POBSI Kota Batu Kecewa Atlet Biliar Ngawi Tidak Ikuti Aturan Mutasi

June 15, 2022 by  
Filed under Olahraga Lain

Share this news

Gaib Sampurno

BATU – Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI ) Kota Batu Ghaib Sempurna melayangkan protes ke KONI Kota Batu yang kemudian ditindaklanjuti KONI Batu dengan melayangkan surat keberatan ke Ketua KONI Jawa Timur yang bertanggungjawan terhadap pelaksanaan Porprov VII.

Menurut Ghaib, dia protes karena ada salah satu kontingen peserta Porprov VII cabang olahraga (Cabor) biliar dari  Kabupaten Ngawi. Salah satu atlet asal Ngawi dinilai tidak mematuhi aturan dalam mengikuti ajang olahraga multievent tingkat provinsi tersebut.

“Saya tahu posisi atlet itu karena sering bertemu dalam berbagai event bilyar di tingkat Kejurda Jatim.  Terakhir  di Malang 2021.Dia memang asli Ngawi, kemudian pindah ke Tegal,” t egas Ghaib Sempurna di kantornya, Rabu (15/6/2022).

Oleh karena itu POBSI dan KONI Batu melakukan protes yang diajukan ke KONI Jawa Timur, dengan menyertakan  sejumlah bukti otentik tentang keabsahan sang atlet. Yakni berupa berita acara pelepasan atlet atas nama Andri Kurniawan dari Pengkab POBSI Tegal ke Pengkab POBSI Ngawi.

“Dalam berita acara itu, tertera tanggal perjanjian yang berlangsung 16 Maret 2022. Sementara, waktu pelepasan tersebut dianggap tidak sesuai regulasi Porprov. tidak sesuai dengan Surat Keputusan KONI Jawa Timur Nomor : 426/SK.106/601.1/2019 Tentang Atlet peserta Porprov Jatim VII  2021 tertanggal 19 Juli 2019.

“Belum genap setahun sudah balik ke Ngawi, ” ungkap Ghaib yang juga ketua BKPB  Pemuda Pancasila (PP) Kota Batu.

Ghaib  juga melampirkan sejumlah bukti lain yang memperkuat protesnya. Yakni, foto KTP asli sang atlet yang tertera berasal dari Slawi Tegal. Juga berita acara pelepasan Indra Kurniawan dari Tegal ke Ngawi dengan menyerahkan uang kompensasi senilai Rp10 Juta ke Tegal. Dalam biodata yang diperolehnya, sang atlet saat ini masih berdomisili di Tegal.

“Secara legal formal, pebiliar 22 tahun ini harusnya tercoret dari daftar kontingen Ngawi. Akan tetapi, justru lolos dari verifikasi dan validasi dari Porprov yang berjalan akhir Mei lalu. Sehingga masuk bagian dari kontingen Ngawi yang akan berjuang di Porprov VII nanti,”  tambahnya.

Lolosnya  Andri Kurniawan sebagai atlet Biliar Ngawi dinilai Ghaib akan mencederai semangat fair play yang diusung Porprov. Mutasi atlet yang bertanding harus sesuai dengan regulask yang ditetapkan dalam SK KONI Jatim no. 426/SK.156/601.1/2019 tentang atlet  peserta porprov Jatim VII.

“Protes menjadi langkah efektifnya agar pertandingan Porprov nanti berjalan sesuai regulasi ,” ujarnya.

Harapannya pembinaan atlet di daerah berjalan efektif hingga mampu menelurkan sejumlah atlet profesional.

Ghaib dan anggoza POBSI yang lain di Jawa Timur, akan mogok tidak main, jika KONI Jawa Timur tidak merespon keberatannya.

“Ini olahraga yang menjunjung nilai-nilai sportivitas yang tinggi, jika KONI Jatim membiarkan kecurangan seperti ini, maka KONI tidak berpegang teguh pada nilai kejujuran,” oungkasnya. (buang supeno)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.

  • vb

  • Pengunjung

    903685
    Users Today : 3005
    Users Yesterday : 3380
    This Year : 752061
    Total Users : 903685
    Total views : 9598967
    Who's Online : 33
    Your IP Address : 216.73.216.55
    Server Time : 2025-12-06