ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

AKD DPRD Balikpapan Segera Dibentuk

October 17, 2019 by  
Filed under Balikpapan

Share this news

Balikpapan – DPRD Kota Balikpapan rencananya akan mulai melakukan pemilihan alat kelengkapan dewan (AKD) pada Kamis (17/10/2019). Semua fraksi yang ada telah mengajukan usulan nama yang akan menjadi ketua, wakil ketua dan sekretaris di masing-masing komisi termasuk badan-badan yang ada di DPRD Balikpapan seperti badan pembentukan Perda, badan musyawarah dan badan anggaran serta Badan Kehormatan DPRD Balikpapan.

Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Thohari Aziz

“Persiapan akan saya cek ke bagian persidangan surat dari seluruh fraksi dipastikan hari udah masuk semua nama nama yang ditugaskan di setiap AKD. Kalau ini masuk segera kami rapat pimpinan besok kita jadwalkan untuk pelaksanaan pemilihan  pengurus AKD  semua wakil ketua sekretaris komisi, badan- badan,” ujar Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Aziz. .

Jika semua telah disetujui dalam pemilihan di internal komisi atau badan maka lanjut Thohari akan ditetapkan dalam rapat paripurna DPRD Balikpapan untuk penetapan.

“Jadi pemilihan dulu dimasing masing komisi sesuai dengan utusan fraksi, kemudian tersusun nanti dibawa ke rapat paripurna penetapan kalau dari paripurna mengucapkan sah sudah punya AKD dab sudah punya badan,” jelasnya.

Ditanya mengenai target Fraksi PDI Perjuangan untuk komisi apa saja yang akan dipegang, Thohari menyatakan masih melihat kemungkinan pada pemilihan Kamis (17/10/2019).

Dari informasi yang beredar bahwa Komisi I dan III akan diperebutkan Golkar, sedangkan Fraksi PDI Perjuangan akan memegang komisi II dan Fraksi Gerindra akan mengetuai Komisi IV DPRD. untuk posisi badan anggaran dipegang Ketua DPRD Balikpapan. (an)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.