ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kemilau Kaltim Fest 2024 Diharapkan Beri Dampak Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

November 15, 2024 by  
Filed under Wisata

Sri Wahyuni

SAMARINDA – Event Kemilau Kaltim Fest 2024 diharapkan memberi dampak positif perkembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah ini.

“Ke depan, Kemilau Kaltim Fest bisa melibatkan komunitas seni dan pelaku ekonomi kreatif secara lebih dalam, dengan mengakomodasi konsep yang diusung komunitas itu sendiri,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, saat membuka Kemilau Kaltim Fest 2024 di Halaman Parkir Stadion Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, Kamis (14/11/2024) malam.

Ia mengapresiasi Dinas Pariwisata Kaltim yang telah menyediakan ruang apresiasi bagi pelaku seni budaya dan ekonomi kreatif, sebagai bagian dari upaya mendorong perkembangan wisata dan budaya di Kalimantan Timur.

Sri Wahyuni menekankan, Kemilau Kaltim Fest yang diselenggarakan secara reguler ini diharapkan terus berkembang, tidak hanya dari sisi substansi, tetapi juga dalam pelaksanaan agar semakin profesional dan menarik lebih banyak partisipasi.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur, Ririn Sari Dewi menyampaikan Kemilau Kaltim Fest 2024 merupakan salah satu upaya memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Kaltim sebagai aset penting dalam pengembangan sektor pariwisata.

Dirinya berharap, festival ini menjadi wadah bagi pelaku seni, ekonomi kreatif, dan berbagai pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dan mengembangkan kreativitas bersama.

Rangkaian acara Kemilau Kaltim Fest 2024 diisi dengan beragam lomba dan pameran menarik, termasuk Lomba Tari Kreasi, Lomba Band, Lomba Monolog, Lomba Batik Fashion, dan Lomba Kuliner Sambal Khas. Selain itu, ada Pameran Produk Unggulan dari Kaltim dan Jawa Tengah, Talkshow Ekraf, pemutaran film, serta penampilan artis lokal dan nasional.

Acara yang mengusung tema “Mengembangkan Ekonomi Kreatif Kalimantan Timur untuk Nusantara” ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 14 hingga 16 November 2024. Pembukaan ditandai dengan pemukulan Gimmar dan penampilan spesial dari Chandra Tatuk, penyanyi jebolan Indonesian Idol 2018. (adv diskominfo kaltim)

Kemilau Kaltim Fest Perkenalkan Potensi Seni dan Budaya Daerah

November 15, 2024 by  
Filed under Wisata

SAMARINDA – Kemilau Kaltim Fest 2024 digelar untuk memperkenalkan potensi seni, budaya, dan ekonomi kreatif di Kalimantan Timur (Kaltim). Berbagai rangkaian acara telah disiapkan dengan berbagai lomba.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim, Riri Sari Dewi, menyampaikan harapannya agar seluruh rangkaian acara yang telah disiapkan dapat berjalan lancar hingga penutupan pada 16 November 2024 mendatang.

Ia juga menambahkan bahwa timing acara yang bersamaan dengan kegiatan lain, seperti karnaval, tidak menjadi hambatan, bahkan menjadi peluang untuk lebih meriahkan perayaan seni dan budaya Kaltim.

Riri Sari Dewi menjelaskan, tujuan utama dari Kemilau Kaltim Fest adalah untuk memperkenalkan berbagai tenan ekonomi kreatif yang ada di Kalimantan Timur kepada masyarakat.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim, Riri Sari Dewi

Dengan melibatkan 20 tenan yang terdiri dari pelaku ekonomi kreatif, seperti kuliner, kriya, dan pernik-pernik tradisional, diharapkan acara ini dapat memberikan apresiasi kepada para mitra ekonomi kreatif daerah.

“Kami ingin acara ini menjadi sebuah apresiasi bagi teman-teman mitra ekonomi kreatif, baik itu di bidang kuliner, kriya, maupun produk-produk tradisional lainnya,” katanya.

“Kami ingin memberikan ruang bagi mereka untuk mengekspresikan kreativitas dan memperkenalkan budaya serta kuliner lokal Kaltim kepada masyarakat luas,” lanjutnya.

Selain itu, acara ini juga menyelenggarakan berbagai lomba, termasuk lomba masak, untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam merayakan kekayaan kuliner tradisional Kaltim serta memperkenalkan kuliner khas daerah yang menjadi bagian penting dari identitas budaya lokal.

Kemilau Kaltim Fest 2024 ini diharapkan dapat menjadi ajang yang tidak hanya memperkenalkan potensi ekonomi kreatif dan budaya lokal, tetapi juga menjadi momentum untuk memajukan sektor pariwisata di Kaltim.

