Wulan Temu Kangen di Kota Batu

BATU – Forum Komunikasi Warga Lanjut Usia (Wulan) Jawa Timur melakukan temu kangen di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (13/2/2023). Acara ini diadakan secara berkala dan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberikan perhatian dan perlakuan khusus pada warga lanjut usia.

Acara ini juga memberikan kesempatan bagi warga lanjut usia untuk berinteraksi dan berhubungan dengan masyarakat lain, memperluas jaringan sosial, dan membantu memperkuat rasa kebersamaan dalam masyarakat.

Ketua Forkom Wulan Jatim, Widi Astuti, menyampaikan lansia di Jawa Timur ingin berbakti, eksis dan bermanfaat bagi masyarakat melalui Forkom Wulan Indonesia.

“Warga lansia sehat, negara kuat! Terima kasih kedatangan para undangan dan lansia Jawa Timur, semoga kita semua selalu sehat,” ujar Widi Astuti.

Dikatakan, warga lanjut usia memegang peran penting dalam masyarakat dan mereka harus mendapatkan perlakuan yang baik dan layak. Melalui temu kangen, warga lanjut usia dapat berkumpul bersama, berbagi pengalaman, dan merasakan kebahagiaan bersama.

Sementara Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Agoes Machmoedi mewakili Pj. Wali Kota Batu, menjelaskan permasalahan umum yang melekat pada lansia ada 3, yaitu masalah kesehatan, ekonomi dan sosial.

“Kota Batu memiliki berbagai program untuk mengatasi 3 permasalahan tersebut. Mulai posyandu lansia, kader lansia akan membantu mengukur kebutuhan kesehatan lansia, bekerjasama dengan dinas sosial untuk mengatasi masalah ekonomi dan masalah sosial yang dialami lansia Kota Batu,” ungkap Agoes.

Wakil DPRD Jatim, H. Anwar Sadad menjelaskan lansia dan pemuda dalam sejarah Indonesia selalu bersinergi untuk membangun bangsa. Anwar Sadad juga  menekankan penghormatan untuk orang yang lebih tua atau “Mikul Duwur Mendem Njero”.

“Kami tunggu pertanyaan, gagasan, usulan dari Wulan Jatim untuk mengharmonikan pemikiran lansia kepada kami yang lebih muda,” kata Anwar.

Kepala Bakorwil III Malang, Budi Santoso, mewakili Gubernur Jatim, menyampaikan membangun kesejahteraan lansia harus dilakukan bersama-sama. Lembaga lansia WULAN harus mempunyai tujuan mengkoordinasikan kesejahteraan lansia.

“Rencanakan program pembangunan kesejahteraan lansia, dan bangun sinergi dengan stakeholder lain,” kata Budi.(bs )

---