Kolaborasi Tanoto Foundation dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk Kembangkan Anak Usia Dini

Vivaborneo.com – Kualitas pengembangan dan pendidikan anak usia terkait erat dengan kualitas sumber daya manusia. Dalam risetnya, Prof. James Heckman, pakar dan peraih Nobel bidang ekonomi, mengungkapkan bahwa hasil dari investasi terbesar dalam pengembangan sumber daya manusia diperoleh dari intervensi paling dini terhadap anak. Heckman juga menyatakan bahwa PAUD yang berkualitas akan meningkatkan kelulusan siswa SLTA dari 13 persen menjadi 25 persen.

Menyadari pentingnya pengembangan dan pendidikan anak usia dini, Tanoto Foundation melalui program SIGAP (Siapkan Generasi Anak Berprestasi) berinvestasi Foundation berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia dengan melakukan studi dan penelitian untuk advokasi berbasis data, serta memperkuat kapasitas pengasuhan untuk mendukung anak-anak mencapai potensi belajar yang optimal.

Salah satu upaya untuk mewujudkan misi tersebut, Tanoto Foundation bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dalam penguatan kualitas lembaga PAUD dan penyediaan layanan pengasuhan untuk orang tua dan pengasuh anak usia 0-3 tahun. Kerja sama ini juga mencakup fasilitasi perbaikan kualitas layanan dan keberlanjutan program.

Kerja sama Tanoto Foundation dan Pemkab Kutai Kartanegara tersebut diresmikan melalui acara penandatanganan nota kesepakatan yang dilaksanakan pada Kamis, 4 Juni 2020. Tanoto Foundation diwakili oleh Eddy Henry, Head of Early Childhood Education and Development (ECED) dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara diwakili oleh Bupati Edi Damansyah.

“Berbagai inisiatif Tanoto Foundation adalah untuk memberi kontribusi kepada pemerintah Indonesia dalam mempercepat pencegahan stunting, meningkatkan kualitas pendidikan, dan mengatasi ketidaksetaraan wilayah dalam sumber daya manusia. Melalui program SIGAP, Kami memiliki harapan dan kepercayaan yang besar bahwa kesuksesan program ini akan memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat di Kutai Kartanegara,” ujar CEO Global Tanoto Foundation, J. Satrijo Tanudjojo.

Menyadari pentingnya program ini bagi pengembangan dan pendidikan anak usia dini, Tanoto Foundation juga akan memperluas cakupan program dengan memberikan bantuan teknis dan peningkatan kapasitas dengan penguatan layanan PAUD percontohan bagi anak usia 3-6 tahun di lembaga PAUD pada kecamatan-kecamatan yang telah disepakati.

“Kami mempunyai kesamaan niat dan tujuan dengan Tanoto Foundation, yaitu untuk mencerdaskan anak-anak bangsa sehingga mereka bisa menjadi sumber daya manusia yang unggul. Kami merasa bahwa program-program yang dirancang Tanoto Foundation merupakan hal yang menjadi bagian kebijakan kami. Kami berharap, program SIGAP ini tidak hanya mendukung kami dalam meningkatkan kualitas PAUD dan kapasitas pengasuhan orang tua, tetapi juga penaganan stunting,” kata Edi Damansyah. (*/sin)

---