ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Suparlan Pimpin PC GP Ansor Kutai Barat

October 31, 2021 by  
Filed under Serba-Serbi

MOMEN BERSATU – Suparlan, SPd.I, Ketua PC GP Ansor Kubar masa khidmah 2021-2025 (kiri), Ketua PW GP Ansor Kaltim, Fajri Al Faroby (tengah), dan Edy Sopyan Hadi, Ketua PC GP Ansor Kubar Masa khidmah 2015-2019 (kiri)

SENDAWAR – Suparlan secara aklamasi terpilih Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur, masa khidmah 2021-2025 melalui Konferensi Cabang (Konfercab)di Pondok Pesantren Al Hikmah, Kampung Rejo Basuki (Mencimai), Kecamatan Barong Tongkok, Sendawar, Jumat (31/10/2021) malam.

Suparlan menggantikan ketua demisioner, Edy Sopyan Hadi, yang merupakan Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Kubar Masa khidmah 2015-2019.

Konfercab dihadiri Ketua Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor Kaltim, Fajri Al Faroby, didampingi Kepala Satkorwil Banser Kaltim, Murjani, dan Instruktur Satkornas Banser, Tomy.

Fajri Al Faroby menjelaskan, konfercab merupakan forum tertinggi dibelakang pemuda Ansor dalam melakukan alih kepemimpinan. Sebelum dilaksanakan konfercab, telah dilakukan Diklat Terpadu Dasar (DTD).

“DTD merupakan kegiatan wajib oleh individu Kader Nahdlatul Ulama, sebagai syarat menjadi anggota Ansor Banser,” urainya kepada wartawan, usai acara konfercab.

Fajry menambahkan, GP Ansor Kubar sudah mampu memenuhi harapan PW GP Ansor Kaltim. Karena dari 16 kecamatan se-Kubar, ada 10 PAC (kecamatan) yang ikut didalam DTD tersebut dengan jumlah 83 peserta yang hadir.

“Ini momentum untuk kita melihat Pemuda Ansor kedepan lebih baik, khususnya di Kubar,” ungkapnya.

Fajry menambahkan, dengan kondisi yang sangat baik ini, ia menilai sebagai titik awal GP Ansor dapat tumbuh, berkembang, dan menjadi protein di Kubar dan Kaltim.

“Pada tahun 2019 (akhir) PW Ansor Kaltim telah memiliki sejumlah 7.817 kader. Jadi pada akhir 2021 ini, sudah mencapai 9 ribu kader. Pada awal 2022 mndatang akan di launching 10 ribu kader Ansor se-Kaltim,” tegasnya.

Fajri Al Faroby menegaskan, cara pandang Ansor, hadir untuk perekat umat. Karena itu dia berpesan, agar GP Ansor K   ubar dapat membentuk dan mengembangkan generasi muda Indonesia sebagai kader bangsa yang cerdas dan tangguh, memiliki keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Fajri mengucapakan selamat bekerja kepada ketua dan pengurus GP Ansor Kubar masa khidmat 2021-2025. Selalu menguatkan kepribadian luhur, berakhlak mulia, sehat, terampil, patriotik, ikhlas dan beramal shalih.

“Kuatkan kerjasama dengan pemerintah dan seluruh lapisan. Hal ini untuk menuju Indonesia Hebat,” tutup Fajri.

Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Kutai Barat masa khidmah 2021-2025, Suparlan mengatakan siap menjalankan amanah besar yang dipikulnya sebagai Ketua Cabang PB Ansor Kutai Barat.

“Amanah ini berat. Namun saya akan menjalankannya dengan ikhlas dan sebaik mungkin. Juga mohon dukungan PAC hingga ranting. Juga masyarakat, pemerintah, dan seluruh stakeholder se-Kubar. Tak lupa juga selalu berkoordinasi dengan PW GP Ansor Kaltim,” ucapnya.

Terkait program pertama dalam kerjanya setelah terbentuk kepengurusan tersebut, Suparlan mengatakan, segera melengkapi PAC yang belum terbentuk.

“Saat ini yang sudah ada 10 PAC dari 16 kecamatan se-Kubar. Tersisa 6 kecamatan belum terbentuk. Kemudian menyusun program jangka menengah maupun jangka panjang,” tegasnya.

