ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Rehab Rumah Tidak Layak Huni Mulai Dinikmati

August 28, 2012 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

TENGGARONG – vivaborneo.com, Sebanyak 30 unit bangunan rumah yang menjadi sasaran Program Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RRTLH) yang dilakukan pada tahun anggaran 2011 lalu kini sudah dinikmati oleh pemiliknya. Mereka tersebar di 8 Desa dari 4 kecamatan yang ada di Kutai Kartanegara.

Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) KukarMursito, empat kecamatan yang menjadi sasaran program RRTLH 2011 lalu itu adalah Muara Muntai, Loa Janan, Sebulu dan Kecamatan Tenggarong Seberang. Program RRTLH 2011 Kecamatan Muara Muntai mendapatkan jatah terbanyak yaitu 10 unit rumah. Menyusul kemudian Loa Janan 9 unit, Tenggarong Seberang 6 unit dan Kecamatan Sebulu 5 unit. Sehingga seluruhnya berjumlah 30 unit rumah.

Di Kecamatan Muara Muntai program ini menyasar 2 desa yaitu 5 unit di Desa Rebaq Rinding dan 5 unit lainnya di Desa Kayu Batu. Sementara untuk kecamatan Loa Janan berada di 3 desa yaitu Desa Bakungan 7 Unit, Desa Loa Duri Ilir dan Desa Batuah masing-masing satu unit. Sedang di Kecamatan Tenggarong Seberang ada di 2 Desa yakni Desa Embalut 5 unit dan Desa Perjiwa 1 unit. Sementara Kecamatan Sebulu hanya terdapat di sebuah desa yaitu Desa Selerong sejumlah 5 unit. Ditambahkan Mursito biaya untuk melakukan rehab satu unit rumah dibutuhkan Rp 50 juta berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar 2011. Biaya tersebut sudah termasuk biaya pengadaan material bangunan, biaya disain dan konstruksi, bahkan biaya administrasi seperti pembelian ATK untuk pertanggung jawaban program.

“Dana Rp 50 juta itu termasuk juga pekerjaan finishing bangunan seperti pengecatan dan pemasangan pintu/jendela berikut kacanya,” tandasnya.

Sedangkan tujuan diadakannya program RRTLH selain implementasi program stategis Pemkab Kukar yang tertuang dalam Gerakan Pengembangan Rakyat Sejahtera (Gerbang Raja) juga wujud nyata janji Bupati terpilih Rita Widyasari untuk mensejahterakan kehidupan rakyatnya. Diharapkan warga yang telah mendapat bantuan program ini untuk mampu memelihara apa yang telah diberikan.

“Sehingga ke depan warga lebih mandiri karena kelayakan hidup mereka telah terjamin,” demikian ujarnya.(vb/ir)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.