ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Pembangunan Penerangan Listrik Terus Dikebut

June 8, 2023 by  
Filed under Kutai Timur

Share this news

SANGATTA– Pembangunan infrastruktur jaringan  listrik yang ada di beberapa Kecamatan disebut anggota DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan  terus dikebut  oleh PT PLN. Hal itu menjadi sinyal positif dan sesuai dengan target yang ditetapkan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) jika tahun 2025 mendatang seluruh wilayah di Kutim sudah teraliri listrik.

“Termasuk di Kecamatan Sandaran. Tahun ini (2023) ada empat desa yang pelan-pelan sudah on progres realisasi pembangunannya di tambah wilayah Prupuk dan Tanjung Manis,” ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, Kamis (8/6/2023).

Selain  Sandaran, anggota Komisi D DPRD Kutim Bidang Kesejahteraan Rakyat ini menyebutkan, ada beberapa wilayah di Kecamatan Sangkulirang juga sudah menunjukkan adanya kemajuan pembangunan yang dilakukan perusahaan plat merah tersebut. Tepatnya di desa Kolek, Krayan dan Bilas.

“Jadi kalau lihat skemanya ada yang dikerjakan tahun 2023 dan tahun depan (2024). Dan  targetnya di tahun 2025 semua wilayah sudah teraliri listrik dengan baik,” imbuh Agusriansyah.

Khusus Kecamatan Sandaran, meskipun ada sedikit permasalahan, terkait  jalur jaringan yang masuk wilayah khusus milik salah satu perusahaan dan lahan milik warga, namun pemerintah daerah terus melakukan koordinasi untuk menyamakan persepsi  tentang semangat pembangunannya, agar ada kemudahan dalam semua proses pelaksanaan.

“Salah satunya pemerintah melalui Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA),  masyarakat, aparat desa termasuk prusahaan  yang memiliki daya untuk digunakan,” kata mantan guru di Sangkulirang ini. (adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.