ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Bupati Kutim Peroleh Penghargaan P4GN dari BNN RI

November 11, 2022 by  
Filed under Kutai Timur

Share this news

SAMARINDA – Badan  Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) memberikan penghargaan kepada sejumlah kepala daerah di Kaltim, lantaran dinilai memiliki keseriusan dalam penanggulangan bahaya narkba di wilayahnya. Salah satunya Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman.

Penghargaan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) diserahkan langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) Komjen Pol Dr Petrus R Golose, di Ruang Teater, Gedung Masjaya, Universitas Mulawarman, Samarinda, Rabu (9/11/2022).

Usai menerima penghargaan dari Komjen Pol Dr Petrus R Golose, Ardiansyah Sulaiman mengaku bersyukur memperoleh penghargaan dari BNN RI. Menurutnya penghargaan dimaksud merupakan kehormatan bagi Pemkab Kutim dan masyarakat yang selama ini telah bersinergi memerangi serta mendukung P4GN.

“Ini penghargaan dan penghormatan yang luar biasa. Semoga penghargaan dari BNN RI ini memacu semangat semua pihak untuk lebih maksimal dalam penanganan dan pencegahan narkotika di Kutai Timur,” harap Ardiansyah Sulaiman didampingi Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Kabupaten Basuki Isnawan.

Kepada media massa Bupati Kutim menjelaskan bahwa upaya P4GN di daerah yang dipimpinnya terus berjalan berkesinambungan. Contohnya melalui program pembangunan Kantor BNNK bekerja sama dengan BNNP Kaltim. Utamanya terkait penyediaan lahan sebagai lokasi pembangunan.

“Mungkin ke depan kita juga akan menyiapkan lahan untuk tempat rehabilitasi (pengguna) narkotika. Kenapa? Karena saya sadar salah satu wilayah yang menjadi jalur peredaran narkotika adalah Kutai Timur. Hal itu tidak bisa dipungkiri,” katanya.

Sehubungan hal tersebut, Pemkab Kutim bersama para pihak terkait seperti BNN, kepolisian dan lainnya terus melaksanakan upaya antisipasi, pencegahan dan lainnya. Selama ini, sambung Ardiansyah, Pemkab Kutim juga telah membangun sinergi yang baik dengan masyarakat. Untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkotika. Seperti membentuk Desa Bersinar (bersih dari narkoba) dan lain sebagainya.

“Dan ini merupakan suatu program yang menurut kami cukup bagus. Karena melibatkan masyarakat secara langsung dalam pencegahan dan pemberantasan peredaran narkotika,” ujarnya.

Selain Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, Gubernur Kaltim Isran Noor, Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK,  Bupati Paser Fahmi Fadli dan Plt bupati Panajam Paser Utara M Hamdam juga menerima penghargaan. (adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.