ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Jembatan Kartanegara Jalani Uji Beban

December 1, 2015 by  
Filed under Kutai Kartanegara

Share this news

TENGGARONG – Jembatan Kartanegara Tenggarong menjalani uji beban statik dan dinamik, oleh tim ahli dari Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan Kementrian Pekerjaan Umum, yang dilaksanakan Senin (30/11) mulai pukul 10.00 Wita.

truk kapasitas 25 ton saat menuju bentang utama jembatan Kartanegara.

Sebelum dilakukan pengujian secara teknis, dilakukan prosesi adat Tempong Tawar oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura HAM Salehoeddin II untuk memohon keselamatan dan kelancaran.

Uji statik beban dilakukan dengan menjejerkan 24 truk bermuatan kapasitas 25 ton dijalur utama jembatan, hal tersebut agar jembatan mencapai beban maksimum 600 ton. Menjejerkan truk dijalur jembatan dilakukan secara bertahap, mulai satu truk, dua truk, empat truk, enam truk, dan kelipatan selanjutnya hingga semua truk dijejerkan. Uji ini untuk melihat kelenturannya dan geometri pada chamber,” ujarnya ujar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Jembatan Kartanegara, Budi Harsono, disela-sela uji tersebut.

Sedangkan uji Dinamik atau getaran, dilakukan dengan menghentakkan truk bermuatan terebut tersebut keatas jembatan.

“Jika gelombang getaran masih dalam ukuran aman, maka akan lulus,” ujarnya.

Pengamatan pengujian jembatan dihadiri Pj Bupati Kukar H Chairil Anwar, dan Ketua DPRD Salehuddin S.FIl beserta wakil-wakilnya, Kapolres Kukar AKBP Handoko, serta sejumlah pejabat lainnya. Proses pengujian jembatan juga menjadi perhatian warga, sehingga warga banyak berkumpul disekitar jembatan untuk menyaksikan.

Chairil mengatakan secara awam dirinya meihat jembatan sudah bagus dan bisa dilewati, namun tentunya keputusan bisa dilewati dengan aman masih menunggu hasil pengujian jembatan dari tim ahli tersebut, yang baru dikeluarkan dua hari setelah pengujian.

“Jika tim ahli menyatakan jembatan sudah lulus uji dan aman digunakan, maka tentunya akan kita buka untuk umum, lebih cepat lebih baik,” ujarnya.

Hanya saja Chairil menatakan jika sudah dibuka untuk umum dirinya berharap Polres dan Dishub dapat mengatur lalu lintas, khususnya jika mobil trailer yang akan lewat berpasan di jalur jembatan.

“Meski jembatan ini kelas A atau tidak ada batasan berat kendaraan, saya tak ingin mobil trailer berpapasan lalu keluar jalur dan merusak bagian jembatan, jadi ini benar-benar harus diawasi,” ujarnya.

Sementara PPK pebangunan jembatan Kartanegara Budi Harsono mengaku optimistis jembatan Kartanagara lulus uji, pasalnya mulai dari perencanaan hingga pengawasan pembangunannya melibatkan tim teknis yang terdiri dari para ahli konstruksi jembatan di Indonesia. Selain itu secara teknis segala aturan spesifikasi telah telah dilalui semua, serta bahan yang digunakan juga telah di uji sebelum dikirim ke Tenggarong.

“Apabila telah lolos uji dan mendapat rekomendasi, serta tak ada halangan lainnya, Insyaallah jembatan boleh dilalui,” ujarnya.

Budi mengatakan jembatan sudah rampung, saat ini pekerja tinggal melakukan pembersihan dan menyelesaikan pengecatan. Sedangkan temporary tower atau tiang penyangga sementara akan dibongkar,  jika crane 150 ton dengan bhum 80 meter tiba beberapa hari lagi.(hayru)

 

 


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.