Dari Banjarmasin Hadiri Reuni Akbar Smada

Reuni akbar SMADA 28 Mei 2023 lalu memang sangat ditunggu. Alumni menyambut antusias moment yang jarang sekali diadakan ini. Reuni Akbar Tahun 2023 ini memang sangat spesial. Keterlibatan seluruh angkatan di bawah koordinasi Ikatan Alumni SMA Negeri 2 (Ika Smada) Samarinda membuat setiap anggota mempersiapkan diri menyambut reuni untuk 40 angkatan ini.

Nengsih Purnama Manik salah satunya. Alumni ankatan 1987 ini datang dari Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan.  Saat di SMA 2 ia siswa jurusan Biologi Satu. Usai lulus SMAN 2 melanjutkan ke jenjang Universitas Mulawarman mengambil jurusan pertanian.

Sebelum hari H reuni, Nengsih sudah tiba di Samarinda. Ia bahkan ikut latihan persiapan tari dan lagu yang digagas Asfian Boy di Taman Budaya dan Taman Samarendah.

“Selama latihan ada saja celotehan khas anak SMA. Padahal kita semua sudah angkatan lawas,” katanya.

Wanita beranak satu yang telah menginjak remaja putrinya. Selalu tampil ceria dan lucu. Bahkan reuni kecil dilanjutkan mereka jika selesai latihan tari dan lagu. Dengan tempat berpindah-pindah.

Nengsih merasa Memang ada kekhasan saat berkumpul dengan sesama angkatan. Seolah lupa bahwa usia kepala lima ke atas dan merasakan seperti masih usia masa SMA.

Saat acara puncak reuni akbar  28 Mei, Nengsih dengan bersemangat menyapa dan mengajak angkatan 87 untuk ikutan terlibat langsung dalam gerak dan lagu. Terutama saat lagu-lagu hit dinyanyikan  Wagub Hadi Mulyadi yang juga menjadi Ketum Ika Smada. Lagu “Ikan Dalam Kolam” dan “Anak Sekolah” semakin meriah dinyanyikan dengan gerakan dan tari oleh semua peserta.

Sementara itu kawan kawan yang hadir dari luar kota juga diajak oleh Nengsih berdendang dan bernyanyi mengikuti hentakan musik di dalam ruangan Gedung Bulat Plenary Hall. Semuanya tertawa lepas dan bahagia bersama.

Koordinator angkatan 87 Faqih RM kepada panitia menyampaikan kehadiran alumni  dari luar kota cukup banyak. Contohnya dari kelas Fisika saja hadir 11 orang. Mereka antara lain Ati dan Jonny dari Surabaya, Nur Rahmad dari Malang, Imran dari Makassar disusul Ofir dari Luwuk Timur. Hadir juga Edy Suharto dari Bulungan, Jermawansyah dari Kutai Barat, Koko dan Irfan dari Jakarta. Abdi Mihardja dari Kutai Timur dan Saladin dari Suriname.

Menurut Wakil Ketua pelaksana Agung Masupriangono, laporan semacam ini sungguh sangat menyenangkan bagi Panpel. Karena semua peserta hadir karena ingin berjumpa dgn rekan rekan dalam rangka acara reuni akbar. Tentunya kehadiran rekan rekan ini sangat diharapkan panitia untuk meramaikan jalannya acara. Woro-woro yang digaungkan  koordinator angkatan berhasil mengajak rekan-rekan alumni.

Hal yang sama terjadi di angkatan lainnya. Sehingga tidaklah terkejut pasca reuni disambung dengan reuni-reuni kecil yang dilaksanakan oleh setiap angkatan.

“Tujuannya cuma satu menjalin tali silaturahmi dan kekompakan,” kata Agung.

Tagline “Bedapatan, Bekesahan dan Betulungan” telah benar benar diwujudkan dalam setiap pertemuan.

Agung Masuprianggono yang juga Sekretaris Umum Ika Smada yang mewakili seluruh panitia mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas kehadiran seluruh alumni. (*)

---