ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

7 Tips Mengemudi Mobil Listrik di Jalan Menanjak agar Jarak Tempuh Lebih Maksimal

February 19, 2025 by  
Filed under Berita

Share this news

Mobil listrik semakin populer karena efisiensi dan ramah lingkungannya. Namun, salah satu tantangan yang sering dihadapi pengemudi adalah mempertahankan jarak tempuh mobil listrik saat melewati jalan menanjak. Medan menanjak dapat meningkatkan konsumsi daya karena motor listrik harus bekerja lebih keras untuk melawan gravitasi. Jika tidak dikendarai dengan teknik yang tepat, baterai bisa lebih cepat habis sebelum mencapai tujuan.

Supaya perjalanan tetap efisien, ada beberapa teknik mengemudi yang dapat diterapkan saat melintasi tanjakan. Melalui strategi yang tepat, mobil listrik tidak hanya mampu menaklukkan medan menanjak dengan lancar, tetapi juga mempertahankan daya baterai lebih lama. 

7 Tips Mengemudi Mobil Listrik di Jalan Menanjak

Simak tujuh tips berikut untuk memastikan perjalanan Anda tetap hemat energi meskipun harus melewati jalan yang menanjak.

1. Gunakan Mode Berkendara yang Tepat

Sebagian besar mobil listrik dilengkapi dengan mode berkendara yang dapat disesuaikan dengan kondisi jalan. Saat menghadapi tanjakan, aktifkan mode berkendara yang memberikan tenaga ekstra, seperti mode “Sport” atau “Hill Climb,” agar kendaraan memiliki tenaga lebih optimal.

Mode ini membantu mobil mempertahankan torsi yang stabil sehingga motor tidak bekerja terlalu keras dalam waktu singkat. Penggunaan mode berkendara yang tepat juga bisa mengurangi konsumsi daya berlebihan karena sistem akan menyesuaikan tenaga sesuai kebutuhan.

2. Jaga Kecepatan Stabil

Mengemudi dengan kecepatan yang stabil sangat penting agar mobil listrik tidak menguras daya secara tiba-tiba. Hindari akselerasi mendadak yang bisa meningkatkan konsumsi baterai secara signifikan.

Sebisa mungkin, pertahankan kecepatan dengan menekan pedal gas secara halus. Jika kecepatan terlalu tinggi, energi yang dibutuhkan akan lebih besar. Sedangkan jika terlalu lambat, motor bisa kehilangan momentum yang justru mempersulit tanjakan.

3. Gunakan Fitur Regenerative Braking

Salah satu keunggulan mobil listrik adalah fitur regenerative braking, yang memungkinkan energi dari pengereman dikembalikan ke baterai. Saat berkendara di jalan menanjak, manfaatkan fitur ini dengan mengurangi tekanan pada pedal gas sebelum mencapai puncak tanjakan.

Melalui cara itu, mobil akan memperlambat laju secara alami tanpa harus menguras energi lebih banyak. Fitur ini juga membantu mempertahankan daya baterai lebih lama saat turun dari tanjakan.

4. Hindari Overload pada Kendaraan

Muatan yang berlebihan dapat membebani motor listrik dan mengurangi efisiensi energi. Sebelum berkendara di jalan menanjak, pastikan beban mobil tidak melebihi kapasitas yang direkomendasikan pabrikan.

Semakin berat kendaraan, semakin banyak tenaga yang dibutuhkan untuk menanjak. Oleh karena itu, bawalah barang yang benar-benar diperlukan agar konsumsi daya tetap efisien.

5. Manfaatkan Navigasi untuk Memilih Rute yang Optimal

Sebelum berangkat, gunakan sistem navigasi untuk mencari rute yang paling efisien. Hindari jalan dengan tanjakan curam jika memungkinkan dan pilih jalur yang memiliki gradien lebih landai.

Berkat perencanaan yang baik, Anda bisa menghindari medan yang terlalu berat dan menghemat daya baterai. Beberapa mobil listrik bahkan dilengkapi sistem navigasi pintar yang bisa memberikan rekomendasi rute berdasarkan efisiensi energi.

6. Pastikan Tekanan Ban Optimal

Tekanan ban yang tidak sesuai dapat meningkatkan hambatan gulir, yang pada akhirnya membuat motor listrik bekerja lebih keras. Sebelum berkendara di jalan menanjak, pastikan tekanan ban sudah sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Ban yang terlalu kempis dapat mengurangi efisiensi dan memperpendek jarak tempuh mobil listrik, sedangkan ban yang terlalu keras bisa mengurangi kenyamanan berkendara. Rutin memeriksa tekanan ban akan membantu menjaga efisiensi energi secara keseluruhan.

7. Isi Daya Baterai Sebelum Perjalanan

Jangan lupa untuk memastikan baterai dalam kondisi optimal sebelum melewati jalan menanjak. Pastikan daya cukup untuk menempuh perjalanan, terutama jika rute yang dilalui minim stasiun pengisian daya.

Beberapa mobil listrik juga memiliki fitur “pre-conditioning” yang dapat mengoptimalkan suhu baterai sebelum perjalanan. Dengan baterai yang siap digunakan, performa mobil akan lebih maksimal saat menghadapi medan menanjak.

Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh Luar Biasa dari Wuling

Setelah mengetahui tips di atas, Anda pasti semakin tertarik untuk memiliki mobil listrik. Salah satu rekomendasi untuk Anda yang sedang mencari adalah Wuling BinguoEV Premium Range. Mobil ini memiliki desain aerodinamis dan teknologi baterai canggih yang memungkinkan jarak tempuh hingga 410 km dalam sekali pengisian daya.

Selain itu, Wuling BinguoEV Premium Range juga dilengkapi dengan fitur regenerative braking, mode berkendara yang dapat disesuaikan, serta sistem navigasi pintar untuk membantu pengemudi memilih rute paling efisien. Berkat kombinasi fitur-fitur tersebut, kendaraan ini sangat cocok untuk perjalanan jarak jauh maupun perjalanan di medan menanjak.

Mengemudi mobil listrik di jalan menanjak memang membutuhkan strategi agar daya baterai lebih hemat. Berkat menerapkan tips di atas, Anda bisa meningkatkan efisiensi energi tanpa mengorbankan performa kendaraan.

Jika Anda ingin pengalaman berkendara yang lebih optimal dengan mobil listrik yang memiliki jarak tempuh luar biasa, Wuling BinguoEV Premium Range adalah pilihan terbaik. Segera kunjungi situs resmi Wuling atau dealer terdekat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan rasakan keunggulannya sendiri!


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.