ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kanker Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia

March 14, 2024 by  
Filed under Kesehatan

Share this news

BATU – Krisdayanti, anggota Komisi IX DPR RI, mengungkapkan hasil survei yang menunjukkan kanker menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia setelah stroke dan hipertensi. Dalam sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di dua kelurahan, Ngaglik dan Sisir Kecamatan Kota Batu, pada Rabu (13/3/2024), Krisdayanti menyampaikan data yang mengkhawatirkan.

Menurut Krisdayanti, data prevalensi penyakit ini meningkat dari 1,4% menjadi 1,8% pada tahun 2018. Hal ini menjadi perhatian serius dalam upaya pencegahan penyakit tidak menular (PTM). Krisdayanti menjelaskan langkah ini merupakan bagian dari program kerjasama dengan Kementerian Kesehatan yang menjadi mitra Komisi IX DPR RI untuk meningkatkan tindakan preventif dalam mencegah kematian.

“Kegiatan ini terkait dengan kerjasama yang harus saya selesaikan dengan Kementerian. Saya memilih bulan Ramadhan ini untuk sosialisasi, karena peserta yang sedang berpuasa cenderung lebih fokus dalam mendengarkan materi,” ungkap Krisdayanti.

Sosialisasi ini diikuti oleh satu juta orang peserta, dengan 600 peserta di Kelurahan Nganglik dan 400 peserta di Kelurahan Sisir. Materi sosialisasi menyoroti pentingnya kesadaran akan penyakit tidak menular, yang sering diabaikan oleh masyarakat. Menurut WHO, penyakit tidak menular seperti kardiovaskular, kanker, penyakit pernapasan kronis, dan diabetes merupakan penyakit kronis yang dapat menyebabkan kematian.

Krisdayanti menegaskan  penyakit tidak menular sering dianggap remeh oleh masyarakat, namun tidak melakukan pemeriksaan, Hal ini dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit ini.

Usai sosialisasi di kedua kelurahan, Krisdayanti juga membagikan paket sembako untuk buka puasa dan uang hadiah sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi masyarakat dalam kegiatan tersebut.

Dengan kepedulian dan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan upaya pencegahan penyakit tidak menular dapat lebih efektif dilakukan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. (Buang Supeno)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.