Kaltim Targetkan Seluruh Desa Miliki Perpustakaan

SAMARINDA – vivaborneo.com, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Badan Perpustakaan menargetkan terbangun 124 perpustakaan desa pada 2011. Bahkan, diharapkan nantinya seluruh desa di Kaltim memiliki perpustakaan.

“Pemerintah telah berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan perpustakaan merupakan salah satu bagian dari pendidikan tersebut. Karena perpustakaan merupakan gudang ilmu yang menyediakan berbagai kebutuhan baik ilmu tentang pertanian, perkebunan, perikanan, maupun bisnis,” kata Kepala Badan Perpustakaan Provinsi Kaltim H Syafruddin Pernyata.

Untuk meningkatkan peranan perpustakaan di masyarakat lebih maksimal, maka perlu ditambah jumlah perpustakaan. Sejak 2009 lalu, Badan Perpustakaan Kaltim telah mengembangkan Perpustakaan Desa sebanyak 35 unit.

Kemudian pada 2010  ditingkatkan sehingga menjadi 170 unit atau ada penambahan sebanyak 135 unit. Selanjutnya pada 2011 ditargetkan terbangun lagi sebanyak 124 perpustakaan baru yang tersebar di sejumlah desa.

Dari 170 perpustakaan desa tersebut  telah didistribusikan bantuan sebanyak 17.500 judul buku yang masing-masing judul sebanyak dua eksemplar buku,  sehingga secara keseluruhan  mencapai 35 ribu buku yang merupakan bantuan pusat.

“Masing-masing perpustakaan desa mendapatkan seribu eksemplar buku atau 500 judul buku,  sehingga bantuan buku yang disalurkan pada 2010 mencapai  35 ribu buku tersebut. Namun sejak 2011 ini selain diberikan bantuan buku juga dibantu rak buku untuk masing-masing perpustakaan dua unit rak buku,” ujarnya.

Menurut Syafruddin, pendirian perpustakaan desa terbantu dengan komitmen beberapa kabupaten dan kota yang ingin membangun perpustakaan di desa masing-masing. Daerah yang belum memiliki perpustakaan desa diharapkan segera membangun.

“Daerah yang turut membantu pendirian perpustakaan desa itu antara lain Kabupaten Kutai Kartanegara yang akan membangun lagi 40 perpustakaan dari 223 desa. Selain itu, Perpustakaan Provinsi Kaltim memberikan layanan kepada masyarakat di desa-desa melalui Perpustakaan Keliling menggunakan mobil pelayanan,” jelas Syafruddin.

Perpustakaan desa yang terbangun sejak 2009 mencapai 294 unit perpustakaan, yakni pada 2009 sebanyak 35 unit dan 2010 sebanyak 135 unit, serta 2011 sebanyak 124 unit. Sedangkan bantuan buku yang disalurkan untuk masing-masing perpustakaan 500 judul buku atau seribu eksemplar buku ditambah dua rak buku. (vb/mas)

---