 22.000 orang ini diharapkan upaya Pemprov Kaltim  dapat benar-benar mewujudkan SDM Kaltim yang handal.

Kepada masyarakat juga diminta untuk  dapat memantau secara langsung proses seleksinya, karena proses yang dilaksanakan disajikan secara terbuka melalui internet secara online dan lebih transparan.(vb/yul)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.