Jalan Trans Kaltim Rusak Parah Tak Diperbaiki

SENDAWAR – Pemeliharaan jalan Trans Kaltim oleh PT. Hamdan Sari, mulai dari Kecamatan Siluq Uray (Blusuh)  menuju Kecamatan Muara Lawa dan Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) saat ini sedang mengalami rusak parah.Disamping pemeliharan jalan ada juga peningkatan jalan sepanjang 2,7 km di daerah Kecamatan Muara Lawa, sampai saat ini yang sudah terealisasi peningkatan jalan kurang lebih hanya 100 meter saja.

Salah seorang warga kampung Jengan Danum, Kecamatan Damai yang berinisial SR, Rabu (1/8/2018) saat mengadu ke wartaawn vivaborneo.com  mengatakan, sangat di sayangkan sekali pekerjaan PU Propinsi, yang kerjakan oleh PT. Hamdan Sari ini hanya  setengah – setengah.

“Sudah sebulan lebih jalanan ini dilakukan pembongkaran karena rusak  dan dilakukan pengerasan, kenapa sampai saat ini kok belum di aspal juga. Akhirnya jalanan yang sudah mulai bagus rusak parah lagi. Jalan yang benar – benar kelihatan rusak parah ini mulai dari Muara Lawa ke Kampung Damai, Jengan Danum dan Keay. Apabila hujan turun air hujan menggenang dimana – mana. Coba waktu habis diratakan dan pengerasan waktu itu langsung di aspal mungkin tidak separah ini,” Kata SR.

Kalau diliat alat berat bagian pemeliharan dan pegeasan jalan ini ada di mana-mana, namun hanya terparkir saja di pinggir jalan.

Sementara itu saat dihubungi oleh media, pihak kontraktor dari PT. Hamdan Sari ini melalui telepon seluler, tidak ada respon sama sekali, di sms tidak juga di balas. Sekitar sebulan yang lalu pihak kontraktor waktu di hubungi melalui telepon seluler mengatakan bahwa unit mereka lagi rusak, juga sambil menunggu batu dari palu datang.

“Kita semua tau kalau melewati simpang Damai pasti kita melihat alat PT. Handan Sari yang di parkir di pinggir jalan, yang jadi pertanyaan sekarang untuk apa alat tersebut tidak digunakan,” ujar SR.(vb/Rif)

 

 

 

---