Suparlan juga menuturkan, terkait konsep kemandirian organisasi, akan diupayakan Pengurus Anak Cabang (PAC) agar tumbuh semangat kemandirian. Dengan memberikan konsep usaha ternak, berkebun, dan lainnya. Dari segi permodalan, pimpinan cabang akan menyambungkan dengan perbankan.

“Akan diseleksi, bagaimana kesiapan PAC bisa menangkap peluang untuk program dari pimpinan cabang,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kubar masa khidmah 2015-2019, Edy Sopian Hadi sempat menitipkan pesan. Dia berharap agar PB Ansor Kubar tetap berpegang pada Islam Moderat.

“Ansor mengembangkan Islam yang moderat. Hidup berdampingan dengan damai dalam keberagaman umat, suku bangsa,” timpalnya.

Sekadar diketahui 10 dari 16 kecamatan se-Kubar yang sudah berdiri PAC PB Ansor yakni, Muara Pahu, Mook Manar Bulatn, Melak, Sekolaq Darat, Barong Tongkok, Linggang Bigung, Tering, Long Iram, Damai, dan Muara Lawa.(arf)

Mahasiswa Samarinda Dilatih Tata Tulis Karya Ilmiah dengan Efisien

October 31, 2021 by  
Filed under Kalimantan Timur, Religi, Sosial & Budaya

Vivaborneo.com, Samarinda — Tidak semua mahasiswa mampu membuat tata tulis karya ilmiah, termasuk tugas akhir kuliah dengan baik, benar dan efisien menggunakan Program Microsoft Word. Menghadapi tantangan tersebut, Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Samarinda (POLNES) melakukan tugas pengabdian kepada masyarakat melalui Pelatihan Tata Tulis Karya Ilmiah.

Ketua Tim Pengabdian pada Masyarakat Jurusan Administrasi Bisnis Polnes, Dyah Kusrihandayani, SE, MM mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa memiliki keterampilan dalam merancang tata tulis karya ilmiah secara otomatis. 

“Manfaat yang didapat para mahasiswa adalah untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mahasiswa dalam mengatasi berbagai permasalahan dalam mengotomasi tata tulis karya ilmiah,” ujarnya. 

Dijelaskan Dyah, kegiatan ini merupakan pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sehingga menjadi kewajiban untuk dilaksanakan bagi setiap dosen. 

Dyah Kusrihandayani yang didampingi Dr.Indah Martati,S.E.,MM  yang memberikan materi Pembuatan Proposal Bisnis, menjelaskan jika  pelatihan ini membekali keterampilan dalam menggunakan paket program otomatisasi dengan Microsoft Word untuk keperluan penulisan karya tulis ilmiah. 

Tujuan lain yang ingin dicapai dari program pelatihan ini adalah membantu mahasiswa perguruan tinggi di Samarinda,  sehingga dapat memiliki keterampilan dalam merancang tata tulis karya ilmiah secara otomatis.

“Jadi pelatihan ini membantu mayoritas mahasiswa menemukan solusi  permasalahan yang dihadapi dalam menyusun laporan karya ilmiah secara efektif dan efisien,” ucapnya.

Berdasarkan kewajiban tersebut, maka tim pengabdian pada masyarakat dari Jurusan Administrasi Bisnis memberikan pelatihan secara zoom meeting pada Sabtu, 2 Oktober 2021 lalu.

Pelatihan diikuti sekitar 30 orang peserta yang merupakan perwakilan dari beberapa perguruan tinggi di Samarinda, diantaranya, Universitas Mulawarman, Universitas Widyagama, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI, Politeknik Kesehatan dan mahasiswa Polnes sendiri.

“Manfaat yang ditimbulkan adalah meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mahasiswa dalam mengotomasi tata tulis karya ilmiah. Otomasi tata tulis digunakan untuk menyusun skripsi atau membuat tugas makalah yang diberikan oleh dosen secara lebih mudah dan rapi,” jelas Dyah.(Vb/Yul)

 

 

Jurusan Administrasi Bisnis Beri Pelatihan Strategi Sukses TOEFL pada Mahasiswa 

October 31, 2021 by  
Filed under Kalimantan Timur, Religi, Sosial & Budaya

Vivaborneo.com, Samarinda — Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Samarinda (POLNES) membekali keterampilan kepada mahasiswa perguruan tinggi di Samarinda, pada Sabtu (210/2021).

