ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Disdukcapil Berau Bakal Miliki Gedung Baru

November 28, 2020 by  
Filed under Berau

Share this news

BARU: Gedung baru untuk Disdukcapil Berau.

TANJUNG REDEB – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau sedang membangun gedung untuk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Berau di bekas kantor Kesbangpol, komplek Kantor Bupati Berau.

Gedung baru ini dibangun, karena gedung Disdukcapil Berau di Jalan Mangga 2 yang ada saat ini, sudah kurang representatif untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemukiman, Penataan Bangunan dan Jasa Konstruksi (P3BJK), DPUPR Berau, Ismiyanto mengatakan, anggaran gedung Disdukcapil ini Rp 11,1 miliar. Anggaran tersebut dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Berau 2020.

“Awalnya anggaran dialokasikan Rp 12 miliar. Tapi karena ada anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19, jadi anggarannya menjadi Rp 11,1 miliar,” katanya.

Pembangunan gedung Disdukcapil mulai dilaksanakan sejak awal Agustus lalu dan direncanakan selesai akhir Desember 2020. Sesuai master plan pembangunannya, gedung tersebut akan memiliki dua lantai.

Pembangunan sebenarnya terlambat, karena ada beberapa persoalan. Seperti lokasi pembangunan awalnya direncanakan di gedung Disdukcapil sekarang di Jalan Mangga II.

“Kemudian rencananya dibangun di gedung kantor Dinsos (Dinas Sosial) di Jalan Pemuda. Tapi karena ada persoalan teknis juga seperti di gedung Disdukcapil sebelumnya, makanya dipindah lagi ke gedung eks Kesbangpol,” ungkapnya.

Meski waktu terbatas, pihaknya optimistis kontraktor bisa menyesaikan tepat waktu, akhir Desember ini.

“Progres pembangunan sudah 52 persen. Pekerjaannya dilakukan sampai malam, agar bisa tepat waktu. Makanya kami optimistis bisa selesai sesuai kontrak pembangunan,” pungkasnya. (vb1)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.