ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Guru SD dan SMP di Kubar Ikuti Seminar Pendidikan

October 31, 2018 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

SENDAWAR – Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Barat (Kubar) bekerjasama dengan PT Pamapersada Nusantara dan PT United Tractor (UT) yang tergabung dalam group Yayasan Pendidikan Astra menggelar seminar sehari di Balai Agung Aji Tullur Jejangkat (ATJ) Selasa (30/10/2018).

Seminar ini dipandu oleh narasumber, Dr. Sri Sulistyorini M.Pd, Dosen dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) diikuti para guru binaan PT Pama, serta para kepala sekolah SD dan SMP di Kubar ini mengambil tema “Membudayakan Sikap Ilmiah Melalui Pembelajaran Bermakna “.

Bupati Kubar FX. Yapan dalam sambutannya yang dibacakan Asisten 3 Ayonius menyampaikan, pendidikan merupakan sektor yang harus menjadi prioritas dalam upaya pengentasan kemiskinan. Dengan peningkatan aksebilitas masyarakat terhadap fasilitas dasar pendidikan diharapkan mampu meningkatkan derajat pendidikan, sehingga akhirnya akan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat kearah yang lebih baik.

“Membangun karakter bangsa adalah tugas dan inti pokok tujuan pendidikan nasional, disamping menciptakan pribadi yang berkarakter kuat, baik secara moral maupun kultural,” kata Ayonius.

Secara terpisah Deputi Project Manajer Pama Victorinus SCA didampingi M. Soleh yang mewakili Manajer UT mengatakan, tujuan diadakan seminar ini tidak lain adalah langkah terakhir untuk memantapkan para guru – guru ini supaya berkarakter di dunia pendidikan.

Dikatakan Victorinus, pihak perusahaan inginnya memberikan konstribusi lebih terhadap dunia pendidikan di Kubar ini, dan kami berharap bagi para guru yang sudah mempunyai bekal dari hasil Shering maupun mentoring serta pelatihan dapat bermanfaat bagi dunia pendidikan di Kubar ini, terutama penerapannya terhadap anak didiknya.

“Kami berharap anak didiknya mempunyai karakter ilmiah dan bermakna,” ujar Victorinus.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kubar Salvinus Ngampun menyampaikan terima kasih kepada PT Pama maupun UT yang telah membantu meringankan beban pemerintah selama ini dan sudah bekerja sama dengan dinas pendidikan.

Ia mengatakan, melalui perogram ini diharapkan dapat membantu para guru dan kepala sekolah dalam menerapkan nya terhadap anak didiknya nanti, tahun 2019 mendatang serentak dari pusat akan diterapkan pendidikan kurikulum (K 13).

“Kami berharap dengan bekal pelatihan yang sudah didapat para guru sudah memahami kurikulum K 13 ini,” kata Salvinus.

Salah seorang kepala sekolah SMPN I Linggang Bigung, Sintek yang juga ketua Musyawarah Kepala Sekolah (MKS) SMP dan MTS se – Kubar menyampaikan kegiatan seminar semacam ini penting sekali, apalagi tahun depan sudah diberlakukan kurikulum K 13.

“Kebetulan kami ini yang tergabung dalam MKS ini belum pernah mengikuti seminar semacam ini, intinya kami juga perlu pendampingan, terutama dari pihak perusahaan,” kata Sintek.

Ia berharap kepada pihak perusahaan mau menerima kami yang diluar sekolah binaannya ini bergabung menjadi sekolah binaan nya juga.

Sementara narasumber Dr. Sulistyorini M.Pd mengatakan agar para guru dapat mengimplementasikan, karena sesungguhnya pembelajaran bermakna itu bisa membekali siswa untuk mandiri.

“Untuk mengembangkan para kader yang sudah mendapatkan pelatihan bisa di terjunkan langsung membimbing para guru yang belum mendapatkan pelatihan,” kata Dr. Sulistyorini. (arf)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.