Pelatihan yang diberikan melalui zoom meeting ini diikuti sekitar 30 peserta ini, merupakan wujud Program Pengabdian kepada Masyarakat oleh Jurusan Administrasi Bisnis.

Ketua Tim Pengabdian pada Masyarakat Drs. Suminto, M. Hum, M.Pd.B.I mengatakan pelatihan ini diberikan dengan maksud agar mahasiswa memiliki strategi pengerjaan dalam TOEFL (Test of English as a Foreign Language) yang terdiri atas Listening Comprehension, Structure and written Expression dan Reading Comprehension). 

“TOEFL atau Test of English as a Foreign Language saat ini merupakan prasyarat akademik atau academic  requirement bagi hampir semua perguruan tinggi di Indonesia tak terkecuali mahasiswa yang ada kota Samarinda,” jelasnya. 

Karena sebagai prasyarat akademik, maka mahasiswa harus mampu mencapai skor TOEFL tertentu untuk bisa lulus  dari sebuah perguruan tinggi.  Misalnya saja Politeknik Negeri Samarinda,  mensyaratkan skor 400 untuk Diploma III  dan 420 untuk Sarjana Terapan. Selain itu TOEFL juga sebagai syarat untuk baik melanjutkan studi lanjut atau short course ke luar negeri.

Tiga dosen Jurusan Administrasi Polnes yang melakukan pengabdian kepada masyarakat melalui Pelatihan Strategi Sukses TOELF.

“Dan yang tak kalah pentingnya TOEFL juga sebagai syarat untuk seleksi kerja di beberapa instansi maupun perusahaan,” ujar Suminto, yang didampingi dua dosen lainnya yaitu Dr.Indah Martati,S.E.,MM dan Kusrihandayani,S.E.,MM.

Dalam pelatihan diberikan bagaimana strategi agar mahasiswa mampu memahami instruksi dan bagaimana strategi memanfaatkan waktu dalam pengerjaan TOEFL ini. 

Pelatihan ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa di Samarinda, diantaranya dari Universitas Mulawarman, Universitas Widyagama, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( IKIP) PGRI, Politeknik Kesehatan dan mahasiswa Polnes sebanyak 30 orang.

Dijelaskan Suminto, pengabdian kepada masyarakat ini merupakan salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi yang menjadi kewajiban untuk dilaksanakan oleh setiap dosen. 

Jadi selain mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai seorang pendidik yang melakukan kegiatan  belajar mengajar di kampus, seorang dosen juga dituntut untuk melakukan Penelitian dan juga Pengabdian Kepada Masyarakat dengan filosofi dasarnya adalah mengembangkan dan menerapkan bidang ilmu yang ditekuni.

“Berdasarkan kewajiban tersebut, maka kami melakukan pengabdian yang ditujukan kepada mahasiswa pada perguruan tinggi di Samarinda.  Dengan maksud  untuk membantu mereka mengetahui strategi menjawab tes TOEFL agar mencapai skor di atas rata-rata,” ujarnya.(VB/Yul)

 

Topan, Mahasiswa Wirausaha Generasi Mandiri

October 30, 2021 by  
Filed under Profile

Rumah magot

Memikul sampah, mendorong gerobak, menggergaji kayu, mengaduk semen . Begitulah pekerjaan fisik kasar yang dilakoni oleh anak muda kelahiran Samarinda, 23 Januari 1996.

“Saya sedang membangun rumah magot dan kolam budidaya ikan aquafonik.”ujarnya

Topan Yanuar Muslim, merasa prihatim banyak sampah organik yang hanya ditumpuk di tempat pembuangan akhir. Menurutnya itu akan menguap ke udara menjadi gas metana.

“Gas metana itu berpotensi merusak ozon,” kata Topan.

Topan, pemuda Samarinda yang pernah mengeyam penidikan di UNY Yogyakarta, program studi pendidikan olahraga. Kuliahnya terhenti di semester 10. Kembali ke Samarinda, kini kuliah di Politani Samarinda program studi giomatika D-3. Fasilitas maqot yang dibangunnya setelah proposal yang diajukannya ke Dikti terkait dengan pendidikan wirausaha mahasiswa disetujui.

