ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

DPRD Kaltim Dapat Kunjungan Pimpinan DPRD Sumbar

July 23, 2022 by  
Filed under DPRD Kaltim

Share this news

SAMARINDA –  DPRD Kaltim dikunjungi Pimpinan DPRD Sumatera Barat (Sumbar) dalam rangka tukar menukar informasi terkait program kerja (Proker). Kunjungan Wakil Ketua DPRD Sumbar Indra Datuak Rajo Lelo tersebut diterima Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo didampingi Sekretaris Dewan Muhammad Ramadhan, diruang kerja Pimpinan DPRD Kaltim Gedung D lantai 2, Jumat (22/7/2022).

“Terimakasih atas kunjungan sekaligus silaturahmi dari pimpinan DPRD Sumbar. Kunjungan tersebut guna lebih menambah masukan serta perbandingan dari kedua lembaga DPRD,” kata Sigit Wibowo.

Kunjungan kata dia membahas di Kaltim apakah ada sosper, bagaimana dengan reses, dilaksanakan berapa kali dalam setahun dan beberapa persoalan yang lainnya termasuk perbandingan APBD serta gambaran tentang DPRD Sumbar dan DPRD Kaltim.

Indra Datuak Rajo Lelo menyebut selaku Pimpinan DPRD, ada hal-hal yang perlu diperbandingkan dari DPRD Kaltim dengan DPRD Sumbar, yaitu terkait sosialisasi perda (sosper), reses dan masalah APBD.

“Ada hal-hal yang perlu kita studi bandingkan, terutama sekali masalah sosper dan masalah reses dan juga masalah yang lainnya termasuk APBD kita. Kita juga juga lagi membahas APBD Sumetera Barat, tentu kita juga perlu studi banding kesini, secara pimpinan tentu gak ada batasan,” ujar ketua DPW PAN Sumbar ini.

Dari hasil silaturahmi ini, lanjut Indra, banyak hal yang menjadi masukan bagi Sumbar untuk menjadi bahan perbandingan.

“Jadi bisa kita perbandingkan, yang mana di Sumbar tidak ada, disini dapat. Misalkan sosialisasi perda, itu kan ada disini, misalkan ke daerah-daerah, bagaimana dengan masyarakat, bagaimana kita mensosialisasikan bagaiman juga disini, itu yang kita studi bandingkan,” pungkasnya.(ADV/AM)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.