ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Idul Fitri, Momen Terus Tingkatkan Persatuan

August 20, 2012 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

TENGGARONG – vivaborneo.com, Idul Fitri merukan momen untuk terus meningkat semangat persatuan untuk membaSngun daerah. Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) HM Ghufron Yusuf menjelang salat Ied di masid jami KH Muhammad Sadjid, kelurahan Baru Tenggarong, Minggu (19/8).

“Dengan semangat persatuan akan lebih mudah untuk mewujudkan cita-cita pembangunan yang tertuang dalam program Gerbang Raja (Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera.red), yaitu menuju masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan,” ujarnya dihadapan jamaah salat Ied yang meluber hingga ke halaman parkir masjid tersebut.

Ghufron mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan perbaikan program yang masih kurang, dan terus melanjutkan kegiatan pebangunan yang sudah berjalan dengan baik.

Untuk itu diharapkan masyarakat dapat terus mendukung kegaiatan pembangunan tersebut, yaitu dengan menyatukan tekad membangun daerah.

Lebih lanjut Ghufron juga mengajak untuk selalu membersihkan hati dari sifat tercela, dan digantikan dengan kasih sayang.

“Sehingga dengan hati yang bersih dan penuh kasih sayang, dapat meningkatkan semangat persatuan,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, Ghufron atas nama Pemkab Kukar dan secara pribadi mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri, serta memohon maaf lahir dan batin.

Untuk diketahui bahwa Bupati Kukar Rita Widyasari melaksanakan salat Ied di masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong, sedangkan Sekretaris Daerah Kukar HAPM Haryanto Bachroel di masid jami Amir Hasanuddin Tenggarong. Usai melaksanakan salat Ied, ketiganya memberikan kesempatan kepada warga untuk bersilaturahmi ke kediaman pejabat Pemkab Kukar tersebut. (vb/hayru)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.