ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kubar Turunkan 10 Atlet Ikuti Kejurda Wushu

April 13, 2019 by  
Filed under Olahraga Lain

Share this news

SENDAWAR – Dalam rangka mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) Wushu untuk seleksi pra PON di Bangka Belitung, atlet Wushu Kutai Barat (Kubar) menurunkan 10 atlet wushu terbaiknya, sedangkan yang lolos ke final pada Jumat (12/4/2019) hanya 7 orang.

Atlet Wushu Kutai Barat

Seleksi pra PON ini mulai dari tanggal 9 – 12 April 2019, di Gedung Olah Raga (GOR) Sempaja, dan di buka langsung ketua umum KONI Pemprov Kaltim, Zuhdi Yahya, dan dihadiri 104 atlet wushu dari 10 kabupaten dan kota se-Kaltim.

Pelatih wushu Kubar Widodo melelui pesan whatshap nya menyampaikan, Kejurda wushu pra PON kali ini dari 10 orang yang ikut hanya 7 orang saja yang lolos ke final.

“ Sebenarnya target kami di Kejurda wushu seleksi pra PON ini 4 emas,” kata Widodo.

Kegagalan atlet Wushu Kubar dikatakan Widodo antara lain disebabkan adanya salah satu atlet yang cidera akibat jatuh dan tertindih lawan. Selain itu lawan yang dihadapi memiliki jam terbang lebih tinggi dan lebih berpengalaman dibanding atlet Kubar.

“Anak – anak sudah maksimal dalam bertandingnya,” ujar Widodo.

Lanjut Widodo, dari 10 atlet ini yang masuk final ada 7 orang, itu sudah luar biasa sekali, dari 7 medali yang diraih antara lain, 2 emas, 3 perak dan 2 perunggu, sedangkan menuju final musuh mereka ini ada 4 kabupaten dan kota, yaitu Samarinda, Balik Papan, Paser dan Panajam Pasir Utara (PPU).

“ Sedangkan hasil dari kejurda tersebut akan digabung dengan hasil Porprov nantinya,” ungkap Widodo.

Ia mengatakan, selanjutnya hasil dari seleksi tersebut yang lolos akan di TC kan di Samarinda pada tanggal 10 Mei 2019 nanti, dan yang lolos TC tersebut akan dibawa mengikuti Kejurnas dan pra PON di Bangka Belitung pada pada tanggal 20 – 26 Juni 2019 mendatang. (arf)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.