Pemerintah Daerah Beri Dukungan Pelaksanaan Pemilu

SENDAWAR – Peran Pemerintah Daerah (Pemda) terhadap pemilihan umum adalah, untuk memberikan dukungan terhadap pelaksanaan pemilu sesuai amanat Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum.

Pemerintah daerah memiliki tugas untuk memberikan bantuan dan fasilitas untuk kelancaran penyelenggaraan pemilu sebagai upaya mencapai pemilu yang demokratis.

Kepala Badan Kesbangpol Suwito menjelaskan, bentuk bantuan dan fasilitas tersebut antara lain berupa penugasan personel pada sekretariat PPK, Panwaslu Kecamatan, dan PPS, penyediaan sarana ruangan sekretariat PPK, Panwaslu Kecamatan, dan PPS, bantuan kendaraan operasional, kelancaran distribusi logistik,penugasan personil linmas, serta menjamin netralitas ASN dan penyelenggara negara.

“Pemerintah daerah juga mempunyai tugas untuk melakukan sosialisasi, literasi, edukasi kepada masyarakat mengenai peraturan perundang-undangan pemilu,” kata Suwito Senin (7/10/2024).

Ia menuturkan, disamping itu melaksanakan pendidikan politik bagi pemilih untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu, agar bisa memilih dengan cerdas dan calon-calon yang dipilih merupakan calon pemimpin yang berkualitas dan amana. Hal ini tentunya bisa memberikan dampak yang positif pada pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Personel petugas yang di kecamatan terutama kepala sekretariat dan bendahara wajib PNS,” jelasnya.

Semua harus didukung Pemda dalam rangka untuk menyukseskan pilkada tersebut.

Ia mengatakan, mengenai pendanaan pilkada semuanya di danai oleh APBD, jadi pemkab sudah menganggarkan mulai dari tahun 2023 untuk hibah kepada  KPU dan Bawaslu tahap pertama, dan untuk tahun 2024  hibah untuk KPU dan Bawaslu untuk tahap kedua serta hibah untuk polres dan kodim Kubar.

“Kita juga sudah berapa kali melakukan pertemuan dengan tokoh agama, ormas agar mereka juga bisa mendukung pelaksanaan pilkada kita,”ungkapnya.

Diakui, pendistribusian logistik di beberapa daerah ada yang memerlukan perhatian khusus, terutama yang berada di daerah Bongan tiga sampai empat kampung terkait pengiriman logistik.

“Saat musim kemarau masih enak dijangkau, namun saat musim hujan perlu perhatian khusus agar bisa sampai ke tujuan,”tandasnya.

Suwito mengimbau masyarakat Kubar untuk sama sama menyukseskan pelaksanaan pemilihan gubernur, wakil gubernur Kalimantan Timur, dan pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Kutai Barat pada tahun 2024. Ia juga meminta masyarakat menggunakan hak pilihnya tanggal 27 November 2024 dan senantiasa menjaga kerukunan, keamanan, persatuan dan kesatuan di wilayah Kabupaten Kutai Barat.  (adv/diskominfo/Kbr).

---