Pemkot Samarinda Bentuk Tim Pengawas PPDB dan Buka Saluran Aduan Masyarakat

June 2, 2025 by  
Filed under Samarinda

Share this news

SAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda mulai mengambil langkah tegas menghadapi proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025. Lewat konferensi pers yang digelar di Anjungan Karangmumus, Balai Kota Samarinda, Senin (2/6/2025).

Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengumumkan pembentukan tim pengawasan khusus serta pembukaan kanal aduan publik sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.

Saat konferensi pers tersebut, Andi Harun didampingi jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Bagian Hukum Pemerintah Kota Samarinda. Ia menyampaikan, upaya ini merupakan bentuk keseriusan Pemkot dalam menciptakan sistem PPDB yang bersih dan berkeadilan.

“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa sistem penerimaan murid baru di Kota Samarinda tahun 2025 dilakukan secara adil, transparan, dan profesional. Kami membentuk tim pengawasan yang bertanggung jawab langsung kepada Wali Kota untuk menjaga integritas proses ini,” tegasnya.

Langkah tersebut sekaligus menjawab keluhan masyarakat yang selama ini merasa tidak mendapatkan keadilan dalam proses penerimaan siswa baru. Untuk itu, Pemkot Samarinda membuka berbagai saluran pengaduan, termasuk melalui WhatsApp di nomor 0852-4646-3799, situs inspektoratsamarindakota.go.id, serta media sosial resmi seperti Facebook dan Instagram @inspektoratsamarinda.

Dirinya menegaskan, setiap pengaduan harus disertai dengan bukti agar dapat diproses secara efektif, serta untuk menghindari penyebaran informasi palsu.

Sistem PPDB tahun 2025 juga akan mengakomodasi empat jalur penerimaan, yakni jalur domisili, jalur afirmasi bagi siswa tidak mampu dan penyandang disabilitas, jalur prestasi, serta jalur perpindahan orang tua.

Pemerintah menetapkan prinsip zero tolerance terhadap segala bentuk pelanggaran. Pengawasan yang ketat dan transparan adalah kunci untuk memastikan penerimaan siswa baru tahun 2025 berjalan dengan baik dan tanpa tekanan dari pihak manapun.

“Kami menyadari masih banyak kelemahan yang ada, namun kami bertekad untuk memperbaikinya secara bertahap,” tambahnya.

Upaya ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang Pemerintah Kota Samarinda untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah, demi menciptakan masa depan generasi muda yang lebih baik. (yud)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.