ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kamar Isolasi Penuh, Satgas Covid-19 Balikpapan Kembali Siapkan Asrama Haji Batakan

June 29, 2021 by  
Filed under Kesehatan

Share this news

BALIKPAPAN – Tingginya lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan Kaltim semakin menghawatirkan. Masyarakat pun diminta untuk tetap disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan, selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menghindari kerumunan, serta membatasi mobilitas. Atau biasa dikenal dengan sebutan 5M.

Hingga 27 Juni 2021 data Satgas Covid-19 Kota Balikpapan menyebutkan total kasus terkonfirmasi positif sebanyak 18.397 atau bertambah 181 kasus per hari. Isolasi mandiri sebanyak 701 atau bertambah 106 kasus, dalam perawatan sebanyak 461 kasus atau bertambah 38 kasus dengan meninggal bertambah 4 kasus.

Lonjakan kasus terkonfirmasi covid-19 di Balikpapan ini membuat kamar isolasi yang disiapkan pemkot Balikpapan terisi penuh. Satgas Covid-19 Kota Balikpapan mengakui keberadaan kamar isolasi di Hotel Grand Tiga sebanyak 112 kamar sedangkan di wisma dekat rujab wakil wali kota sebanyak 20 tempat tidur sudah penuh. Bahkan terdapat antrian sekitar 39 orang yang akan masuk untuk menjalani isolasi di tempat yang dikelola pemerintah kota.

Satgas Covid-19 Balikpapan pun menyiapkan asrama Haji Batakan sebagai tempat tambahan kamar isolasi. Sebanyak 300 kamar di gedung Bir Ali dan Zam-Zam Asrama Haji Batakan disiapkan dan pada 29 Juni siap digunakan.

Kesiapan Asrama Haji untuk dijadikan kembali sebagai lokasi isolasi ini ditinjau langsung Wakil Ketua Satgas covid Kol Arm I Gusti Agung Putu Sujarnawa bersama Jubir Satgas dr Andi Sri Juliarty didampingi Kepala UPT Asrama Haji Batakan H Mukhtar, Minggu siang (27/6/2021).

Kol Arm I Gusti Agung Putu Sujarnawa mengatakan angka kasus positif setiap harinya bertambah. Sehingga berpengaruh pada tempat isolasi. Hari ini saja jumlah kasus mencapai 180 kasus baru.

“Sehingga kita perlu alternatif sebagai antisipasi supaya masyarakat bisa isolasi ditempat kita untuk mencegah penularan,”ujarnya.

Berdasarkan surat yang diajukan oleh Satgas Covid-19 kepada Kementerian Agama sudah direspon dan diizinkan untuk penggunaan asrama haji Batakan. “Hari ini kita tinjau kita rencanakan Selasa 29 Juni bisa dioperasionalkan,” ungkapnya.

Jubir Covid dr Andi Sri Juliarty menyebutkan pemkot memiliki 132 kamar isolasi baik di Grand Tiga maupun di wisma dengan rujab namun kondisinya penuh. “Laporan dari kordinator sudah ada 39 orang yang antri muda-mudahan bisa dimasukan di Asrama Haji,” tuturnya.

Sementara itu Kepala UPT Asrama Haji Batakan, H Mukhtar mengatakan tahun ini tidak ada keberangkatan haji sehingga dapat dimanfaatkan untuk lokasi alternatif menampung pasien isolasi seiring tingginya penambahan kasus Covid-19 di Kota Balikpapan beberapa minggu ini. “Khusus di ring satu ada 193 kamar jumlah 811 tempat tidur. Satu kamar bisa berisi dua, empat dan enam tempat tidur,” katanya. (*/hel)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.