ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

2.477 Siswa SMP/MTs di PPU Ikuti UNBK

April 23, 2018 by  
Filed under PPU

Share this news

PENAJAM, Sekretaris Kabupaten (Sekkab)  Penajam Paser Utara (PPU)  Tohar,  meninjau  pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)  di SMPN 1 Penajam, PPU. 

Pada kesempatan ini Tohar juga didampingi Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab PPU, Ahmad Usman,  Asisten III, Alimuddin dan Kepala Dinas Pendidikan,  Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Marjani, Senin (23/4/18).

Dalam kunjungan ini rombongan didampingi oleh Kepala Sekolah SMPN I Penajam, Edy Payitno. Karena enggan mengganggu jalannya proses ujian,  Tohar dan rombongan hanya menantau Peserta melalui kamera CCTV yang berada  di ruangan panitia.

Dalam kesempatan itu Tohar berharap pelaksanaan UNBK tingkat SMP/MTs tidak mengalami kendala termasuk jaringan internet dan pasokan listrik selama UNBK.

Sementara Kepala Disdikpora PPU,  Marjani mengatakan jumlah peserta UNBK SMP/MTs mencapai 2.477 orang dan seluruh sekolah sudah melaksanakan ujian berbasis komputer.

Namun demikian,  ia nengatakan masih ada 4 sekolah yang menumpang ujian di SMA/SMK. Marjani mencontohkan SMP di Bukit Subur menumpang ujian di SMA 6 Kecamatan Sotek.

Marjani menjelaskan penumpang ujian ini tidak menjadi masalah karena tidak bersamaan UNBK SMA dengan SMP. Mengenai masalah PLN,  baginya tak menjadi masalah karena sebagian sekolah sudah memiliki ganset untuk mengantisipasi pemadaman listrik.

“Masalah pemadaman listrik PLN tidak terlalu kami kawatirkan karena sebagian sekolah saat ini juga sudah memiliki genset untuk mengatisipasi pemadaman listrik,” kata Marjani.

Dalam kesempatan itu Kepala SMPN 1 PPU, Edy Prayitno mengatakan jumlah peserta yang mengikuti ujian mencapai 147 siswa dengan dibagi 3 sesi dan dua ruangan ujian. (vb/bur)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.