ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Lomba Tari Pesisir Awali Festival Dahau di Kutai Barat

October 29, 2024 by  
Filed under Kutai Barat

Share this news

SENDAWAR – Lomba Tari Kreasi Pesisir dan pemukulan gong oleh Wakil Bupati Kutai Barat menandai pembukaan Festival Dahau 2024 di Alun-alun Itho Kabupaten Kutai Barat, Senin, (28/10/2024).

Selain tari kreasi pesisir, rangkaian Dahau juga dilombakan tari kreasi pedalaman, lomba tari etnik kreasi tingkat sekolah dasar. Selain itu juga lomba lagu daerah Kutai Barat, fashion show busana adat Kutai Barat berpasangan dan fashion show galin glamour wastra Kutai Barat. Lomba lainnya yaitu kuliner khas Kutai Barat, karnaval wastra Kutai Barat. Puncak acara akan akan menghadirkan artis ibukota dari Indonesian Idol Candra dan Kiki dari Bintang Pantura4, 5 November 2024 mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata, Yuyun Diah Setiorini menjelaskan, kegiatan Dahau tahun ini dilaksanakan secara sederhana. Meski demikian, tidak mengurangi nilai karena Festival Dahau merupakan salah satu rangkaian memperingati hari ulang tahun ke 25 Kabupaten Kutai Barat.

“Festival ini selain meningkatkan kunjungan wisatawan juga meningkatkan daya kreasi melalui peningkatan ekonomi kreatif masyarakat dan mengangkat kreatifitas dengan mempromosikan dan mengangkat pariwisata melalui seni budaya,” kata Yuyun.

Yuyun mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Barat yang selama ini mendukung  kegiatan Dinas Pariwisata serta sponsor pendukung yang turut berpartisipasi memeriahkan Festival Dahau.

Sementara Wakil Bupati Kutai Barat Edyanto mengharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan seluruh warga masyarakat Kutai Barat yang terdiri dari berbagai etnis dan suku budaya dalam satu kesatuan yang dimunculkan dalam suasana dahau.

Edyanto mengajak warga daerah ini memanfaatkan Festival Dahau untuk mempererat persatuan masyarakat Kutai Barat. Persatuan harus selalu ditingkatkan dan keamanan selalu pelihara. Peranan keamanan itu penting dalam pelaksanaan untuk mencapai tujuan membangun masyarakat Kutai Barat.

“Masyarakat Kutai Barat harus mempererat rasa persatuan walaupun ada perbedaan karena esensi masyarakat Kutai Barat adalah satu,”ucapnya.

Ia juga menerangkan meski kegiatan dilaksanakan dengan sederhana, namun ini sebagai bentuk penghargaan bersama bagi kabupaten yang telah berusia 25 tahun. (adv/diskominfo/kbr).


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.