Penyaluran BLT Masuk Tahap Ketiga

SAMARINDA – Progres penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa terus bergerak. Hingga 16 Juli 2020, proses penyalurannya terpantau sudah memasuki tahapketiga atau tahap akhir penyaluran BLT Desa.

“Hampir sebagian besar sudah menyalurkan BLT Desa tahapketigaI, yakni sebesar Rp600 ribu perbulan per Kepala Keluarga (KK) selama tiga bulan,”ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, M Syirajudin melalui Kabid Pembangunan Desa dan Kawasan Perdesaan, Riani Tisnadewi didampingi Kasi Pembangunan Desa, Isnawati, Jumat (17/7/2020).

Progres penyaluran BLT paling tinggi Kabupaten Kutai Barat. Dari 190 desa bagi 12.113 KK sudah salur 100 persen untuk ketiga tahapan penyalurannya. Total BLT Desa yang disalurkan Rp7,267 miliar. Selebihnya masih pada persentase penyaluran 50 persen ke bawah. Dan jika diakumulasikan dari 841 desa se Kaltim, penyaluran BLT Desa tahap III masih sekitar 53 persen untuk lebih dari 60.884 KK penerima.

Berbeda untuk penyaluran tahap pertama dan kedua yang terlihat cukup baik. Progresnya hampir merata di seluruh kabupaten se Kaltim. Totalnya dari 841 desa se Kaltim untuk tahap pertama sebanyak 830 desa, tahap kedua sebanyak 710 desa, dan tahap ketiga sebanayk 442 desa.

“Semoga progresnya bisa dipercepat. Sebab tujuan penyaluran BLT Desa untuk membantu masyarakat desa terdampak COVID-19 agar meninggat daya belinya, sehingga perputaran ekonomi desa bisa bergerak,” sebutnya.

Sedangkan mekanisme penyalurannya lebih banyak dilakukan secara tunai sebanyak 60.268 KK. Sisanya sebanyak 826 KK disalurkan melalui bank atau non tunai.

Untuk diketahui, penyaluran BLT Desa merupakan amanat Surat Edaran Mendes PDTT No8/2020 tentang desa lawan COVID-19 dan penegasan padat karya tunai desa. Kemudian diikuti terbitnya Surat Edaran Mendes PDTT No11/2020 tentang prioritas penggunaan DD 2020 untuk desa tanggap COVID-19, Bantuan Langsung Tunai Desa, dan Padat Karya Tunai Desa. (AM)

---