ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

BPK 3 Kampung Dilantik

December 3, 2020 by  
Filed under Berau

Share this news

DILANTIK : Camat Gunung Tabur, Anang Saprani melantik anggota BPK di tiga kampung.

TANJUNG REDEB – Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) dan kepala kampung harus saling bersinergi dan menciptakan hubungan kerja sama yang baik. Sehingga program yang dijalankan bisa berjalan lancar dan baik, sesuai perencanaan yang telah disusun dalam membangun kampung.

Demikian disampaikan Camat Gunung Tabur, Anang Saprani di sela melantik anggota Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) di tiga kampung yaitu Maluang, Pulau Besing dan Sembakungan, (1/12/2020). Pelantikan ditandai dengan pengambilan sumpah dan janji serta penandatanganan surat keputusan.

“Kita harapkan BPK semakin profesional dalam menjalankan kinerjanya di kampung. Dengan bersama-sama pemerintah kampung dalam membangun daerahnya masing-masing. Pahami apa saja aturan yang telah ditetapkan pemerintah dalam menjalankan pemerintahan di kampung,” ujar Anang.

Dikatakan, BPK memiliki peran sangat penting mewujudkan pembangunan di kampung. Berbagai upaya pun dilakukan untuk semakin meningkatkan peran BPK di masing-masing kampung, mulai dari pemilihan hingga pelatihan dari pemerintah daerah.

“BPK bisa paham tugas dan fungsinya dalam menjalankan pemerintahan di kampung khususnya pembangunan. Karena peran BPK ini sebagai pengawas atau DPRD kampung. Tentu saja pengawasan harus dilakukan secara maksimal, jangan sampai ada program berjalan tidak sesuai ketentuan yang ada,” tegasnya.

BPK menjadi mitra kerja pemerintah kampung, harus saling mendukung. Sehingga bisa mewujudkan pemerintahan yang baik. BPK juga menjadi salah satu pilar kokohnya pembangunan di kampung. Diakui, sering terjadi ketidaksepahaman antara BPK dengan kepala kampung.

“Ke depan hal ini tidak terjadi lagi. Karena menghambat program perencanaan pembangunan di kampung,” pesannya.

BPK diharapkan memberi dukungan satu sama lain dan menerapkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Anggaran sering menjadi pemicu persoalan. Tentu saja perlu adanya kerja sama. BPK memberikan pengawasan terhadap seluruh anggaran dan program kerja yang dijalankan kepala kampung. Sementara kepala kampung menjalankan program sesuai keperluan masyarakat. Mari jaga hubungan harmonis antara keduanya,” pesannya. (vb1)

 


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.