ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Sidak, Petugas Temukan Barang Kadaluarsa

August 25, 2011 by  
Filed under Berita

Share this news

TENGGARONG-vivaborneo.com, Tim gabung sidak Pengawasan makanan kadarluarsa dan barang berbahaya yang tidak memiliki izin edar di Kecamatan Loa Kulu dan Loa Janan dipimpin oleh Upa Permana selaku kordinator tim sidak wilayah tengah pada Rabu (24/8).

Sidak yang diprakarsai oleh Bagian Administrasi Perekonomian Setkab Kukar bekerjasama Badan Penyuluh Obat dan Makanan (BPOM) Samarinda didampingi petugas dari Polres Kukar, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kukar,  Bagian Humas dan Protokol Kukar dan pihak kecamatan  menggelar sidak dibeberapa titik di 2 kecamatan seperti di pasar Loa Kulu.

Meski tergolong sedikit dibandingkan sidak-sidak sebelumnya, tapi dalam sidak  kali ini masih ditemukan adanya barang barang yang telah kadaluarsa masih dipajang oleh pedagang, Ada juga barang-barang yang tidak ada  komposisi kemasannya yang di pajang oleh pedagang. Petugas sidak juga menemukan penjual yang menjual obat-obatan daftar G juga obat pil KB yang seharusnya diberikan secara cuma-cuma serta ratusan kosmetik-kosmetik berbahaya  dan kosmetik-kosmetik palsu terjaring disidak kali ini.

Upa Permana saat di temui di sela-sela sidak   berharap bagi para penjual   untuk tidak lagi memajang/ menjual barang yang sudah  kadaluarsa  dan harus mematuhi undang-undang  perlindungan konsumen.

“Para konsumen dan pedagang harus lebih selektif untuk memilah dan memilih barang yang di konsumsi, ya minimal bisa memngingatkan orang lain dan menjaga kesehatan kita sendiri” harapnya.

Ia sangat menghimbau masyarakat untuk tidak menggunakan produk berbahaya seperti yang produk pemutih yang sedang marak di pasaran, memang hasilnya seperti terlihat sangat cepat dan murah harganya. Dengan harga 7 sampai 15 ribu hasil yang didapat sudah bisaterlihat tetapi dampak yang dihasilkannya nanti bias merusak tubuh dan menimbulkan penyakit berbahaya seperti kangker kulit. Nantinya bila terjadi kerusakan pada tubuh pemulihanya akan memerlukan uang yang banyak dan waktu yang lama bahkan cacat seumur hidup.

“Masyarakat diharapkan  untuk selalu waspada dengan barang- barang yang di beli dan yang paling penting lihat tanggal kadaluarsa di setiap kemasan” pintanya. Selain itu bagi prosuk-produk local ato industry rumahan jangan lupa menyantumkan masa kadaluarsa produk agar konsumen tahu kapan  barang tersebut tidak layak lagi di gunakan dan juga tak lupa komposisi didalam barang tersebut harus di cantumkan agar konsumen tahu bahan apa saja yang terkandung di dalam barang tersebut. (vb/lina)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.