Wawali Samarinda Pimpin Rakor Angkutan Lebaran

SAMARINDA-vivaborneo.com, Mengantisifasi hambatan terhadap arus angkutan lebaran 1433 H, di Balaikota Senin (6/8) dilakukan rapat koordinasi bersama pihak Dinas Perhubungan, Satlantas, Organda, Jasa Raharja dan beberapa pihak terkait lainnya dengan dipimpin Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail.

Nusyirwan menekankan agar dalam pengaturannya nanti akan menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

”Karena yang perlu diketahui jumlah penduduk kota Samarinda dari tahun ke tahun semakin bertambah, sehingga diperlukan adanya pola-pola baru dalam penanganan setiap sektor kegiatan,” sebutnya.

Selain meminta kepada Dishub dan Satlantas sebagai pelaksana tekhnis di lapangan wawali juga mengingatkan perlunya dukungan pihak lain, khususnya Organda dalam hal mensosialisasikan lintasan kendaraan sesuai trayek.

Ini penting menurutnya untuk menjaga timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk pemantauan pada titik-titik lokasi tertentu rawan kemacetan seperti depan SMP 10, depan masjid Islamic Center, termasuk di depan Lamin Etam dan beberapa lokasi lain.

”Karena sejauh ini kerap ada kendaraan besar yang parkir di sana, termasuk armada angkutan luar kota yang mangkal untuk mencari penumpang di luar terminal,” katanya.

Sama dengan tahun sebelumnya Dinas Perhubungan dalam mengantisifasi kelancaran arus mudik lebaran kali ini akan membuka Posko pada 7 titik lokasi, yaitu di terminal Sungai Kunjang, terminal Samarinda Seberang dan terminal Lempake.
Pada sisi sungai yaitu di dermaga Mahakam Ulu dan dermaga Mahakam Ilir, ditambah depan Lamin Etam dan Jembatan Mahulu.

”Hanya saja kalau biasanya launching pada H-7 maka kali ini pada H-6 di lokasi terminal Sungai Kunjang,” ujar asisten II Suko Sunawar yang ikut mendampingi wawali.

Mengingat tingginya jumlah pengunjung ke sejumlah pasar menjelang hari-hari terakhir Ramadan, Dinas Pasar di pertemuan tersebut diminta pula ikut membantu ketertiban sistem parkir di sejumlah pasar.

”Hal ini bisa dilakukan melalui koordinasi dengan pihak pengelola pada masing-masing pasar agar melakukan pengaturan area parkir secara lebih baik sehingga tidak sampai menambah kemacetan lalu lintas di kawasan pasar yang ada,”pungkas Suko.

Sesuai data Dishub jumlah armada angkutan saat ini khususnya dalam  mendukung kelancaran arus transportasi masyarakat yang akan merayakan lebaran masing-masing tersedia 77 unit bus, 1.285 unit angkot dan 31 unit taksi Argometer. (vb/Hms3)

---