PDI Perjuangan: Solidaritas ASEAN Harus Tekan Rejim Militer Myanmar Cegah Tindak Kekerasan

March 6, 2021 by  
Filed under Berita

Share this news

JAKARTA – Sekjen Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Hasto Kristiyanto sangat menyayangkan buntut kudeta militer di Myanmar yang telah membawa korban jiwa di kalangan rakyat. Hingga saat ini setidaknya 54 orang korban jiwa dan 1700 orang ditangkap.

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto

Dikatakan Hasto, rakyat Myanmar merindukan demokrasi konstitusional yang menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi bagi pemerintahan negara. Atas dasar hal tersebut berharap kekerasan bisa dihentikan dan mengedepankan supremasi sipil,.

“Pemegang kekuasaan negara seharusnya lahir melalui proses pemilu yang demokratis, jujur dan adil,” kata Hasto.

Lanjut Hasto, jalan demokrasi dipilih karena kemampuannya menyelesaikan konflik melalui dialog-musyawarah. PDI Perjuangam berharap agar krisis demokrasi di Myanmar dapat diakhiri dengan menghormati pemerintahan yang sebelumnya sudah terbentuk melalui Pemilu, untuk menjalankan mandat dengan sebaik-baiknya. Dalam politik, kebenaran poltik harus menjadi dasar berdasarkan rules of the game yang harus dihormati bersama.

“Dikatakan Hasto, PDI Perjuangan sendiri memiliki pengalaman bagaimana Pemilu 2004 dan 2009 diwarnai oleh berbagai kecurangan. Puncaknya pada tahun 2009 kecurangan sangat masif, dari manipulasi DPT, penggunaan oknum penyelenggara pemilu, penggunaan Bansos dengan jumlah yang sangat fantastis, sehingga ada suatupPartai yang perolehan suaranya bisa naik 300 persen di tengah kontestasi yang sangat ketat.

“Akhirnya kebenaran dalam politik ditegakkan, karena jalan demokrasi, jalan keyakinan bersama rakyat, sehingga PDI Perjuangan dapat memenangkan Pemilu dua kali berturut-turut,” papar Hasto

Hasto menjelaskan, Myanmar tahun 1955 telah menjadi mitra penting Indonesia di dalam mengadakan Konferensi Asia Afrika. Pemerintah, terlebih PDI Perjuangan, tidak akan campur tangan urusan dalam negeri negara lain sebagaimana menjadi spirit Dasa Sila Bandung.

Namun sebagai komitmen bersama bagi terciptanya stabilitas di kawasan serta demokrasi dan HAM, PDI Perjuangan merekomendasikan kepada Pemerintah untuk mengambil prakarsa lebih.

Indonesia diharapkan bisa memimpin berbagai upaya  diplomasi melalui ASEAN guna menekan rejim militer di Myanwar agar tidak lagi melakukan tindak kekerasan, dan menghormati hasil Pemilu.

“Berbagai persoalan terkait kecurangan pemilu sebagaimana dituduhkan harus diselesaikan melalui jalan hukum dan dialog,” kata Hasto. (**)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.