ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Pemkab Mimika Kunjungi Kukar

November 10, 2009 by  
Filed under Kutai Kartanegara

Share this news

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Mimika Provinsi Papua berkunjung ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), Senin (9/11) kemarin. 21 orang rombongan Pemkab Mimika yang mayoritas dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah itu diterima oleh Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setkab Kukar Hafiedz Anwar didampingi beberapa kepala dinas/instansi di ruang Eksekutif kantor Bupati Kukar.

“Tujuan kami kesini untuk bersilaturahim antar daerah, sekaligus studi banding terhadap pembangunan di Kukar,” ujar Kepala Bappeda Mimika Sudarto.

Studi banding tersebut diantaranya meliputi bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, pendapatan daerah dan pengawasan. Selanjutnya rombongan Pemkeb Mimika juga bertanya kepada pemkab Kukar mengenai arah pembangunan Kukar.

Mengenai hal itu Hafiedz mengatakan bahwa dibidang pendidikan, Kukar memperogramkan wajib belajar 12 tahun, serta bebas Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dari SD sampai SMA. “Untuk mahasiswa perguruan tinggi juga kami berikan beasiswa,” ujar Hafiedz.

Sedangkan pembangunan Kukar diarahkan kepada tiga pilar Gerakan Pengembangan dan Pemberdayaan Kukar (Gerbang Dayaku) yaitu pertama , peningkatan Sumber Daya Manausia (SDM) meliputi Pendidikan dan kesehatan. Kedua, Peningkatan bidang Pertanian dalam arti luas, meliputi perkebunan, perikanan dan kelautan, serta peternakan. Ketiga pengembangan sektor pariwisata dan menjadikan Kukar sebagai tujuan wisata.

Ketiga pilar diatas bertujuan untuk mengganti ketergantungan Kukar terhadap Sumber Daya Alam yaitu Tambang.

” Ketergantungan pada tambang, harus diganti dengan tiga pilar Gerbangdayaku itu, dengan mengurangi eksploitasi tambang.

Dikatakannya, untuk menggantikan pendapatan dari tambang, Pemkab Kukar menggalakkan pertanian.Sedangkan pada sektor Pariwisata, selain Pulau Kumala, Kukar juga memiliki wisata sejarah yaitu sebagai kerjaan Hindu tertua di Indonesia yang peninggalannya dapat dilihat di Museum Mulawarman, dan Kedaton.

”Kita juga memiliki wisata alam diantaranya Bukit Bengkirai dan juga wisata Pengetahuan yaitu Planetarium Jagad Raya,” ujarnya. (hmp03)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.