ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Hindarkan Kejenuhan, Teknik Sipil Buat Fasilitas Taman Belajar di Ruang Terbuka

November 10, 2022 by  
Filed under Lingkungan Hidup

Vivaborneo.com, Samarinda — Tim Pengabdian Masyarakat Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda terdiri dari  Salma Alwi, S.S.T.,MT, Ir. Hendro Wardono, M.T dan Dhiana Dwi S.S.T.,M.T  melaksanakan kegiatan Pembuatan Taman Belajar Ruang Terbuka.

Taman belajar ini ditempatkan pada salah satu area ruang terbuka di Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda.  Pembuatan Taman Belajar ini dilakukan kurang lebih selama dua bulan dan selesai dikerjakan serta diresmikan pada tanggal 7 November 2022.

Pembuatan Taman Belajar Ruang Terbuka di Jurusan Teknik Sipil berjalan dengan baik dan saat ini sudah dapat digunakan oleh mahasiswa untuk aktivitas belajar.

“Taman Belajar  ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami dapat belajar dengan suasana yang berbeda dan terasa menyenangkan. Taman Belajar ini bisa menjadi salah satu tempat favorit kami kedepannya,”  ujar  salah satu mahasiswa Jurusan Teknik Sipil POLNES.

Ditambahkannya, Taman Belajar terbuka ini menjadi pengganti ruang kelas yang terasa jenuh dan membutuhkan penyegaran. Kursi dan meja yang dibuat cukup nyaman dan aman untuk digunakan.

“Kami berharap agar di lingkungan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda semakin banyak Taman Belajar Ruang Terbuka, sehingga mampu menampung mahasiswa Jurusan Teknik Sipil yang kian hari kian bertambah jumlahnya,” ujarnya.

Menurut Ketua Pelaksana kegiatan Pengabdian, Salma Alwi, S.ST.,M.T, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Tri Dharma yang dilakukan oleh dosen yaitu pengabdian masyarakat. Sedangkan Tri Dharma yang lain adalah pengajaran dan penelitian. 

“Ini merupakan kegiatan yang dikoordinasi oleh Pusat Penelitian danPengabdian Kepada Masyarakat  (P3M) POLNES. Harapannya,  melalui pembuatan Taman Belajar Ruang Terbuka ini dapat menciptakan suasana belajar yang baru dan dapat meningkatkan semangat mahasiswa dalam mengikuti proses pembelajaran,” ucap Salma.

Selain itu,  ruang taman belajar di ruang terbuka ditujukan guna menghilangkan rasa jenuh dan bosan yang timbul akibat proses belajar yang monoton dilakukan di dalam ruangan kelas saja.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ir. Hendro Wardono, MT, bahwa dengan adanya Ruang Belajar di terbuka di Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda diharapkan dapat menjadi wadah belajar tambahan bagi mahasiswa untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta sebagai tempat untuk  mengumpulkan inspirasi dalam mengerjakan tugas.

“Taman belajar ini juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk sharing ilmu bertukar pikiran antara satu mahasiswa dengan mahasiswa lain sehingga terjalin silaturahmi bagi setiap mahasiswa baru lintas program studi tingkat junior maupun senior dalam satu jurusan teknik sipil,” ujar Hendro.

Proses pembuatan Taman Belajar Ruang Terbuka di Jurusan Teknik Sipil juga melibatkan mahasiswa dan PLP (Pranata Laboratorium Pendidikan) Jurusan Teknik Sipil.                    

Kegiatan ini dimulai dengan pembersihan lahan, kemudian pengadaan bahan dan alat, lalu dilanjutkan dengan proses pemotongan dan pengetaman kayu, perakitan bahan, serta pemasangan meja dan kursi.

Selanjutnya dilakukan juga pembersihan lokasi setelah dipasang meja dan kursi, yang terakhir yakni pemasangan pembatas serta pemberian material agregat untuk lantai Ruang Belajar.(vb/adv)