Siswa Kaltim Peroleh Medali Emas di Olimpiade Internasional

SAMARINDA – vivaborneo,com, Dua siswa  asal Kalimantan Timur jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang bersekolah di Yayasan Pasiad Kharisma Bangsa Jakarta. Masing-masing, Woro Azmi Latsmita  Indriani dari Samarinda dan Andi Wirda Sari dari Kabupaten Nunukan memperoleh medali emas pada ajang Internasional Young Inventor Project Olympiad/Iyipo di Tbilisi, Goergia pada 10 Mei 2011.

“Pemprov Kaltim akan membantu para siswa Kaltim yang berprestasi melalui bantuan beasiswa bahkan hingga ke tingkat perguruan tinggi. Terutama untuk mendukung menciptakan tenaga-tenaga terampil dan ahli dalam bidang tertentu, baik kimia, fisika dan bidang lainnya,” harap Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, saat menerima audiensi orangtua dan siswa Yayasan Pasiad asal Kaltim di Ruang Tamu Gubernur Kaltim, Selasa (5/7).

Menurut dia, Kalimantan Timur kedepannya nanti memerlukan tenaga-tenaga ahli dan andal untuk mampu menangani proyek-proyek besar yang menggunakan sumber daya alam. Tentunya ini akan menjadi peluang dan kesempatan para generasi Kaltim untuk mampu mengelolanya.

Apalagi, pemerintah telah membangunkan pabrik Pupuk Kaltim 5, pabrik smelter dan semen. Bahkan, Kaltim telah ditetapkan sebagai daerah untuk pengembangan dua klaster industri yakni kluster industri berbasis pertanian dan oleochemical di Maloy Kutai Timur dan kluster industri berbasis gas dan kondensat di Bontang.

Oleh karenanya, Pemprov Kaltim setiap tahunnya telah mengalokasikan anggaran untuk bantuan beasiswa bagi 30 ribu pelajar dan mahasiswa berprestasi maupun tidak mampu sebesar Rp70 miliar.

“Pemerintah setiap tahunnya telah menganggarkan dana sebesar Rp70 miliar bagi 30 ribu pelajar dan mahasiswa di Kaltim. maka, bagi pelajar yang telah berprestasi dan memiliki kemampuan serta keahlian tertentu akan mendapatkan prioritas dukungan, baik untuk melanjutkan di perguruan tinggi terkemuka di daerah lain maupun luar negeri,” jelas Awang Faroek Ishak.

Sementara itu Kepala Bidang Pembinaan SMP dan SMA Dinas Pendidikan Kaltim Asli Nuryadin mengatakan terdapat tujuh orang siswa Kaltim yang bersekolah di Yayasan Pasiad, baik Pasiad Kharisma Bangsa Jakarta, Pribadi Bandung maupun Semesta Semarang telah mengikuti olimpiade bertaraf internasional.

“Dua siswa telah berhasil memperoleh prestasi membanggakan diajang internasional dengan memperoleh medali emas. Sedangkan lima siswa lainnya masih berproses pada ajang olimpiade internasional,” kata Asli Nuryadin.

Adapun lima dari tujuh siswa Kaltim yang sedang mengikuti olimpiade internasional tersebut, yakni Windi Nrangwesti dari Balikpapan dan Ninda Okvitasari dariu Penejam Paser Utara mengikuti olimpiade Global Environment Issue/Genius di Hart Hall Suny Oswego  Campus, New York Amerika Serikat.

Dita Syafrina dan Rezky Ervaldy Saputra dari Samarinda, serta Rizky Rachmadina dari Balikpapan masing-masing siswa Yayasan Pasiad Kharisma Bangsa Jakarta mengikuti olimpiade Expo Science International/ESI di Bratislava, Slovakia.(vb/mas)

---