ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

ITM Group Ramaikan HUT Kubar Dalam Pameran Pembangunan

November 6, 2023 by  
Filed under Kutai Barat

Share this news

SENDAWAR – Perusahaan Tambang Barubara yang tergabung dalam  Indo Tambang Megah (ITM) Group ikut memeriahkan HUT Kutai Barat (Kubar) ke 24 Tahun 2023, dengan berpartisipasi dalam pameran pembangunan dengan menghadirkan UMKM masing masing.

Tiga diantaranya yang ikut berpartisipasi dalam pameran pembangunan HUT Kubar tersebut antara lain PT. Trubaindo Coal Mining (TCM), PT. Bharinto Ekatama (BEK), dan PT. TRUST, berlangsung di Taman Budaya Sendawar (TBS) Jalan Sendawar Raya, Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat, Kaltim (5/11/2023).

Management PT. TCM melalui Comdev (CD) Jones Silas menyampaikan, di usia yang ke 24 Tahun Kutai Barat ini sudah cukup dewasa, ia berharap dengan kedewasaan Kubar ini semoga kedepannya semakin maju dan sukses, ia mengatakan perusahaan tambang tidak hanya bergerak menambang batu bara saja, disamping itu perusahaan selalu melakukan pembinaan kepada masyarakat sekitar tambang, melalui Usaha Kecil Menengah Mikro (UMKM).

“Pameran HUT Kubar ini kami menampilkan pameran hasil kegiatan UMKM binaan kami,” ujarnya.

Dikatakan, saat ini di stan pameran HUT Kubar menghadirkan empat UMKM binaan dari PT. TCM, diantaranya kerajinan sarut, produk makanan olahan, ada peternak ayam petelur, ada produk tanaman okulasi, untuk binaan UMKM sendiri ada tersebar di empat kecamatan yang ada di daerah wilayah binaan PT. TCM.

“Kecamatan Damai, Kecamatan Muara Lawa, Kecamatan Bentian Besar dan Kecamatan Melak,” ungkapnya.

Pada setiap perwakilan kecamatan pasti ada yang berhasil sebagai pilot projectnya, dan setiap kecamatan ada berapa kampung, sedangkan untuk pembinaan UMKM yang sudah berhasil terus di kembangkan, dan yang belum berhasil tetap perusahaan support.

“Kita akan lihat masalah atau kendalanya sampai dia tidak berhasil, pastinya kami akan evaluasi kegagalan mereka itu,” tuturnya.

Jones berharap dengan adanya Festival Dahau roda perekonomian terus bergerak di Kutai Barat, dan desa desa binaan dari perusahaan bisa berdampak bagi UMKM nya, mereka bisa meningkatkan penghasilan dari hasil kerajinan tangan mereka.

Salah satu anggota UMKM pengrajin kain sarut, Kiai Panei Penguntai Lawei (KP2L) Ohira Hardianto mengatakan, pengembangan dari kelompok sarut yang ada di kecamatan Damai dengan membentuk kelompok kelompok baru di tujuh belas kampung yang ada di Kecamatan Damai.

“saat ini sudah ada 23 kelompok pengrajin sarut yang ada di Kecamatan Damai,” kata Ohira Hardianto.

Dikatakan Ohira, saat ini semua pengrajin sudah bisa menghasilkan kain sarut nya, yang menjadi kendala saat ini adalah bahan bakunya yang agak kewalahan mencarinya.

“Saat ini kami yang di kecamatan KP2L ini sudah mempuyai terobosan baru dengan mambuat kain motif sarut,” ungkapnya.

Sementara itu Manager External Relation and Security PT Trust Megawati mengatakan, HUT ke 24 Kutai Barat tahun ini sangat berbeda, dengan diadakan expo tentunya menjadi gambaran  wajah kutai barat melalui stand stand instansi perusahaan, ataupun etalase penjualan sebagai ciri khas daerah.

Ia menyebut, selain itu sangat istimewa karena adanya memecahkan rekor Muri Gawangk atau Anjat terbanyak, dan kedatangan presiden RI, kemeriahan, sukacita dan kegembiraan HUT ke 24  kutai barat ini tidak hanya di rasakan dan dimiliki oleh warga kutai barat tapi menjadi kemeriahan, kebanggaan para pengunjung atau pendatang di kutai barat.

“Dalam expo ini kami dari PT. TRUST   membawa produk mitra binaan 5 UMKM,” tuturnya. (arf)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.