Pisah Sambut Kajari Batu Gayeng Penuh Canda

BATU – Acara pisah sambut kepala kejaksaan negeri Batu, dalam suasana gayeng penuh keakraban berlangsung di gedung graha pancasila  Pemkot Batu, Kamis ( 10/3/2022).

Kepala Kejaksanaan Negeri Batu yang lama Dr. Supriyanto SH.MH kini menjadi asisten Pengawasan Kejati Daerah Istimewa Yogyakarta sedangkan penggantinya Agus Rujito SH.MH berasal dari Kajari Kandangan Kalsel.

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko dalam melepas Supriyanto dan menyambut Agus Rujito tidak mau sendirian melainkan mengajak forkompinda ( Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ), ada Kalpolres,Dandim 0818, wkl.ketua DPRD dan wakil walikota Batu.

Dewanti memberikan kesempatan kepada Kapolres Batu AKBP I Wayan Yogi Hendrawan menyampaikan kesan terhadap Supriyanto mantan Kajari Batu.

Menurut Kapolres, mantan Kajari Supriyanto memang orangnya supel dan mudah bergaul serta banyak ide gagasannya  dalam memberikan penyuluhan hukum.

“Saya dan Dandim salut akan program yang dilakukan pak Supriyanto semua diayomi dan dibina, tetapi ada satu program yang tidak belum dilaksanakan yaitu bina rondo ” ungkap Yogi yang disambut gelak tawa seluruh undangan yang memadati ruangan Graha Pancasila.

Lemparan Kapolres langsung ditangkap Wali Kota Dewanti.

“Maklum Kapolres kan masih muda jadi kalau bicara langsung saja, ” ujar Dewanti sambil tertawa.

Maksudnya kata Dewanti,  ibu-ibu kan perlu dibina dan dikembangkan kegiatannya. Sehingga bisa berdaya. Jadi tidak ada maksud lain.

Mantan Kajari Batu Supriyanto yang didampingi istrinya, hanya tersenyum saja atas candaan yang dilakukan Forkompinda.

Candaan seperti ini menurut  Supriyanto sering dilakukan sehingga komunikasi menjadi cair dan silahturahmi menjadi erat.

“Hal seperti ini rasanya berat untuk berpisah dengan teman-teman di Batu. ” ungkap Supriyanto.

Kerjasama yang baik selama ini dengan dinas, bagian dan forkominda serta jajaran desa  sudah menyatu.

“APBD desa di Batu merupakan tertinggi di Indonesia bahkan ada  desa dengan APBdes 8 M. Karena itu kejaksaan mengawal pelaksanaan  pemanfaatannya untuk kegiatan pembangunan desa yang optimal,” papar Supriyanto.

” Terima kasih atas supprort dan dukungan semua pihak sehingga kejari Batu mampu berprestasi sehingga dapat meraih tropi wilayah  bebas korupsi dari Menteri PAN RB ” lanjutnya.

Dikatakan Suprianto, majikan dalam pelayanan publik  sesungguhnya adalah rakyat maka mereka harus dilayani  dengan sungguh dan iqlas.

“Mohon maaf jika ada kesalahan dalam melaksanakan kegiatan dan tugas selama di Batu ” pinta Supriyanto.

Sementara itu Kajari  Batu yang baru Agus Rujito SH.MH didampingi dalam perkenalan merasa bangga berada dalam lingkungan kerja yang solid dan penuh kekeluargaan ini

“Kami siap melaksanakan apa yang sudah dikerjakan pak Supriyanto selama ini, dan mohon dukungan dan dukungannya, ” ujar Kajari Batu yang asli Arema. (Buang Supeno)

---