ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Wawasan Kebangsaan Menjadi Konsep Kesatuan Bangsa

November 10, 2023 by  
Filed under DPRD Kaltim

Share this news

Kutai Kartanegara– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur Salehuddin dari Fraksi Golkar menggelar kegiatan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan bersama masyarakat Desa Senoni, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kamis, (09/11/2023)

Dalam kesempatan tersebut, Salehuddin menjelaskan pentingnya pemahaman terkait konsep masyarakat memandang arti sebuah kesatuan bangsa secara menyeluruh yang mencakup berbagai bidang, baik yang berkaitan dengan ekonomi, politik, sosial budaya dan lain sebagainya.

”Wawasan kebangsaan ini menjadi sangat penting. Mengingat kondisi kita saat ini memasuki tahun politik,sehingga masyarakat tidak mudah untuk dipecah belah hanya untuk kepentingan tertentu,” ucapnya

Salehuddin menegaskan, perbedaan sudut pandang maupun pilihan politik setiap orang menjadi hak masing-masing yang tidak dapat diintervensi baik itu untuk kepentingan pribadi dalam mencapai sebuah tujuan yang berdampak pada masyarakat.

”Perbadaan pandangan wajar terjadi, dan hal tersebut menjadi hak masing-masing orang yang sudah tertuang dalam aturan negara. Dan Masyarakat tidak boleh terhasut isu-isu politik, karena pasca pemilihan justru yang ikut berkompetisi bisa saling berjabat tangan membangun daerah,” sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir dua orang narasumber dibidang akademisi Suroto, S.Sos., M.Si dan Masrani, S.HI di Kabupaten Kutai Kartanegara. Yang menyampaikan, pemahaman wawasan kebangsaan sangat penting diaplikasikan dimasyarakat sebagai wujud identitas bangsa sebagai penguat kesatuan dan persatuan bangsa yang dapat memunculkan rasa nasionalisme dikalangan Masyarakat khususnya Kalimantan Timur. (rad)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.