Pemkab PPU Gelar Operasi Pasar Sembako

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU melalui Dinas KUKM Perindag menggelar operasi pasar sembako di halaman kantor Bupati PPU, Sabtu (09/03/24).

Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun menjelaskan, operasi pasar sembako ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok. Operasi pasar sembako ini akan digelar di 8 titik yang tersebar di seluruh kecamatan di PPU hingga tanggal 4 April 2024 mendatang.

“Setiap saat kita harus lakukan pasar murah, bisa dibuat dimana saja, bisa saja di penajam, bisa saja di waru, karena pemerintah harus hadir supaya tidak dimainkan harga-harga ini. Minimal harga terjangkau,” tegas Makmur.

Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Margono Hadi Sutanto menyampaikan hal yang diutamakan dalam operasi pasar sembako ini adalah bahan pokok penting seperti beras, minyak goreng, tepung, bawang merah dan bawang putih. Pihaknya juga menyiapkan beras dari Bulog sebanyak 7 ton.

Operasi pasar ini juga melakukan program tukar tabung gas dari pertamina dari tabung 3 kg ke tabung 5,5 kg Bright Gas masyarakat cukup membayar harga isi ulang gas nya saja.

Dikatakan Margono, operasi pasar ini dilakukan sebagai upaya pemerintah daerah untuk menstabilkan harga menjelang bulan Ramadhan. Jika harga stabil, inflasi juga akan terkendali.

Sementara itu, salah satu warga asal Kelurahan Nipah-nipah merasa terbantu dengan adanya operasi pasar murah seperti ini. Dia juga merasakan dampaknya langsung ke masyarakat.

“Harga beras sekarang di pasar paling murah 14.000 dan tadi saya beli hanya Rp52 ribu per 5 KG. Bawang merah dan putih di sini harganya Rp30 perkilonya,” ujar Ibu Suryati.

Ia  juga bersyukur dengan adanya operasi pasar sembako ini menjelang puasa Ramadan. Karena dia bisa membeli bahan pokok dengan murah persiapan puasa. Ia berharap operasi pasar ini bisa terus berlanjut. (diskominfo PPU)

---