Gubernur Jadi Juri Kehormatan Lomba Mars dan Hymne Provinsi Kaltim

SAMARINDA–vivaborneo.com, Final Lomba Lagu Mars dan Hymne Provinsi Kalimantan Timur  akan digelar Rabu (15/12) di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur. Lomba ini digelar atas prakarsa Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak yang berharap agar ada sarana yang tepat dan mampu  memberi gairah dan semangat kebersamaan dalam mensukseskan pembangunan Kaltim menuju masyarakat yang lebih sejahtera.”Inisiatif penciptaan lagu mars dan hymne provinsi ini murni gagasan Pak Gubernur. Sebab itu, pada malam final , Pak Gubernur akan kita daulat untuk menjadi Dewan Juri Kehormatan,” kata Koordinator Dewan Juri Lomba Mars dan Hymne Provinsi Kaltim 2010, Hamdani, Selasa (14/12).

Gubernur diharapkan dapat memberi penilaian dalam posisi sebagai dewan juri, bersama tiga juri lainnya yakni Hamdani (pakar seni budaya), Triono (pakar seni musik) dan H Abdurrahman Sidiq (pakar seni musik dan vokal).

Gagasan utama gubernur dalam penciptaan mars dan hymne ini bertujuan untuk memacu  masyarakat Kaltim agar lebih bersemangat, bangkit dan termotivasi memberi kontribusi positif dan berpartisipasi  dalam pembangunan.

Apalagi dalam banyak kesempatan, Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengatakan bahwa sukses dan keberhasilan pembangunan hanya akan terlaksana dengan baik dengan dukungan masyarakat menuju konsep
pembangunan utama ”Membangun Kaltim Untuk Semua”.

Pada babak kualifikasi, lomba ini diikuti 35 peserta yang terbagi dalam pencipta lagu mars 20 peserta dan  pencipta hymne 15 peserta. Mereka berasal dari Samarinda, Bontang, Balikpapan, Kutai Timur dan Kutai Kartanegara.

Final malam ini akan diperebukan oleh 5 peserta mars dan 5 peserta hymne.
Setiap pencipta lagu yang akan berlomba, panitia menyiapkan 10 orang sebagai paduan suara, sehingga total paduan suara yang disiapkan berjumlah sekitar 100 orang.

Tentang kriteria penilaian Hamdani menyebutkan sesuai dengan tiga tema utama yakni Membangun Kaltim Untuk Semua, Kaltim Bangkit dan Kaltim Green.

Hamdani menambahkan  harapannya agar lagu mars dan hymne  yang dinyatakan sebagai pemenang selanjutnya dapat ditetapkan melalui SK Gubernur atau Peraturan Daerah agar dapat selalu dinyanyikan saat ada kegiatan resmi di Kaltim.

”Yang jelas, 9 Januari 2011 atau  tepat  pada puncak Peringatan Hari Ulang Provinsi ke 54, rencananya lagu mars dan hyme ini akan  mulai diperdengarkan secara resmi,” ujar Hamdani penuh semangat. (vb/sam)

---