ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Dayung Kaltim Raih Perunggu

December 22, 2010 by  
Filed under Berita

Share this news

Riau-vivaborneo.com, Atlet dayung Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil meraih perunggu di nomor bergengsi Dragon Boat 1000 meter dengan 22 crew di Kejurnas Dayung Senior 2010 di Pekanbaru Riau (22/12).
Di babak final Kaltim yang berlomba melawan tim dayung Riau dan Jabar yang sebagian besar adalah atlet pelatnas yang menyumbang emas di Asian Games lalu. Di nomor ini Kaltim mencatat waktu 3,57.53 menit. Medali emas diraih Riau dengan waktu 3,51.75 menit, sedangkan perak diraih Jabar dengan waktu 3,53.82 menit

Di nomor 1000 meter dengan 22 orang, Pengprov PODSI Kaltim menurunkan atlet dari Kubar dan Paser. Di nomor bergengsi lainnya Dragon Boat 1000 meter dengan 12 orang, tim dayung Kaltim juga melaju ke final namun hanya berada di urutan 4 dengan catatan waktu 4,44.49 menit. Di nomor ini medali emas direbut Riau dengan waktu tempuh 4,36.64 menit. Perak diraih Jabar (4,39.60) Jatim Perunggu (4,41.58).

Pada Kejurnas dayung senior 2010 ini, Tim dayung Kaltim juga mengikuti nomor conowinh dan rowing tapi hanya bertahan sampai babaksemifinal.

Manager Tim Dayung PODSI Kaltim, Intoniswan kepada vivaborneo mengatakan, ini pertama kalinya tim dayung Dragon Boat Kaltim mengikuti kejurnas dan hasilnya tidak mengecewakan.

“Hasil maksimal belum dicapaui karena atlet masih kelelahan usai Porprov Kaltim. Selain itu atlet belum sempat mengadakan latihan bersama. Faktor lainnya yang sangat mengganggu adalah dayung yang digunakan daunnya lebih kecil dari yang biasa dipakai latihan,” kata Intoniswan

Besok (23/12) atlet Kaltim akan berlomba di nomor 500 meter dengan 22 orang dan 12 orang. (vb/wid)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.