ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Investasi di Kaltim 2022 capai Rp 41,20 Triliun

December 31, 2022 by  
Filed under Berita

Share this news

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim Puguh Harjanto

SAMARINDA – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim Puguh Harjanto menyampaikan kinerja ivestasi di Kalimantan Timur tahun 2022 pada jumpa pers bulanan pemprov Kaltim di Kantor Diskominfo Kaltim Jalan Basuki Rahmat, Jumat (30/12/2022).

“Investasi di Kaltim tahun 2022 terbilang cukup besar mencapai Rp 41,20 Triliun dengan 5.680 proyek dan serapan tenaga kerja mencapai 36.817 tenaga kerja,” ungkap Puguh.

Invetasi Rp 41,20 Triliun tersebut mencakup penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 28,76 Triliun dengan 4.938 proyek dan serapan tenaga kerja sebanyak 24.861 orang. Sedangkan penanaman modal asing (PMA) sebesar 12,44 Triliun dengan 742 proyek dan menyerap 11.956 tenaga kerja.

Selain hal tersebut, Puguh juga menyampaikan penyelenggaraan perizinan dilaksanakan melalui 2 aplikasi Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA) dan EPTSP.

Sepanjang tahun 2022, Nomor Induk Berusaha (NIB) yang telah terdaftar dalam OSS RBA mencapai 48.236.

Dengan sebaran proyek di Kota Samarinda sebanyak 31.860, Kota Balikpapan 24.755,  Kabupaten Kutai Timur 13.63 dan  Kabupaten PPU sebanyak 13.554.

“Izin terbit terverifikasi mencapai 631 bagi seluruh pelaku usaha, dilanjutkan dengan 1.118 menunggu verifikasi persyaratan, dan 5.869 telah terbit otomatis,” ungkapnya.

Sementara itu 5 besar Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KLBI) antara lain perdagangan eceran dengan jumlah proyek terbanyak 5.585. Warung Makan dengan 2.643 proyek. Kedai Makanan 1.722 proyek, Industri Kerupuk, Keripik, dan sejenisnya 1.298 proyek. Terakhir industri produk makanan lainnya dengan 764 proyek.

Pada Aplikasi E-PTSP sepanjang tahun 2022 telah terbit 106 Izin Pertambangan, 68 Izin Kehutanan dan 163 Izin Perkebunan, 358 Izin Kelautan serta Perikanan, 163 Izin Perhubungan dan 32 Izin Lingkungan Hidup.

Kadis DPMPTSP Provinsi Kaltim juga memaparkan peta potensi di di antaranya, Kawasan Industri Kariangau Kota Balikpapan, Hilirisasi Perkebunan Sawit Paser, Kawasan Industri Buluminung PPU, Hilirisasi Perkebunan Karet Kubar, Kawasan Industri Pertanian Mahakam Ulu, Pariwisata Pulau Kaniungan-besar Berau, Kawasan Industri Palaran, Kawasan Industri Bontang Lestari, Kawasan Industri Petrokimia Kukar, Kawasan Ekonomi khusus maloy batuta Kutim.(hel)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.