Polres Kutim Gelar Parade Tinju Rakyat

SANGATTA- Parade Tinju Rakyat gawean Polres Kutai Timur (Kutim) menyedot perhatian pegunjung di Area Folder Ilham Maulana, Sangatta Utara, Rabu (13/3/2019). Event tinju untuk mendukung sosialisasi serentak di kota/kabupaten se-Kaltim bertajuk “Milenial Road Safety Festival” ini digelar bekerja sama dengan PERTINA Kutim dan tiga klub tinju local. Seperti sasana Hen Boxing Camp, sasana Komodo dan sasana Singa Bara. Kegiatan itu tidak hanya dihibur oleh parade tinju rakyat, melainkan ada seabrek kegiatan lain seperti Lomba Games PUBG, body contest, dance, trail, dan jalan santai.

Bupati Ismunandar didampingi Wabup Kasmidi Bulang dan Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan langsung membuka acara pukul 20.00 Wita. Dibarengi dengan pembacaan deklarasi road safety bersama para peserta tinju rakyat.

Pengagas kegiatan Hendra Putra melaporkan, ide membuat kegiatan ini berasal dari inisiatif simpatisan tinju di Kutim. Seperti tokoh dan klub boxing. Calon petinju yang terlibat seluruhnya bukan atlet namun berasal dari para pelajar dan remaja di tiga daerah. Yaitu Sangatta, Bengalon dan Rantau Pulung.

“Momen ini diwujudkan, mencari sekaligus melahirkan calon petinju berbakat asal Kutim untuk mencapai prestasi. Totalnya 88 orang dibagi dalam klasifikasi kelas senior putra ada 26 orang, kelas mini junior putra 47 orang dan junior putri 15 orang,” katanya melaporkan,

Kedepan seluruh kecamatan diharapkan bisa mengirimkan wakilnya untuk lebih menggenjot petinju berbakat baru di 18 Kecamatan. Selain itu lewat parade tinju ini harapannya kawasan disekitar folder bisa dilengkapi arena sasana bersifat strategis. Didukung oleh Pemkab Kutim dan stakeholder lainnya.

Sementara itu, Bupati Ismunandar dalam arahan singkatnya meminta agar masyarakat di Kutim tak melupakan sejarah perjalanan tinju di Kutim. karena ada peran H Ijing maupun Aloy yang melahirkan bibit-bibit petinju untuk berkompetisi tembus di level nasional.

“Dulu, saat saya masih di Dinas PU, dua anak didik kita asal Kaliorang masuk Pelatnas di Korea. Nah, lewat kegiatan ini saya apresiasi ide tokoh tinju dan Polres menggelar parade tinju rakyat,” sebut Bupati.

Dia berharap, kedepan hasilnya dapat mendukung prestasi tinju daerah. Terutama anak-anak yang punya skill dan kesukaan di cabor tinju. Tidak hanya itu, Pemkab juga memberikan perhatian untuk pelatih lokal. Terkait permintaan membangun sasana di area folder Pemkab akan tampung usulannya.

Terkait tema utama kegiatan yakni “Milenial Road Safety Festival”, Kapolres AKBP Teddy Ristiawan mengutarakan, menurut data kecelakaan dijalan 70 persen didominasi oleh anak-anak muda. Lewat kegiatan generasi milenial diharapkan bisa menjadikan ajang berkumpul dan menjalankan pesan kamtibmas. Dengan tujuan mengurangi angka kecelakaan di jalan.

“Kita ingin menjaring generasi milenial yang patuh dan taat berlalu lintas. Saya juga mengimbau terhadap kaum milenial menyukseskan Pemilu yang tidak kurang 34 hari lagi,” ujar Teddy.

Terakhir, sambungnya, kegiatan ini ditujukan sebagai bentuk sumbangsih Polri. Tidak hanya tupoksi sebagai penegak hukum melainkan juga sebagai mitra masyarakat dalam “cooling system” (sistem pendingin) sejenak melupakan Pemilu. Dia mengingatkan masyarakat walaupun berbeda pilihan tetapi semua tetap bersaudara. (*/hm13)

---