ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Bonus Atlet Kutim Segera Cair

July 1, 2019 by  
Filed under Olahraga Lain

Share this news

SANGATTA – Bonus atlet berprestasi Kutai Timur pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur yang digelar di Kabupaten Kutai Timur, akhir 2018 lalu, akan segera dibayarkan. Wakil Bupati H Kasmidi Bulang, memimpin rapat pemberian bonus atlet bersama Plt Kadispora Kutim, Darmansyah, Ketua KONI Kutim, Heriansyah Masdar dan Sekda Irawansyah, diruang Meranti Kantor Bupati, Jumat (28/6/2019). Walaupun kepastian tanggal pemberian bonus atlet Kutim ini belum dipastikan, dikarenakan ada perbaikan dokumen data atlet beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang masih diperbaiki. Meski demikian, Wabup memastikan bahwa bonus atlet Kutim akan segera ditransfer langsung ke rekening atlet dan pelatih.

Rapat pemberian bonus atlet berprestasi Kutim diruang Meranti Kantor Bupati (Foto: Wak Hedir)

Dalam rapat tersebut, diputuskan bonus atlet secara keseluruhan mencapai Rp 18, 112 miliar, akan ditransfer langsung ke rekening atlet maupun pelatih, sesuai dengan besaran angka yang sudah disepakati bersama.

“Jadi tidak ada pemberian uang secara tunai pada atlet dan pelatih. Semua akan ditransfer melalui rekening masing-masing atlet dan pelatih yang berprestasi. Makanya, kami minta seluruh atlet peraih medali dan pelatih melampirkan rekening tabungan masing-masing,” ungkap Kasmidi.

Dari jumlah Rp 18,112 miliar, untuk bonus atlet mencapai Rp 15,337 miliar. Sedangkan bonus bagi pelatih mencapai Rp 2,777 miliar. Tim pencairan bonus atlet dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim sudah menghitung jumlah bonus yang diterima masing-masing cabor, sesuai hasil pertandingan saat Porprov yang masuk ke panitia.

Atlet perseorangan, peroleh medali emas mendapat bonus Rp 50 juta per orang, perak Rp 20 juta dan perungu Rp 10 juta.

Sementara untuk beregu dibagi lagi berdasarkan jumlah personel. Untuk beregu dua orang atau ganda, mendapat bonus Rp 25 juta per orang untuk medali emas, perak Rp 10 juta per orang dan perungu Rp 7 juta per orang.

Untuk beregu dengan empat personel, emas mendapai Rp 12,5 per orang, perak Rp 7,5 per orang dan perungu Rp 5 juta.

Beregu dengan lima personel, beda lagi. Untuk peraih emas mendapatkan bonus Rp 10 juta per orang, perak Rp 6,5 juta per orang dan perungu Rp 4,5 juta per orang.

Sementara untuk enam atlet, peraih emas dapat Rp 9 juta per orang, perak Rp 6 juta per orang dan perungu Rp 4 juta perorang.

“Bagi pelatih, peraih emas Rp 20 juta, perak Rp 15 juta dan perunggu Rp 5 juta. Namun, bila atletnya bisa meraih lima sampai delapan emas, perak atau perungu, apa yang diperoleh dikalikan dua. Bila dapat sembilan medali ke atas, maka dikali tiga. Yakni, peraih emas Rp 60 juta, perak Rp 45 juta dan perungu Rp 15 juta,” beber Kasmidi.

Hingga saat ini perumusan pembangian bonus atlet masih terus berlangsung di ruang Meranti Kantor Bupati Kutim. Pasalnya, sebagian besar pengurus cabor masih mengoreksi nama-nama atlet mereka yang menerima medali.

“Masih ada kesalahan nama dan data, juga ada kesalahan jumlah atlet. Ada yang tercatat lima, tapi ternyata enam. Jadi harus diverifikasi terus, jangan sampai ada yang seharusnya menerima bonus, tapi tidak menerima,” ujar Kasmidi. (*/hm15)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.