ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Enam Ribu Guru Ikuti Uji Kompetensi RSBI se-Kaltim

July 19, 2011 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

SAMARINDA – vivaborneo.com, Sebanyak 6 ribu guru dari seluruh jenjang pendidikan dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) serta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kaltim mengikuti uji kompetensi untuk Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI).

“Guna mengetahui kemampuan para guru bidang studi khususnya yang mengajar di RSBI di Kaltim, maka perlu dilakukan uji kompetensi,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim H Musyahrim, usai monitoring pelaksanaan uji kompetensi bagi guru RSBI se-Kaltim di SMP dan SMA Negeri I Samarinda, Senin (18/7).

Menurut dia, saat ini di Kaltim terdapat sekitar 60 ribu guru dari segala jenjang pendidikan. Namun yang mengajar di RSBI terdapat sekitar 3 ribu orang, maka untuk mencukupi jumlah peserta uji kompetensi diikutkan sebanyak 3 ribu guru non RSBI.

Oleh karenanya, melalui uji kompetensi ini akan diketahui kualitas para pengajar di RSBI. Sebab untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya para siswa didik, maka yang harus dilakukan pemerintah adalah meningkatkan kualitas para pengajarnya.

Sehingga, komitmen pemerintah untuk meningkatkan sektor  pendidikan di Kaltim dengan seluruh elemen didalamnya menjadi suatu kewajiban. Apalagi, kualifikasi para tenaga pengajar di daerah berbeda-beda.

“Saat ini masih banyak para tenaga pengajar di daerah yang memiliki kualifikasi pendidikan di jenjang SMA, DI, D2 dan D3. Padahal, sesuai aturan pemerintah minimal tenaga pengajar harus S1. Oleh karenanya uji kompetensi hari ini yang diikuti sekitar 6 ribu guru baik yang RSBI maupun non RSBI untuk melihat kemampuan akademisi yang berkaitan dengan penguasaan bidang studi yang digelutinya dan diajarkannya,” jelas Musyahrim.

Dari jumlah guru mencapai lebih dari 60 ribu orang yang melayani 750 ribu siswa pada semua jenjang pendidikan di 3.500 sekolah yang tersebar dari pesisir hingga pedalaman. Dilihat dari Indikator Kinerja Kunci (IKK) Bidang Pendidikan seperti Angka Partisipasi Kasar (APK) dan  Angka Buta Aksara (ABA).

Maka,  rata-rata angka indikator kinerja kunci bidang pendidikan di Kaltim telah melampaui target rata-rata nasional. Data tahun 2009 menunjukkan bahwa 47,98  persen guru di Kaltim telah memiliki kualifikasi pendidikan S1 atau D4, data ini melampaui target nasional tahun 2009 yaitu 37,5 persen.

Sedangkan target idaman pemerintah dan masyarakat terhadap para guru yakni 95 persen guru TK dan   97 persen guru SD/MI, serta semua guru SMP/MTs/SMA/MA/SMK memiliki kualifikasi S1 atau D4 atau sekurang-kurangnya sedang menempuh pendidikan S1/D4.

Termasuk 60 persen guru RSBI pada semua jenjang memiliki kualifikasi S2/S3 atau minimal sedang menempuh pendidikan S2/S3. Serta 90 persen guru SD/MI memiliki kompetensi literasi computer.

Juga,  90 persen guru SMP/MTs dan semua guru SMA/MA dan SMK kompeten memfasilitasi pembelajaran berpusat pada peserta didik yang kontekstual berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Dan  70 persen tutor paket A maupun  80 persen tutor paket B dan C telah lulus pelatihan pembelajaran berpusat pada peserta didik yang kontekstual berbasis Teknologi Informasi Komputer (TIK). (vb/mas)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.