ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Perumdam Tirta Kencana Kuras IPA Gunung Lingai dan IPA Loa Bakung

January 25, 2021 by  
Filed under PDAM Samarinda

Share this news

SAMARINDA – Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Samarinda menjadwalkan menguras Instalasi Pengolahan Air (IPA) Gunung Lingai dan IPA Loa Bakung, Selasa (26/1/2021). Pengurasan bakrReservoir dan bak sedimentasi ini dimaksudkan untuk menjaga kualitas produksi air .

Direktur Teknik Ali Rachman AS didampingi Manager Produksi Syarif Rahman Hakim dan Asissten Manager IPA Gunung Lingai Encik Denny Haryadi serta Asisten Manager IPA Loa Bakung Saifudin Juhri melalui Asisten Manager Kesektariatan dan Humas Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda HM Lukman menyampaikan hal ini sudah menjadi agenda rutin per 4 bulan sekali.

Imbas pekerjaan pengurasan ini beberapa wilayah dari jalur tersebut akan mengalami gangguan distribusi. Adapun wilayah yang terganggu aliran distribusi selama pengurasan antara lain Jalan Gunung Lingai, Wilayah Lempake, Jalan Kebon Agung, Jalan DI Panjaitan, Jalan Mugirejo, Jalan Damanhuri, Jalan Gerilya Solong, Jalan Sentosa Dalam, Jalan PM Noor, Perum Griya Mukti Sejahtera dan sekitarnya.

Sementara itu di hari yang sama juga akan dilakukan pengurasan bak sedimentasi di IPA Loa Bakung. Kegiatan pengurasan tidak menjadikan produksi mati total artinya produksi tetap berjalan akan tetapi kapasitas produksi dikurangi atau tidak maksimal seperti biasanya.

Dampak pengurasan IPA Loa Bakung aliran terganggu di wilayah Kelurahan Loa bakung yaitu Jalan Jakarta, Jalan Padat Karya , Jalan Manunggal dan sekitarnya. Wilayah Kelurahan Loa Buah yang mengalami gangguan distribusi yaitu Jalan Teluk Ambulung, Jalan Flamboyan dan sekitarnya. Sedangkan di Kelurahan Karang Asam yang mengalami gangguan di Jalan Ir Sutami, Jalan Teuku Umar, Perum Corpotek dan sekitarnya.

“Kami menhimbau kepada masyarakat dan pelanggan di jalur aliran ke 2 IPA yang sedang dikuras tersebut untuk bisa menampung air sebagai persediaan selama masih mengalir karena selama pengurasan berlangsung aliran distribusi dihentikan sementara” terang Lukman. (*/lk)

 


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.