Pembelajaran bidang pendidikan di Indonesia di samping menyiapkan bangsa yang cerdas, terampil, berbudi luhur juga membentuk generasi mandir, sepertinya diterapkan Topan, anak ke 4 dari 4 saudara pasangan Herry Suprihanto dengan Ayu Nurjanah,

“Pengolahan sampah organik ini di samping untuk menjaga kesehatan lingkungan hidup juga untuk memperoleh ekonomi secara mandiri. Sebab produknya nanti berupa pupuk organik, sayur organik, ikan, cacing dan magot yang bisa dijual, ” jelas Topan yang saat ini tinggal di jalan Antasari Samarinda. (Misman)

PT ITM Group Kubar Salurkan Bantuan Alat Kesehatan Ke Puskesmas Binaan

October 30, 2021 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

SENDAWAR –Perusahaan PT. Indo Tambangraya Megah (ITM) tbk group, yang terdiri dari PT. TCM, PT. BEK, PT. NPR, PT. TIS, PT. GPK, yang berada di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menyalurkan bantuan alat kesehatan kepada Puskesmas binaan.

Bantuan yang diberikan berupa alat kesehatan yang terdiri dari 2 tabung oxigen lengkap, 2 oxigen concentrator, dan juga cairan disimpektan sebanyak 1 gerigen 50 liter. Masing masing puskesmas di kecamatan binaan PT. TCM Seperti Kecamatan Melak, Kecamatan Damai, Kecamatan Muara Lawa, Kecamatan Bentian Besar, masing masing mendapatkan paket yang sama, dan bantuan ini berasal dari ITM group yang ada di Kubar.

“Kami dari ITM group menyalurkan bantuan kepada empat puskesmas di empat kecamatan binaan kami,”kata Kristina Goverment Relation (GR TCM), Kamis (28/10/2021).

Bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat meringankan beban pemerintah dalam menangani pandemic covid-19.

“Total bantuan yang kami salurkan ada 8 tabung oxigen, 8 oxigen consentrator dan 4 cairan disinfektan,” bebernya.

Kristin berharap, adanya bantuan ini semua puskesmas dapat menolong masyarakat khusunya yang terpapar covid 19 dengan maksimal. Penderita yang mempunyai riwayat komorbit atau penyakit bawaan, dapat ditangani terlebih dahulu sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Harapan Insan Sendawar (RSUD HIS).

“Kami brepesan dengan adanya peralatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin serta di jaga dan dirawat dengan baik agar bisa bermanfaat buat orang banyak,”ungkapnya.

Kristin menuturkan, dengan kelengkapan fasilitas yang diberikan artinya puskesmas bisa dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada para pasien covid 19 dan masyarakat yang terpapar.

Secara terpisah salah satu perwakilan dari Puskesmas yaitu UPT. Puskesmas Kecamatan Damai, Pimpus Damai Silvia A.Md. Kep, melalui Penyuluh Kesehatan (Promkes) Rano Patra Sahrizal SKM mengucapkan terima kasih kepada PT. TCM. Bantuan tersebut sangat bermanfaat sekali dalam menangani pasien yang terkonfirmasi covid 19 terutama bagi penderita yang memiliki penyakit bawaan atau komorbid.

“Mesin konsentrator oksigen sangat membantu sekali untuk pertolongan pertama pada pasien komorbid yang terpapar covid 19 sebelum di rujuk ke RSUD HIS,”kata Rano Patra Sahrizal yang akrab di panggil Rano.

Dikatakan Rano, untuk saat ini memang sangat diperlukan mesin konsentator oksigen tersebut. Puskesmas saat ini sangat kekurangan san selama ini hanya berharap dari dinas da sangat terbatas. .

Rano berharap semua perusahaan yang berada di wilayah Kecamatan Damai dapat berkontribusi dan ikut serta membantu meringankan beban pemerintah daerah dalam mencegah penyebaran pandemi covid 19 .

“Adanya kerjasama dari semua pihak terutama perusahaan yang ada di wilayah Kecamatan Damai membuat puskesmas bisa melayani masyarakat dengan maksimal,” bebernya.

Rano menuturkan, Dinas kesehatan telah mengakomodir dan memfasilitasi semua kebutuhan puskesmas. Tetapi tidak semua kebutuhan masyarakat dapat difasilitasi Dinas Kesehatan. Ia berharap kerjasamanya dari semua pihak terutama perusahaan melalui dana CSR nya.

“Kami akan memanfaatkan alat bantuan ini semaksimal mungkin,”tutup Rano. (arf)

Next Page »