ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Bupati Beseprah Bersama Warga

July 4, 2013 by  
Filed under Wisata

Share this news

TENGGARONG – vivaborneo.com, Pesta adat Erau tahun ini kembali dimeriahkan dengan kegiatan Beseprah yang artinya makan bersama-sama sambil duduk bersila di atas tikar.

Kegiatan Beseprah yang digelar Rabu (3/7) pagidi sepanjang Jalan Diponegoro ini mendapat sambutan antusias dari ribuan warga serta peserta Folklore. Pasalnya, ada beraneka macam makanan disajikan gratis di atas hamparan kain sepanjang kurang lebih 1 km.

Mulai dari aneka jajanan khas Kutai seperti serabai,  apam putu labu, roti gembong, hingga makanan berat seperti nasi kunung, nasi kebuli, nasi putih lengkap dengan pirik cabek (sambel), qence ruan (ikan gabus goreng yang dilumuri sambel), semur dan sebagainya.

Semua makanan tersebut merupakan sumbangan dari dinas/instansi, perbankan serta beberapa perusahaan. Para pejabat dan anggota kerabat Kesultanan Kutai, perwakilan delegasi serta peserta Folklore ikut berbaur bersama ribuan warga untuk ikut Beseprah.

Acara Beseprah sendiri dibuka Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari yang ditandai dengan pemukulan kentongan bersama pejabat Forum Koordinasi Daerah (FKPD) Kukar, serta Putra Mahkota Kesultanan Kutai HAP Adipati Praboe Anoem Soerya Adiningrat, didampingi Menteri Sekretaris Kesultanan Kutai HAP Gondo Prawiro serta perwakilan delegasi dari Mesir.

Bupati Kukar Rita Widyasari, mengaku sangat bangga akan antusiasme masyarakat untuk menkiguti acara Beseprah. “Beseprah tahun ini lebih meriah dibanding tahun lalu karena diikuti 8 negara, peserta Folklore. Dan tahun depan harus lebih ramai lagi dan peserta negara luar bisa lebih banyak lagi”, ujarnya.

“Beseprah ini dilaksanakan untuk lebih mengakrabkan dengan masyarakat. Dahulu, raja atau para sultan menjamu rakyatnya dengan diiringi doa. Maknanya adalah Pimpinan itu harus ada ada ditengah rakyat harus membaur di tengah masyarakat dan harus bisa merasakan apa yang dirasakan rakyatnya,” katanya.

Diakhir acara Bupati Kukar Rita Widyasari bersama jajarannya mengajak tamu-tamunya untuk joget (menari) bersama, ala Arabian. Yang tidak ketinggalan peserta Folklore yakni Mesir mempertunjukkan kebolehannya berjoget Arabian.(vb/rahman)   


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.