ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Disbudpar Kaltim Adakan Ekspedisi Situs Tinggalan Sejarah

December 10, 2010 by  
Filed under Berita

Share this news

SAMARINDA – vivaborneo.com, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kaltim menyelenggarakan kegiatan peninjauan situs-situs purbakala yang ada di Kaltim khususnya yang berada di Kecamatan Sanga-Sanga dan beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, sebagai upaya sosialisasi, penyebaran informasi dan menambah wawasan tentang situs-situs tinggalan sejarah di Kaltim.

Peserta ekspedisi situs-situs tinggalan purbakala ketika mengunjungi Museum Mulawarman Tenggarong

Peserta ekpedisi situs tinggalan purbakala saat mengunjungi Museum Mulawarman di Tenggarong

Kegiatan yang diberi nama Ekspedisi Situs Tinggalan Purbakala ini dijadwalkan akan dihadiri oleh Dirjen Sejarah dan Purbakala Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI dan rencananya akan berlangsung selama empat hari sejak hari Kamis hingga Minggu dan diikuti oleh guru sejarah, pelajar, mahasiswa dan sejumlah wartawan di Kaltim.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Budpar Kaltim, H Indrawan mengatakan Kaltim merupakan salah satu provinsi yang menjadi Destinasi Unggulan bersama Sembilan provinsi lainnya, terus berusaha meningkatkan pengembangan sarana kepariwisataan diantaranya obyek-obyek wisata peninggalan sejarah.

“Keunikan-keunikan yang ada di Kaltim tidak hanya keadaan alamnya yang indah dan eksotik, namun banyak koleksi benda-benda atau situs yang mempunyai nilai sejarah, lebih-lebih terdapat kerajaan tertua di Indonesia yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara,” ujarnya.

Selain akan meninjau langsung situs tinggalan purbakala yang ada di Kota Tenggarong dan Kecamatan Sanga-Sanga, akan dilanjutkan dengan diskusi dan dialog yang diharapkan akan mendapatkan masukan dari para peserta sebagai salah satu masukan bagi pemerintah daerah dalam pengembangan kepariwisataan di Kaltim. (vb/yul)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.