“Dispar Kaltim berharap agar acara ini bisa terus berkembang setiap tahunnya dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi pelaku seni, ekonomi kreatif, serta masyarakat Kaltim secara keseluruhan,” pungkasnya. (adv diskominfo kaltim).

Mengubah Maratua Menjadi Destinasi Wisata Premium

November 8, 2024 by  
Filed under Wisata

TANJUNG REDEB – Pulau Maratua sudah sejak lama menjadi destinasi unggulan Kabupaten Berau dan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Keindahan pantai dan bawah laut yang begitu menawan di kawasan itu diyakini masih sangat mungkin diolah menjadi lebih menarik lagi dan bernilai tinggi.

Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik bahkan merencanakan untuk mengubah Maratua menjadi salah satu destinasi premium Kalimantan Timur. Ia pun menempatkan potensi Maratua sebagai salah satu perhatian seriusnya.

Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu mengaku memonitor dengan sangat cermat situasi yang berkembang di wilayah ini. Menurutnya, pengembangan wisata premium di Kalimantan Timur memiliki potensi yang sangat bagus di masa depan.

Akmal Malik

“Kita ingin mengembangkan pariwisata yang tidak murah dan tidak murahan. Kita ingin ada klasifikasi wisata yang bisa didatangi secara masif dan ada yang tertentu,” kata Akmal.

Dalam kalkulasinya, Maratua dan Kakaban adalah dua destinasi wisata yang tidak boleh terlalu dibuka secara umum.

“Sebab pengalaman kita, pariwisata yang demikian masif akan cenderung menimbulkan dampak lingkungan yang cukup signifikan,” kritiknya.

Bahkan ia pernah meminta agar wisata ke Pulau Kakaban dihentikan akibat gangguan terhadap ekosistem ubur-ubur di dalam danau tersebut.  Sebagai informasi, diperkirakan sejak Desember 2023, ubur-ubur di danau itu sempat menghilang selama beberapa waktu. Namun penduduk setempat tak mengetahui apa penyebabnya. Namun dua bulan terakhir ini, ubur-ubur terbalik sudah mulai terlihat kembali di danau ini.

Banyak dugaan, ubur-ubur menjauh dari areal yang biasa dikunjungi wisatawan karena krim pelindung tubuh yang biasanya digunakan saat pengunjung berenang bersama ubur-ubur yang tidak menyengat itu.

“Ini yang cukup membuat kita risau,” keluh Akmal.

Sebab itu, ia pun memerintahkan untuk dilakukan penelitian bekerjasama dengan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda. Penelitian untuk mengetahui penyebab pasti menghilangnya ubur-ubur dari danau Kakaban.

Di sisi lain, Akmal mengapresiasi inisiatif ajang yang sudah rutin digelar di Maratua. Salah satuna, Maratua Jazz Festival. Ajang seperti ini sangat penting untuk lebih mempromosikan pariwisata Maratua, Sangalaki, Kakaban dan Derawan kepada wisatawan domestik dan mancanegara.

“Tapi ke depan ajang seperti ini harus dilakukan dengan pendekatan yang premium. Jangan lagi pendekatan yang masif. Kita harapkan tidak mengganggu ekosistem lingkungan Maratua sendiri,” kata Akmal.

“Kita mendukung pariwisata yang betul-betul enveromental approach (pendekatan lingkungan). Tentunya dukungan masyarakat Maratua dan sekitarnya menjadi sangat penting,” ulasnya.

Selanjutnya ia akan meminta dinas terkait di Pemprov Kaltim dan Pemerintah Kabupaten Berau untuk melakukan langkah komunikasi yang baik agar partisipasi masyarakat bisa diarahkan untuk menjadikan Maratua dan Kakaban sebagai wisata premium, bukan lagi murahan.

“Kita ingin mendorong langkah-langkah yang konstruktif dan partisipatif, sehingga masyarakat bisa merasakan dampaknya langsung,” tegas Akmal.

“Kita ingin bangun imej yang baik tentang Maratua. Imej yang betul-betul premium untuk Maratua,” pungkasnya. (sam)

Dinas Pariwisata Kaltim Komitmen Tingkatkan Kualitas Destinasi

November 1, 2024 by  
Filed under Wisata

SAMARINDA – Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Timur (Kaltim) terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas destinasi dan memperkuat ekonomi kreatif (Ekraf). Potensi dan pesona daerah sangat potensial untuk terus dikembangkan. Melalui berbagai program dan kolaborasi, Dispar bertekad menjadikan Kaltim sebagai “Destinasi Berkualitas” yang mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

Kadis Pariwisata Kaltim, Ririn Sari Dewi, menyoroti pentingnya pertumbuhan ekonomi yang sejalan dengan pembangunan infrastruktur yang cepat. Menurutnya, investasi yang besar dalam infrastruktur telah membawa dampak positif yang nyata.

Data menunjukkan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Kaltim mencapai 30 hingga 40 persen. Saat momen liburan angka tersebut meningkat sebagai bukti Kaltim mulai diperhitungkan sebagai tujuan wisata yang menarik.

“Hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim, dan ini akan mengubah pola pergerakan dan kunjungan wisatawan. Sehingga, pengembangan infrastruktur pariwisata yang berkelanjutan menjadi prioritas,” ucap Ririn Pada, Jum’at (1/11/2024).

Disebutkan, upaya yang akan dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut tidak hanya melibatkan penyediaan sarana dan prasarana yang memadai, tetapi juga memastikan bahwa kebutuhan masyarakat lokal diperhatikan dan kesejahteraan mereka terjaga.

Dengan demikian, pariwisata tidak hanya menjadi sumber pendapatan, tetapi juga berkontribusi terhadap pengembangan sosial dan ekonomi komunitas setempat. Dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, kualitas infrastruktur dan pelayanan pariwisata akan terus ditingkatkan.

“Kami percaya dengan kerja sama yang solid, kita dapat menciptakan destinasi yang tidak hanya menarik, tetapi juga berkelanjutan dan memberi manfaat bagi semua pihak,” tambahnya.

Keberhasilan dalam memajukan sektor pariwisata diharapkan tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah, tetapi juga akan menjadikan Kaltim sebagai salah satu ikon pariwisata yang diperhitungkan di Indonesia. (adv Diskominfo Kaltim)

Pjs Bupati Kutai Kartaranegara Hadiri Ngulur Naga dan Belimbur

September 30, 2024 by  
Filed under Wisata

TENGGARONG – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Bambang Arwanto menghadiri prosesi Ngulur Naga dan Belimbur sebagai tanda akan berakhirnya perhelatan Erau Adat Pelas Benua tahun 2024. Prosesi digelar di Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura atau Museum Mulawarman, Minggu (28/9/2024).

Bambang Arwanto bersama Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Sultan H. Aji Muhammad Arifin dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta para Kepala OPD menyaksikan jalannya prosesi ngulur naga yang diawali turunnya replika Naga Laki dan Naga Bini menuju Sungai Mahakam untuk dibawa ke Kutai Lama Kecamatan Anggana.

Bambang Arwanto mengatakan prosesi Ngulur Naga ini bukan sekadar acara seremonial belaka, melainkan bagian penting dalam seluruh rangkaian ritual Erau Adat Kutai yang sarat makna. Prosesi mengulur Naga Laki dan Naga Bini ke Kutai Lama, dan dilanjutkan prosesi Belimbur adalah simbol keabadian adat leluhur dan keberlangsungan tradisi di Tanah Kutai.

Disebutkannya prosesi mengulur Naga ini, bukanlah sekadar acara simbolik. Ini adalah ritual sakral yang telah diwariskan secara turun-temurun oleh nenek moyang. Di saat tubuh naga dilarung di Kutai Lama, Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura akan melaksanakan ritual Beumban, Begorok, dan Rangga Titi  sebagai wujud persiapan spiritual sebelum pelaksanaan ritual adat Belimbur.

Ritual adat Belimbur merupakan ritual penyucian diri yang dilakukan setelah Air Tuli (air suci dari Kutai Lama) tiba di Tenggarong bersama kepala dan ekor naga. Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura, beserta seluruh kerabat kesultanan dan masyarakat, akan memercikkan Air Tuli ke tubuh menggunakan Mayang Pinang serta memercikkannya ke empat penjuru mata angin, sebagai simbol pembersihan diri dari segala pengaruh jahat dan permohonan perlindungan dari Yang Maha Kuasa.

Pemkab Kukar juga telah menyediakan air bersih untuk memastikan bahwa ritual adat Belimbur ini dilaksanakan dengan cara yang higienis dan sesuai dengan nilai-nilai kesehatan.

“Tentunya, dengan penuh keyakinan dan khidmat, kita bersama-sama harus menjaga ketertiban, menghormati nilai-nilai luhur adat istiadat Kutai, agar ritual ini dapat terlaksana sesuai dengan harapan dan cita-cita kita bersama.” Imbaunya.

Sementara itu Sultan Aji Muhammad Arifin dalam sambutannya yang disampaikan Pangeran Noto Negoro Heriansyah, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kukar dan seluruh pihak yang terlibat dalam acara tersebut, sehingga pelaksanaan Erau Adat Pelas Benua 2024 dapat terlaksana dengan lancar dan aman.

Disebutkannya Erau sebagai festival rakyat adalah bukti kekayaan dan keberagaman yang dimiliki oleh masyarakat Kutai Kartanegara yang merepresentasikan identitas bangsa Indonesia dengan kearifan lokal sebagai kekayaan budaya. (kk01).

« Previous PageNext Page »